berhenti sama sekali. Sehingga siswa perlu memiliki pengharapan dalam sesuai dengan kemampuannya.
B. Hakikat Siswa
1. Pengertian Siswa
Dalam perspektif Undang-Undang Sistem Pendidikan Nasional No. 20 Tahun 2003 pasal 1 ayat 4, siswa diartikan sebagai anggota masyarakat yang
berusaha mengembangkan dirinya melalui proses pendidikan pada jalur jenjang dan jenis pendidikan tertentu Desmita, 2012.
2. Tugas Perkembangan Siswa SMK
Dilihat dari tahapan yang disetujui oleh para ahli, usia SMA memasuki tahap pencarian jati diri. Adapun tugas perkembangannya sebagai berikut:
a. Siap bekerja setelah lulus sekolah, karena telah menekuni bidang
tertentu diharapkan siswa siap bekerja setelah lulus sekolah b.
Mampu menerima keadaan fisiknya, mampu menerima dan memahami peran seks usia dewasa.
c. Mampu membina hubungan baik dengan anggota kelompok yang
berlainan jenis. d.
Mencapai kemandirian emosional. e.
Mencapai kemandirian ekonomi. f.
Mengembangkan konsep dan keterampilan intelektual yang sangat diperlukan untuk melakukan peran sebagai anggota masyarakat.
g. Memahami dan mengintenalisasikan nilai-nilai orang dewasa dan
orang tua. h.
Mengembangkan perilaku tanggung jawab sosial yang diperlukan untuk memasuki dunia dewasa.
i. Mempersiapkan diri untuk memasuki perkawinan.
j. Memahami dan mempersiapkan berbagai tanggung jawab kehidupan
keluarga.
3. Karakteristik Siswa SMK
Adapun bebrapa karakteristik dari siswa SMK, yaitu:
a. Adanya kekurang seimbangan proporsi tinggi dan berat badan.
b. Mulai timbulnya ciri-ciri sekunder.
c. Timbulnya keinginan untuk mempelajari dan menggunakan bahasa
asing. d.
Kecenderungan ambivalensi antara keinginan menyendiri dengan keinginan bergaul dengan orang banyak serta antara keinginan untuk
bebas dari dominasi dengan kebutuhan bimbingan dan bantuan dari orang tua.
e. Senang membandingkan kaidah-kaidah, nilai-nilai etika, atau norma
dengan kenyataan yang terjadi dalam kehidupan orang dewasa. f.
Mulai mempertanyakan secara skeptis mengenai eksistensi keberadaan dan sifat kemurahan dan keadilan Tuhan.
g. Reaksi dan ekspresi emosi lebih labil.
h. Kepribadinnya sudah menunjukkan pola tetapi belum terpadu.
i. Kecenderungan minat dan pilihan karier sudah relatif lebih jelas.
Berdasarkan pengertian diatas siswa SMK adalah anggota masyarakat yang berusaha meningkatkan potensi diri melalui proses pembelajaran pada
jalur pendidikan baik formal maupun nonformal. Adapula beberapa tugas perkembangan siswa SMKK yang harus dipenuhi dalam menemukan jati diri
siswa, misalnya menerima diri apa adanya, mencapai kemandirian dalam hidupnya. Selain tugas perkambangan ada pula beberapa karakteristik siswa
SMAK misalnya masih labil dalam memilih atau menentukan suatu hal dan adanya perubahan yang terjadi pada tubuh.
C. Berpikir Positif pada Siswa SMK Pangudi Luhur Leonardo Klaten