Jenis dan Rancangan Penelitian Variabel Penelitian Definisi Operasional

17

BAB III METODE PENELITIAN

A. Jenis dan Rancangan Penelitian

Jenis penelitian ini adalah penelitian observasional analitik dengan rancangan cross-sectional pontong lintang. Studi observasional merupakan suatu penelitian yang hanya melakukan pengamatan saja tanpa melakukan intervensi. Sebelum melakukan analisis data, penelitian analitik dapat diawali dengan deskriptif subyek penelitian. Rancangan cross-sectional yaitu pengukuran terhadap variabel - variabelnya dilakukan hanya pada satu waktu Sastroasmoro dan Ismael, 2011. Jenis pengambilan sampel menggunakan non-random dan purposive sampling. Teknik non-random sampling merupakan metode pengambilan sampel yang tidak didasarkan pada kemungkinan yang dapat diperhitungkan Notoatmodjo, 2012, yang berarti bahwa setiap populasi tidak memiliki kesempatan yang sama untuk diambil sebagai sampel dalam suatu penelitian. Purposive sampling merupakan metode pengambilan sampel yang dilakukan atas pertimbangan oleh peneliti berdasarkan informasi terkait identitas karakteristik populasi yang telah diketahui sebelumnya Sastroasmoro dan Ismael, 2011.

B. Variabel Penelitian

1. Variabel bebas : formula CG standardisasi, MDRD, dan CKD-EPI 2. Variabel tergantung : laju filtrasi glomerulus LFG 3. Variabel pengacau : a. Terkendali : usia, jenis kelamin, kondisi puasa b. Tidak terkendali : keadaan patologis, gaya hidup atau lifestyle subyek penelitian

C. Definisi Operasional

1. Karakteristik penelitian meliputi pengukuran antropometri dan pemeriksaan laboratorium. Pengukuran antropometri meliputi pengukuran berat badan dan tinggi badan. Hasil pemeriksaan laboratorium yang dianalisis adalah serum kreatinin. 2. Pengukuran LFG dilakukan dengan menggunakan serum kreatinin. Serum kreatinin diperoleh dengan mengambil sampel darah dengan kondisi subyek penelitian berpuasa selama 10 - 12 jam, kemudian dilakukan pemeriksaan di laboratorium Rumah Sakit Bethesda Yogyakarta yang hasilnya dinyatakan dalam mgdL . 3. Hasil pemeriksaan laboratorium berupa serum kreatinin kemudian dihitung nilai LFG secara tidak langsung menggunakan formula CG standardisasi, MDRD, dan CKD-EPI. 4. Perhitungan LFG menggunakan formula CG yang distandardisasikan dengan BSA, MDRD 4 Variabel, dan CKD-EPI. 5. Persamaan BSA yang digunakan dalam formula CG adalah persamaan DuBois and DuBois Kouno, Katsumata, Mukai, Ando, and Watanabe, 2003: BSA= 0,007184 x tinggi badan 0,725 x berat badan 0,425 6. Standar yang digunakan meliputi: a. Serum kreatinin: nilai normal serum kreatinin untuk wanita dewasa sehat berdasarkan Kidney Cares Community 2012 adalah 0,5 - 1,2 mgdL. b. Nilai LFG subyek penelitian kemudian diklasifikasikan ke dalam stage CKD berdasarkan Renal Association 2013.

D. Subyek Penelitian

Dokumen yang terkait

Perbandingan laju filtrasi glomerulus pada staf laki-laki dewasa sehat dengan formula Cockcroft-Gault, Modification Of Diet In Renal Disease Dan Chronic Kidney Disease Epidemiology Collaboration di Universitas Sanata Dharma Yogyakarta.

0 0 94

KORELASI INDEKS MASSA TUBUH DENGAN FORMULA MODIFICATION OF DIET IN RENAL DISEASE PADA POPULASI SEHAT

0 0 8

Analisis pengobatan antiinflamasi non steroid pada geriatri berdasarkan Laju Filtrasi Glomerulus (LFG) dengan formula Modification of Diet in Renal Disease (MDRD) di rumah sakit se-Kotamadya Yogyakarta periode 2009 - USD Repository

0 0 97

Analisis pengobatan antibiotik pada geriatri berdasarkan laju filtrasi glomerulus dengan formula Modification of Diet in Renal Disease di rumah sakit Kabupaten Bantul periode 2009 - USD Repository

0 0 110

Analisis pengobatan antibiotik pada geriatri berdasarkan laju filtrasi glomerulus dengan formula Modification of Diet in Renal Disease di rumah sakit se-Kotamadya Yogyakarta periode 2009 - USD Repository

0 0 122

Analisis pengobatan anti inflamasi non steroid pada geriatri berdasarkan laju filtrasi glomerulus dengan formula Modification of Diet in Renal Disease (MDRD) di rumah sakit Kabupaten Bantul periode 2009 - USD Repository

0 0 118

Analisis pengobatan anti inflamasi non steroid pada geriatri berdasarkan laju filtrasi glomerulus dengan formula Modification of Diet in Renal Disease (MDRD) di rumah sakit se-Kabupaten Sleman periode 2009 - USD Repository

0 0 113

Analisis pengobatan antihipertensi pada geriatri berdasarkan laju filtrasi glomerulus dengan formula Modification of Diet in Renal Disease (MDRD) di rumah sakit Kabupaten Bantul periode 2009 - USD Repository

0 1 120

Penggunaan antibiotik sitostatika pada pengobatan kemoterapi geriatri berdasarkan laju filtrasi glomerulus menggunakan formula Modification of Diet in Renal Disease (MDRD) dan Cockcroft-Gault (CG) di RSUP Dr. Sardjito tahun 2010 - USD Repository

0 0 113

Penggunaan antihiperurisemia pada pengobatan kemoterapi geriatri berdasarkan laju filtrasi glomerulus menggunakan formula Modification of Diet in Renal Disease (MDRD) dan Cockcroft-Gault (CG) di RSUP Dr. Sardjito tahun 2010 - USD Repository

0 0 117