rendah, sehingga hasil penelitian kali ini juga diperoleh rerata nilai LFG yang lebih rendah.
Walaupun formula GG merupakan formula tertua untuk mengestimasi LFG berdasarkan klirens kreatinin namun formula ini masih sering digunakan
untuk penyesuaian dosis obat karena formula ini mencakup beberapa variabel penting dalam estimasi LFG yaitu usia, jenis kelamin, berat badan dan serum
kreatinin Lee, 2009. Formula CG dianggap cukup baik dibandingkan formula lain untuk mengestimasi LFG pada dewasa sehat khususnya di Asia Selatan
Srinivas, et al., 2008.
5. Laju filtrasi glomerulus LFG menggunakan formula Modification of
Diet in Renal Disease MDRD
Uji normalitas data LFG berdasarkan formula MDRD dilakukan menggunakan uji Kolmogorov Smirnov dengan taraf kepercayaan 95. Hasil
yang diperoleh pada penelitian ini adalah data LFG terdistribusi normal p = 0,200 dengan Mean yaitu 99,03 dan SD yaitu 15,48. Hal ini juga dapat dilihat
dari histogram yang ditampilkan pada gambar 8.
Gambar 9. Grafik distribusi LFG subyek penelitian menggunakan formula MDRD
Formula MDRD juga merupakan salah satu formula yang sering digunakan di dunia klinik untuk mengestimasi LFG dan penyesuaian dosis. Salah
satu kelebihan dari formula MDRD adalah karena formula ini telah diterapkan pada jumlah populasi yang besar. Hal ini juga didukung dengan pernyataan Levey
cit., NKDEP, 2010 menyebutkan bahwa formula MDRD merupakan formula yang diperoleh berdasarkan penelitian pada populasi besar dengan subyek
sebanyak 1.628 wanita dan laki - laki dengan CKD tanpa diabetes dan transplantasi ginjal, pada rentang usia 18 - 70 tahun. Formula MDRD sering
digunakan untuk mengetahui nilai LFG pada lansia, hal ini disebabkan karena formula ini memberikan performance yang baik pada pasien dengan nilai LFG
60 mLmin1,73 m
2
. Hal ini juga dibuktikan dengan hasil penelitian yang dilakukan oleh Stevens, Coresh, Feldman, Greene, Lash, and Nelson 2007 pada
5504 subyek penelitian yaitu bahwa formula MDRD memberikan bias yang rendah serta presisi yang tinggi pada pasien dengan nilai LFG 60 mLmin1,73
m
2
Stevens, et al., 2007; Levey, Coresh, Greene, Stevens, Zhang, and Hendriksen, 2006.
Berdasarkan hasil penelitian yang dilakukan oleh Tidman, Sjostrom, and Jones 2008 yang menyimpulkan bahwa estimasi LFG berdasarkan serum
kreatinin atau cystatin C dapat memberikan akurasi yang baik, namun karena cystatin C dianggap sangat mahal untuk diterapkan dalam dunia klinik maka
formula MDRD dapat menjadi salah satu alternatif untuk menghitung nilai LFG. Sennang cit., Fenty, 2010 menyebutkan beberapa kelebihan formula MDRD
adalah formula MDRD telah dikembangkan dan diterapkan pada populasi yang
besar, telah dikembangkan pada populasi Eropa - Amerika dan Afrika - Amerika, tidak membutuhkan variabel berat badan, telah divalidasi terhadap klirens
iothalamate, dan telah disesuaikan dengan luas permukaan tubuh.
6. Laju filtrasi glomerulus LFG menggunakan formula Chronic Kidney