69 3.
Aspek Tampilan mendapatkan skor rata-rata 4,28. Berdasarkan skala penilaian menurut Sukardjo 2008: 101 masuk dalam kategori sangat baik.
Gambar 4.19. Skor Rata-rata Validasi Guru SD Kelas IV
Secara keseluruhan rata-rata dari ketiga aspek tersebut adalah 4,26. Berdasarkan skala penilaian menurut Sukardjo 2008: 101 maka Media
Pembelajaran Tematik Kelas IV SD Berbasis ICT dan Multiple intelligences masuk dalam kategori sangat baik sehingga layak digunakan. Selain data
kuantitatif, data kualitatif juga didapatkan dari validator berupa komentar bahwa pada dasarnya secara keseluruhan sudah baik, hanya perlu memperhatikan pilihan
kata.
C. Pembahasan
Produk yang dihasilkan dalam penelitian ini adalah prototipe media pembelajaran tematik kelas IV SD berbasis ICT Multiple Intelligences.
Multimedia atau media pembelajaran berbasis ICT sampai sekarang masih belum jelas definisinya. Setiap orang mempunyai definisi yang berbeda mengenai media
pembelajaran ICT. Secara sederhana berdasarkan arti kata, multimedia berarti banyak media yang bisa berupa kombinasi dari teks, grafik, video, suara, dan
animasi Arsyad, 2011:170. Penyusunan multimedia dapat ditampilkan dengan
4.5
4 4.28
3.7 3.8
3.9 4
4.1 4.2
4.3 4.4
4.5 4.6
Sistematika Bahasa
Tampilan
Sk o
r R
at a
-r at
a
Aspek Penilaian
Skor rata-rata Validasi Guru SD Kelas IV
70 berbagai kombinasi sistem yang bekerja secara akurat dan menarik, sehingga
membutuhkan teknologi yang canggih. Teknologi tersebut adalah perangkat komputer yang disebut juga dengan istilah media ICT. Media ICT Information
and Communication Technology secara harfiah berarti teknologi yang memberikan informasi dan mampu menciptakan komunikasi antara teknologi
dengan manusia. Sedangkan menurut Mayer 2009:3, mengemukakan bahwa media ICT atau multimedia adalah media pembelajaran untuk presentasi materi
dengan menggunakan kata-kata dan gambar. Kata-kata yang dimaksud dalam pengertian di atas yaitu materi yang disajikan dengan bentuk verbal seperti teks,
audio percakapan atau audio musik. Sementara, gambar maksudnya adalah materi yang disajikan dalam bentuk gambar dan disajikan menggunakan teknologi visual
seperti proyektor dan komputer. Berdasarkan beberapa pengertian di atas dapat disimpulkan bahwa media ICT merupakan kombinasi dari berbagai unsur tampilan
media yang dikemas secara audio dan visual dengan sistem komputer. Media ICT sangat penting untuk menunjang mutu pembelajaran di sekolah.
Multimediamedia ICT sangat tepat bila diterapkan dalam dunia pendidikan, meskipun saat ini masih dianggap barang mahal Arsyad, 2010:172. Dalam
kerucut pengalaman Wyatt dan Looper Akbar, 2011 media ICT seperti tampilan gambar dan video, memiliki pengaruh 30 dalam ingatan peserta didik. Namun
sejatinya media ICT merupakan jembatan lebih cepat mentransfer ilmu kepada peserta didik dari pada transfer ilmu yang hanya menggunakan percakapan verbal
ceramah. Darmawan 2011 mengemukakan bahwa, “Penggunaan TIK merupakan salah satu faktor penting yang memungkinkan kecepatan transformasi
ilmu pengetahuan kepeda peserta didik, generasi bangsa ini secara lebih luas ”.
Inti dari pernyataan tersebut bahwa teknologi dianggap mampu lebih cepat menyampaikan ilmu kepada peserta didik. Manfaat dari media sangat banyak
berpengaruh dalam pembelajaran. Media merupakan syarat penting dalam kegiatan belajar mengajar. Media
pembelajaran berupa tampilan audiovisual dapat meningkatkan 30 pemahaman peserta didik, Wyatt dan looper Akbar, 2011. Nilai 30 tampak sedikit jika di
bandingkan nilai 80 atau 100, tetapi jika dibayangkan pengaruh nilai 30
71 sangatlah besar. Seandainya seorang peserta didik hanya mampu memahami
materi dalam proses belajarnya sebanyak 50 tanpa menggunakan media, maka jika menggunakan media pembelajaran di mungkinkan perolehan peserta didik
akan meningkat menjadi 80 dalam belajar. Penjelasan tersebut menguatkan pendapat bahwa media ICT adalah perangkat pembelajaran yang sangat penting
dan bermanfaat dalam meningkatkan hasil belajar peserta didik. Berikut adalah manfaat-manfaat media pembelajaran menurut beberapa tokoh. Sudjana Rivai
1992 dalam Arsyad 2011: 2 mengemukakan manfaat media pembelajaran dalam proses belajar peserta didik yaitu, 1 Peserta didik lebih tertarik dan
termotivasi dalam mengikuti pelajaran, 2 Materi akan lebih mudah dipahami maknanya dan memungkinkan peserta didik menguasai dan mencapai tujuan
pembelajaran, 3 Pembelajaran akan menjadi lebih bervariasi dan tidak hanya komunikasi verbal, sehingga peserta didik tidak akan mudah bosan, juga mampu
menghemat tenaga guru untuk mengajar seharian, 4 Peserta didik dapat melakukan banyak kegiatan selain hanya mengamati yaitu memahami, melakukan,
mendemonstrasikan, memamerkan dan lain-lain. Sedangkan menurut Arsyad 2011 sendiri dalam rangkumanya, manfaat
media ada empat hal. Manfaat tersebut adalah sebagai berikut, 1 Media pembelajaran dapat memperjelas pesan dan informasi sehingga mampu
meningkarkan proses dan hasil belajar peserta didik, 2 Media pembelajaran mampu meningkatkan dan mengarahkan minat peserta didik sehingga dapat
menimbulkan motivasi belajar, komunikasi peserta didik dengan lingkungan, dan memungkinkan peserta didik untuk belajar sendiri sesuai dengan kemampuan dan
minatnya, 3 Media pembelajaran mampu mengatasi keterbatasan waktu, ruang, dan indera, 4 Media pembelajaran mampu memberikan pemngalaman yang sama
pada setiap peserta didik. Dari beberapa pernyataan dia atas dapatlah disimpulkan manfaat media
pembelajaran secara ringkas adalah sebagai berikut: 1.
Media pempelajaran mampu meningkatkan minat dan motivasi belajar peserta didik.
2. Media pembelajaran sebagai sarana mengasah kreativitas guru.
72 3.
Media pembelajaran mampu memberikan pengalaman bermakna dalam proses belajar peserta didik.
Validasi untuk mengetahui kelayakan prototipe Media ICT ini menggunakan angket sebagai instrumen penilaiannya. Skala yang digunakan dalam angket
menggunakan skala Likert dengan skor penilaian 1 sampai 5. Skor 1 berarti tidak baik, skor 2 berarti kurang baik, skor 3 cukup baik, skor 4 baik dan skor 5 sangat
baik. Data kuantitatif yang diperoleh melalui validasi kemudian dikonversi kedalam data kualitatif dengan mengacu pada skala penilaian menurut Sukardjo
yaitu X ≤ 1,79 berarti sangat kurang baik, 1,79 X ≤ 2,60 berati kurang baik, 2,60 X≤ 3,40 berarti cukup baik, 3,40 X ≤ 4,21 berarti baik dan X 4,21 berarti
sangat baik. Hasil penialaian dari ketiga validator dalam aspek sistematika terdapat 6
item. Skor rata-rata tertinggi 4,33 diperoleh dari penilaian pada item materi yang disajikan mampu meningkatkan pemahaman peserta didik. Dua skor rata-rata
dibawahnya yaitu dengan skor rata-rata 4 diperoleh pada item menunjukkan sumber materi yang disajikan
dan Materi yang disajikan sesuai dengan indikator yang ingin dicapai. Pada item media mudah dioperasikan dan materi disajikan
secara sistematis dan jelas, mendapatkan skor rata-rata 3,66. Nilai skor rata-rata terendah yaitu 3,33 yang didapatkan pada item petunjuk penggunaan disajikan
dengan jelas. Berdasarkan skala penilaian menurut Sukardjo 2008: 101 keenam
item tersubut menempati kategori cukup baik hingga sangat baik. Dalam rata-rata kesuluruhan mendapatkan nilai 3,83 yang berdasarkan skala penilaian menurut
Sukardjo 2008: 101 masuk dalam kategori baik Hasil penilaian dari ketiga validator dalam aspek bahasa, item Menggunakan
kalimat komunikasi interaktif yang mudah dimengerti dan Kalimat komunikasi
mampu menjelaskan konten media mendapatkan skor rata-rata yang sama yaitu 3,66. Berdasarkan skala penilaian menurut Sukardjo 2008: 101 kedua item
tersebut masuk dalam kategori baik. Item Kalimat petunjuk penggunaan mudah dimengerti dan
item Menggunakan gaya bahasa anak-anak , mendapatkan skor rata-rata 3,33. Berdasarkan skala penilaian menurut Sukardjo 2008: 101 masuk
dalam kategori cukup baik. Rata-rata dari keseluruhan skor dalam aspek bahasa
73 adalah 3,5, Berdasarkan skala penilaian menurut Sukardjo 2008: 101 nilai
tersebut masuk dalam kategori baik. Hasil penilaian ketiga validator dalam aspek tampilan, item desain
background mendukung seluruh konten dan kombinasi gambar dan warna relevan, mendapatkan skor rata-rata 4,33. Berdasarkan skala penilaian menurut Sukardjo
2008:101 kedua item tersebut masuk dalam kategori sangat baik. Sedangkan item transisi slide menarik dan tidak monoton mendapatkan skor rata-rata 4. Item
tata letak keseluruhan konten mampu saling mendukung dalam satu kesatuan dan item menggunakan gambar yang relevan pada simbol tombol mendapatkan skor
rata-rata 3,66. Sedangkan item musik pengiring mampu mendukung suasana belajar mendapatkan skor 3,33 dan skor rata-rata terendah ada pada item konten
video mampu menyampaikan materi dengan pembawaan yang menarik yaitu dengan skor rata-rata 3. Rata-rata dari keseluruhan skor diatas dalam aspek
tampilan adalah 3,76. Berdasarkan skala penilaian menurut Sukardjo 2008:101 nilai tersebut masuk dalam kategori baik.
Data validasi dari ahli multimedia mendapatkan skor rata-rata 3,26. Berdasarkan skala penilaian menurut Sukardjo 2008: 101 Media Pembelajaran
Tematik Kelas IV SD Berbasis ICT dan Multiple intelligences untuk kurikulum 2013 masuk dalam kategori cukup baik sehingga layak digunakan. Selain data
kuantitatif, dari validator juga mendapatkan data kualitatif berupa kritik dan saran bahwa simbol dalam tombol susah dipahami.
Data validasi dari ahli bahasa mendapatkan skor rata-rata 3,6. Berdasarkan skala penilaian menurut Sukardjo 2008: 101 maka Media Pembelajaran Tematik
Kelas IV SD Berbasis ICT dan Multiple intelligences untuk kurikulum 2013 masuk dalam kategori baik sehingga layak digunakan. Selain data kuantitatif, juga
mendapatkan data kualitatif dari validator berupa komentar aspek bahasa atau penggunaan bahasa masih perlu diperhatikan dalam pemilihan kata.
Data validasi dari guru kelas IV SD mendapatkan skor rata-rata 4,26. Berdasarkan skala penilaian menurut Sukardjo 2008: 101 maka Media
Pembelajaran Tematik Kelas IV SD Berbasis ICT dan Multiple intelligences untuk kurikulum 2013 masuk dalam kategori sangat baik sehingga layak digunakan.
74 Selain data kuantitatif, juga mendapatkan data kualitatif dari validator berupa
komentar bahwa pada dasarnya sudah baik, hanya saja perlu diperhatikan penggunaan kata.
Melalui validasi, didapatkan hasil penilaian dari validator seperti di atas. Seluruh skor rata-rata dari ketiga validator adalah 3,70. Berdasarkan skala
penilaian menurut Sukardjo 2008: 101 masuk dalam kategori baik .
75
BAB V KESIMPULAN KETERBATASAN DAN SARAN