Perusahaan modern saat ini tidak hanya sekedar memasarkan produk yang bagus, menetapkan harga menarik, akan tetapi harus melepaskan diri dari
peranan sebagai komunikator dan promoter perusahaan, yang berusaha untuk mempengaruhi konsumen agar membeli produk yang ditawarkan. Untuk itu
perusahaan harus menguasai komunikasi pemasaran dengan baik agar dapat berkomunikasi dengan konsumen, sehingga dapat mengambil keputusan
penting mengenai kegiatan dan kebutuhan konsumen.
I.5.3. Strategi Marketing Communication
Strategi adalah rencana yang disatukan, menyeluruh dan terpadu yang mengaitkan keunggulan strategi perusahaan dengan tantangan lingkungan dan
yang dirancang untuk memastikan bahwa tujuan utama perusahaan dapat dicapai melalui pelaksanaan yang tepat oleh perusahaan . Strategi adalah
sarana yang digunakan untuk mencapi tujuan akhir sasaran. Tetapi strategi bukanlah sekedar suatu rencana. Strategi adalah rencana yang disatukan,
strategi mengikat semua bagian perusahaan menjadi satu. Strategi itu menyeluruh, strategi itu meliputi semua aspek penting perusahaan. Strategi itu
terpadu, semua bagian rencana serasi satu sama lain dan bersesuaian. Agar sukses, perusahaan harus melakukan pekerjaan yang lebih baik
daripada pesaingnya dalam rangka memuaskan konsumen sasaran. Jadi, strategi pemasaran harus disesuaikan dengan kebutuhan dan juga dengan
strategi para pesaing Kotler dan Armstrong,2004:77. Strategi marketing communication dapat dilancarkan melalui
periklanan. Menurut definisi Institute of Practioners in Advertising IPA, periklanan mengupayakan suatu pesan penjualan yang se-persuasif mengkin
Universitas Sumatera Utara
kepada calon pembeli yang paling tepat atas suatu produk berupa barang jasa tertentu dengan biaya semurah-murahnya Jefkins, 1995:10.
Dari pengertian tersebut di atas, maka dapat disimpulkan bahwa iklan merupakan suatu bentuk komunikasi dari produsen ke konsumen melalui
media komunikasi massa, misalnya radio, suar kabar, majalah, televisi, dan sebagainya.
Strategi program komunikasi pemasaran total sebuah perusahaan bisa terdiri dari iklan, penjualan pribadi, promosi penjualan, dan hubungan
masyarakat yang digunakan perusahaan untuk mencapai tujuan iklan dan pemasarannya serta publisitas Kotler dan Armstrong, 1997 : 77.
Kotler mendefinisikan periklanan terdiri dari bentuk-bentuk komunikasi non-personal yang dilakukan lewat media bayaran dengan sponsor
yang jelas Rismiati dan Suratno, 2001: 257. Penjualan pribadi adalah penyajian pribadi oleh tenaga penjual perusahaan dengan tujuan menjual dan
membina hubungan dengan pelanggan Kotler dan Armstrong, 1997 : 77. Promosi penjualan adalah insentif jangka pendek untuk mendorong
pembelian atau penjualan dari suatu produk atau jasa Kotler dan Armstrong, 1997 : 77. Hubungan masyarakat dan publisitas yaitu mebina hubungan baik
dengan berbagai kelompok masyarakat yang berhubungan dengan perusahaan melalui publisitas yang medukung, membina citra perusahaan yang baik, dan
menangani atau menangkal desas-desus, cerita, dan peristiwa yang dapat merugikan perusahaan Kotler dan Armstrong, 1997 : 77.
Universitas Sumatera Utara
I.5.4. Citra Perusahaan