Sekilas Gambaran Umum Objek Penelitian

67

BAB IV ANALISIS DAN PEMBAHASAN

A. Sekilas Gambaran Umum Objek Penelitian

1. Tempat dan Waktu Penelitian Penelitian ini dilakukan terhadap akuntan publik auditor yang bekerja di Kantor Akuntan Publik KAP yang berada di wilayah DKI Jakarta. Auditor yang berpartisipasi dalam penelitian ini meliputi partner, manajer, supervisor, auditor senior, maupun auditor junior yang melaksanakan pekerjaan di bidang auditing. Pengumpulan data dilaksanakan melalui penyebaran kuesioner penelitian secara langsung seperti dengan cara mendatangi responden dan secara tidak langsung melalui perantara kepada responden yang bekerja pada KAP di wilayah DKI Jakarta dan terdaftar dalam Directory Kantor Akuntan Publik 2015 yang diterbitkan oleh Institut Akuntan Publik Indonesia IAPI. Penyebaran serta pengembalian kuesioner dilaksanakan mulai tanggal 02 Desember 2015 hingga 22 Januari 2016. Peneliti mengambil sampel sebanyak 17 KAP dari keseluruhan KAP yang berada di wilayah DKI Jakarta. Kuesioner yang disebarkan berjumlah 115 buah dan jumlah kuesioner yang kembali adalah sebanyak 107 kuesioner atau 93,04. Kuesioner yang tidak kembali sebanyak 8 buah atau 6,96. Kuesioner yang dapat diolah berjumlah 63 buah atau 54,78, sedangkan kuesioner yang tidak dapat diolah karena tidak memenuhi 68 kriteria sebagai sampel dan tidak diisi secara lengkap oleh responden sebanyak 44 buah atau 38,26. Gambaran mengenai data sampel disajikan pada tabel 4.1. Tabel 4.1 Data Sampel Penelitian No. Keterangan Jumlah Persentase 1. Jumlah kuesioner yang disebar 115 100 2. Jumlah kuesioner yang tidak kembali 8 6,96 3. Jumlah kuesioner yang tidak dapat diolah 44 38,26 4. Jumlah kuesioner yang dapat diolah 63 54,78 Sumber: Data primer yang diolah 2. Karakteristik Profil Responden Responden dalam penelitian ini adalah auditor yang bekerja pada KAP di Jakarta sesuai dengan Directory Kantor Akuntan Publik 2015 yang diterbitkan oleh Institut Akuntan Publik Indonesia IAPI. Berikut ini adalah deskripsi mengenai identitas responden penelitian yang terdiri dari jenis kelamin, usia, posisi terakhir, pendidikan terakhir, dan pengalaman kerja responden. a. Deskripsi responden berdasarkan jenis kelamin Tabel 4.2 berikut ini menyajikan hasil uji deskripsi responden berdasarkan jenis kelamin Tabel 4.2 Hasil Uji Deskripsi Responden Berdasarkan Jenis Kelamin Sumber: Data primer yang diolah Frequency Percent Valid Percent Cumulative Percent Valid Laki-Laki 34 54,0 54,0 54,0 Perempuan 29 46,0 46,0 100,0 Total 63 100,0 100,0 69 Tabel 4.2 diatas menunjukkan bahwa sekitar 34 orang atau 54 responden didominasi oleh jens kelamin laki-laki, dan sisanya sebesar 29 orang atau 46 responden berjenis kelamin perempuan. b. Deskripsi responden berdasarkan usia Tabel 4.3 berikut ini menyajikan hasil uji deskripsi responden berdasarkan usia Tabel 4.3 Hasil Uji Deskripsi Responden Berdasarkan Usia S u Sumber: Data primer yang diolah Tabel 4.3 menunjukkan bahwa responden yang bekerja pada kantor akuntan publik sebanyak 3 responden atau 4,8 berusia 40-44 tahun. Responden yang berusia 45-49 tahun sebanyak 4 responden atau 6,3, yang berusia 30-34 tahun sebanyak 5 responden atau 7,9, yang berusia 35-39 tahun sebanyak 6 responden atau 9,5, yang berusia 20- 24 tahun sebanyak 18 responden atau 28,6. Mayoritas responden yang bekerja di kantor akuntan publik berusia 25-29 tahun yaitu sebanyak 27 responden atau 42,9. Frequency Percent Valid Percent Cumulative Percent Valid 20-24 18 28,6 28,6 28,6 25-29 27 42,9 42,9 71,4 30-34 5 7,9 7,9 79,4 35-39 6 9,5 9,5 88,9 40-44 3 4,8 4,8 93,7 45-49 4 6,3 6,3 100,0 Total 63 100,0 100,0 70 c. Deskripsi responden berdasarkan posisi terakhir Tabel 4.4 berikut ini menyajikan hasil uji deskripsi responden berdasarkan posisi terakhir Tabel 4.4 Hasil Uji Deskripsi Responden Berdasarkan Posisi Terakhir S S u b S Sumber: Data primer yang diolah Tabel 4.4 menunjukkan bahwa mayoritas responden sebanyak 31 orang atau sebesar 49,2 menduduki posisi sebagai auditor junior. Responden yang menduduki jabatan sebagai auditor senior sebanyak 28 orang atau 44,4, sedangkan sisanya yaitu supervisor sebanyak 2 orang atau 3,2, manajer dan partner masing-masing sebanyak 1 orang atau 1,6. Hal tersebut mungkin dikarenakan semakin tinggi jabatan auditor di kantor akuntan publik, semakin tinggi pula tingkat kesibukannya, sehingga responden dalam penelitian ini didominasi oleh auditor junior. d. Deskripsi responden berdasarkan pendidikan terakhir Berdasarkan tabel 4.5 berikut ini, dapat diketahui bahwa sebagian besar responden berpendidikan terakhir Strata Satu S1 dengan jumlah 55 responden atau 87,3. Sisanya sebesar 7,9 atau sebanyak 5 orang Frequency Percent Valid Percent Cumulative Percent Valid Partner 1 1,6 1,6 1,6 Manajer 1 1,6 1,6 3,2 Supervisor 2 3,2 3,2 6,3 Auditor Senior 28 44,4 44,4 50,8 Auditor Junior 31 49,2 49,2 100,0 Total 63 100,0 100,0 71 berpendidikan terakhir Diploma III D3 dan sebesar 4,8 atau sebanyak 3 orang berpendidikan terakhir Strata Dua S2. Tabel 4.5 Hasil Uji Deskripsi Responden Berdasarkan Pendidikan Terakhir S u h Sumber: Data primer yang diolah e. Deskripsi responden berdasarkan pengalaman kerja Tabel 4.6 berikut ini menyajikan hasil uji deskripsi responden berdasarkan pengalaman kerja Tabel 4.6 Hasil Uji Deskripsi Responden Berdasarkan Pengalaman Kerja Sumber: Data primer yang diolah Berdasarkan tabel 4.6 di atas dapat diketahui bahwa mayoritas responden sebanyak 41,3 atau sekitar 26 auditor memiliki pengalaman bekerja diatas 3 tahun, sedangkan sisanya sebanyak 38,1 atau sekitar 24 auditor memiliki pengalaman 1 sampai 3 tahun dan 20,6 atau sekitar 13 auditor memiliki pengalaman bekerja kurang dari 1 tahun. Frequency Percent Valid Percent Cumulative Percent Valid D3 5 7,9 7,9 7,9 S1 55 87,3 87,3 95,2 S2 3 4,8 4,8 100,0 Total 63 100,0 100,0 Frequency Percent Valid Percent Cumulative Percent Valid 1 tahun 13 20,6 20,6 20,6 1-3 tahun 24 38,1 38,1 58,7 3 tahun 26 41,3 41,3 100,0 Total 63 100,0 100,0 72

B. Hasil Uji Instrumen Penelitian

Dokumen yang terkait

Pengaruh Etika, Profesionalisme dan Pengalaman Audit terhadap Ketepatan

1 14 158

Pengaruh Indepensi, Keahlian, Pengetahuan Akuntansi dan Auditing serta Skeptisme Profesional Auditor terhadap Ketepatan Pemberian Opini Audit oleh Akuntan Publik

0 28 159

“PENGARUH KEAHLIAN AUDIT, TEKANAN KETAATAN, KOMPLEKSITAS TUGAS, DAN PENGALAMAN TERHADAP AUDIT JUDGMENT” Pengaruh Keahlian Audit, Tekanan Ketaatan, Kompleksitas Tugas, Dan Pengalaman Terhadap Audit Judgment (Studi Empiris pada Kantor Akuntan Publik d

0 1 31

PENGARUH ETIKA PROFESI, PENGALAMAN KERJA, INDEPENDENSI DAN KEAHLIAN AUDIT TERHADAP KETEPATAN Pengaruh Etika Profesi, Pengalaman Kerja, Independensi dan Keahlian Audit Terhadap Ketepatan Pemberian Opini Auditor (Studi Empiris Pada Kantor Akuntan Publik di

0 4 14

PENGARUH ETIKA PROFESI, PENGALAMAN KERJA, INDEPENDENSI DAN KEAHLIAN AUDIT TERHADAP KETEPATAN Pengaruh Etika Profesi, Pengalaman Kerja, Independensi dan Keahlian Audit Terhadap Ketepatan Pemberian Opini Auditor (Studi Empiris Pada Kantor Akuntan Publik di

0 4 20

HUBUNGAN SKEPTISISME PROFESIONAL AUDITOR, SITUASI AUDIT, ETIKA, PENGALAMAN SERTA KEAHLIAN AUDIT DENGAN KETEPATAN PEMBERIAN OPINI AUDITOR OLEH AKUNTAN PUBLIK.

0 2 8

HUBUNGAN SKEPTISISME PROFESIONAL AUDITOR, ETIKA, PENGALAMAN DAN KEAHLIAN AUDIT DENGAN KETEPATAN Hubungan Skeptisisme Profesional Auditor, Etika, Pengalaman Dan Keahlian Audit Dengan Ketepatan Pemberian Opini Auditor Oleh Akuntan Publik Di Kota Surakarta.

0 1 12

PENDAHULUAN Hubungan Skeptisisme Profesional Auditor, Etika, Pengalaman Dan Keahlian Audit Dengan Ketepatan Pemberian Opini Auditor Oleh Akuntan Publik Di Kota Surakarta.

0 0 10

Pengaruh Skeptisisme Profesional, Audit, Etika, Keahlian dan Pengalaman terhadap Ketepatan Pemberian Opini oleh Auditor (Studi Kasus pada Kantor Akuntan Publik Ernst & Young).

2 11 21

PENGARUH SKEPTISME PROFESIONAL, SITUASI/ RESIKO AUDIT, ETIKA, PENGALAMAN, KEAHLIAN, DAN INDEPENDENSI TERHADAP KETEPATAN PEMBERIAN OPINI AUDIT OLEH AUDITOR DI KANTOR AKUNTAN PUBLIK (KAP) DI SEMARANG - Unika Repository

0 0 14