Tingkat Kesehatan Bank Bank Syariah

m. Menyediakan pembiayaan dengan prinsip bagi hasil n. Melakukan kegiatan lain, misalnya: kegiatan dalam valuta asing; melakukan penyertaan modal pada bank atau perusahaan lain di bidang keuangan seperti: sewa guna usaha, modal ventura, perusahaan efek, dan asuransi; dan melakukan penyertaan modal sementara untuk mengatasi akibat kegagalan kredit o. Kegiatan lain yang lazim dilakukan oleh bank sepanjang tidak bertentangan dengan undang-undang.

2.1.6. Tingkat Kesehatan Bank

Dalam Peraturan Bank Indonesia Nomor 131PBI2011 pasal 1 ayat 4 disebutkan bahwa “tingkat kesehatan bank adalah hasil penilaian kondisi bank yang dilakukan terhadap risiko dan kinerja bank”. Bank wajib memelihara tingkat kesehatan bank dengan menerapkan prinsip kehati- hatian dan manajemen risiko dalam melaksanakan kegiatan usaha. Kesehatan atau kondisi keuangan atau non keuangan bank merupakan kepentingan semua pihak yang terkait baik stakeholders maupun stockholders karena informasi mengenai kesehatan atau kondisi bank tersebut dapat digunakan oleh pihak-pihak tersebut untuk mengevaluasi kinerja bank dalam menerapkan prinsip kehati-hatian, kepatuhan terhadap ketentuan yang berlaku dan manajemen risiko. Bank harus melakukan penilaian sendiri self assessment atas tingkat kesehatan bank tersebut yang dilakukan setiap periode minimal tiap semester. Universitas Sumatera Utara Menurut Irmayanto, dk k 2004 : 92 “secara teoritis ada dua macam pendekatan untuk menilai tingkat kesehatan suatu bank yakni metode CAMEL, merupakan singkatan dari capital, asset, management, ea rning , liquidity dan metode EAGLES, merupakan singkatan dari earning, a bility , asset quality, growth, liquidity, equity, dan strategic management. Namun standar penialaian kesehatan bank ini telah ditentukan oleh Bank Indonesia sebagaimana diatur dalam Peraturan Bank Indonesia Nomor 131PBI2011 dimana bank wajib melakukan penilaian tingkat kesehatan bank secara individual dengan menggunakan pendekatan risiko Risk-based Ba nk Ra ting dengan cakupan penialian terhadap faktor-faktor sebagai berikut: a. Profil risiko risk profile b. Good Corporate Governance GCG c. Rentabilitas earnings d. Permodalan capital Dalam rangka pengawasan bank, apabila terdapat perbedaaan hasil penilaian tingkat kesehatan bank yang dilakukan oleh Bank Indonesia dengan penilaian tingkat kesehatan bank yang dilakukan oleh bank umum maka yang berlaku adalah hasil penilaian tingkat kesehatan bank yang dilakukan oleh Bank Indonesia. Universitas Sumatera Utara

2.1.7. Nilai Perusahaan

Dokumen yang terkait

Pengaruh Corporate Social Responsibility dan Kinerja Keuangan Pada Nilai Perusahaan Perbankan Yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia

1 73 108

Penilaian Tingkat Kesehatan Bank Melalui Analisis Rasio Pada Perusahaan Perbankan Yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia Pada Tahun 2010-2012

0 37 82

Analisis Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Audit Timeliness Pada Perusahaan Perbankan Yang Terdaftar Di Bursa Efek Indonesia

3 39 89

Analisis Pengaruh Penerapan Good Corporate Governance Terhadap Manajemen Laba Pada Perusahaan Perbankan Yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia Periode 2009-2011

0 46 93

Pengaruh Arus Kas Terhadap Perubahan Dividen, Studi Empiris Pada Perusahaan – Perusahaan Yang Terdaftar Di Bursa Efek Indonesia

4 70 91

Analisis Pengaruh Kinerja Arus Kas, Profitabilitas Dan Kebijakan Dividen Terhadap Nilai Perusahaan Pada Perusahaan Perbankan Yang Terdaftar Di Bursa Efek Indonesia

1 59 82

Analisis Kinerja Intellectual Capital Terhadap Estimasi Ranking Bank Pada Perusahaan Perbankan Yang Terdaftar Di Bursa Efek Indonesia

2 37 74

Analisis Kinerja Intellectual Capital Terhadap Estimasi Ranking Bank Pada Perusahaan Perbankan Yang Terdaftar Di Bursa Efek Indonesia

2 33 90

Analisis Penerapan Peraturan Bank Indonesia No.13/1/PBI/2011 Terhadap Nilai Perusahaan Perbankan: Studi Empiris Pada Perusahaan Perbankan Yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia

1 75 108

Analisis Pengaruh Penerapan Good Corporate Governance Terhadap Manajemen Laba Pada Perusahaan Perbankan Yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia Periode 2009-2011

0 0 12