sangat objektif dalam memberikan penilaian kepada setiap karyawan. Bagi karyawan yang berprestasi akan dipromosikan sesuai dengan
prestasi yang telah dicapai tersebut. Selain itu, terkadang atasan menanyakan keadaan keluarga bawahannya, memberikan bimbingan
dan pengarahan pekerjaan, sehingga kondisi tersebut memacu karyawan untuk bekerja lebih giat lagi.
4.4.2. Hubungan dengan Rekan Kerja.
Hubungan dengan rekan kerja adalah interaksi yang terjadi antara karyawan, baik satu unit kerja maupun dengan unit kerja yang
lain. Hubungan ini perlu terjalin baik, dengan harapan terciptanya koordinasi kerja optimal dalam menjalankan tugas dan tanggung jawab
yang diembankan. Nilai rata-rata skor faktor hubungan dengan rekan kerja yang
didapat dari hasil perhitungan adalah 17.38 dengan kategori cukup setuju berdasarkan penilaian responden. Hal ini menunjukkan bahwa
hubungan dengan rekan kerja adalah cukup baik. Hubungan antara rekan kerja tidak hanya terjalin di tempat kerja saja, tetapi belanjut
diluar tempat kerja. Hal ini telihat dari hubungan yang baik dengan kelurga rekan kerja yang satu dengan yang lainnya. Selain itu, diantara
rekan kerja saling memberikan semangat dan bantuan apabila ada rekan kerja yang mengalami kesulitan dalam bekerja.
4.4.3. Peraturan dan Kebijakan Perusahaan
Peraturan dan kebijakan perusahaan merupakan ketentuan- ketentuan yang ditetapkan perusahaan dan berlaku bagi seluruh
karyawan perusahaan. Faktor peraturan dan kebijakan perusahaan terdiri dari kebijakan yang ditetapkan perusahaan, jam lembur dan
upah kerja lembur. Nilai rata-rata skor faktor peraturan dan kebijakan perusahaan
yang didapat dari hasil perhitungan adalah 13.20 dengan kategori cukup setuju berdasarkan penilaian responden. Hal ini menunjukkan
bahwa peraturan dan kebijakan perusahaan adalah cukup baik.
Perusahaan sangat konsisten dengan peraturan dan kebijakan yang telah dibuat dan akan dikenakan sanksi bagi yang melanggar peraturan
tersebut. Sanksi yang diterapkan perusahaan dibuat agar karyawan lebih disiplin dan mentaati semua ketentuan yang telah disepakati
bersama. Misalnya, setiap karyawan diwajibkan untuk mengisi absensi, baik ketika datang maupun meninggalkan kantor sesuai
dengan peraturan jam kerja yang berlaku.
4.4.4. Kondisi Kerja
Kondisi kerja yang dimaksud adalah faktor suasana dan perlengkapan kerja yang menunjang karyawan dalam melaksanakan
tugas dan tanggung jawab. Faktor-faktor situasi kerja mencakup ketenangan tempat kerja, kebersihan tempat kerja, fasilitas
keselamatan kerja dan perlengkapan kerja. Nilai rata-rata skor faktor kondisi kerja yang didapat dari hasil
perhitungan adalah 8.65 dengan kategori cukup setuju berdasarkan penilaian responden. Hal ini menunjukkan bahwa kondisi kerja adalah
cukup baik. Kantor Penjualan Bogor merupakan sebuah perusahaan yang
akrtivitasnya sebagai distributor produk-produk Sosro. Pada
perusahaan tesebut tidak terdapat pabrik yang ada hanya gudang sebagai tempat menyimpan produk dan perkantoran. Tempat kerja
yang dirasakan karyawan sangat tenang, tidak ada kebisingan yang dapat mengganggu karyawan dalam bekerja, suasana kantor yang
bersih dan perlengkapan kerja seperti seragam, topi dan sarung tangan untuk bagian tertentu membuat karyawan merasa aman dan nyaman
dalam bekerja. Perusahaan juga telah menyediakan alat-alat keselamatan kerja, seperti penyediaan gas pemadam kebakaran
ditempat kerja.
4.4.5. Kompensasi