Data dan Sumber Data
posisi yang lepas dari “pengaruh” variabel terikat.
47
Adapun yang menjadi variabel bebas adalah :
Aktivitas Insentif X
Dessler dalam bukunya yang berjudul Manajemen Sumber Daya Manusia jilid 1 bahwa insentif dibagi menjadi beberapa bagian yaitu
meliputi:
48
6. Pemberian bonus adalah insentif spontan yang dihadiahkan kepada karyawan karena prestasi kerjapekerjaan yang dikerjakan bagus dan
memuaskan. 7. Jaminan kesehatan adalah imbalan atau balas jasa yang diberikan
pada karyawanpengawas yang telah memberikan prestasi maksimal terhadap
perusahaan terebut
sehingga karyawanpengawas
mendapatkan jaminan kesehatan dari perusahaan. 8. Jaminan hari tua adalah bentuk tabungan wajib yang mempunyai
tujuan untuk memberikan bekal uang pada hari tua dan yang pembayaran kembalinnya hanya dilakukan apabila tenaga kerja
berhenti bekerja. 9. Promosi jabatan adalah kenaikan suatu jabatan dalam suatu
organisasi karena bentuk prestasi karyawan tersebut dinilai baik. 10. Tunjangan hari raya adalah pembayaran yang diberikan secara tidak
langsung karena prestasinya, diantaranya adalah tunjangan, masa kerja, jabatan, transportasi diukur dalam satuan rupiah dan juga bisa
dalam berbentuk barang.
47
Bungin, Burhan Metodologi Penelitian Kuantitatif. Jakarta; Kencana, 2009. hlm. 62
48
Dessler, Garry. Manajemen Sumber Daya Manusia Jilid 1. Jakarta: PT. Phenhallindo, tahun 1998. hlm. 141
2. Variabel terikat Dependen Adapun yang menjadi variabel terikat adalah :
Kualitas Produktivitas Y
Produktivitas adalah output dibagi input. Pada setiaap proses terjadi transformasi input menjadi output. Input terdiri atas tenaga kerja, bahan
baku, metode kerja, alat kerja, modal kerja, dan informasi. Output adalah barang-barang atau jasa yang memiliki nilai tambah.
49
Produktivitas merupakan ukuran hubungan antara input dan output. Produktivitas dihasilkan dari kapabilitas SDM dalam menggunakan alat
kerja, metode kerja, modal kerja, bahan baku, dan informasi. Dengan rasio produktivitas dapat digunakan untuk:
4. Mengetahui kemampuan tujuan goal dan sasaran objective organisasi.
5. Membandingkan prestasi dengan prestasi organisasi sejenis. 6. Mengetahui arah kecendrungan trends kinerja organisasi.
49
Dr. Darsono P., SE, SF, MA, MM Siswandoko, Tjatjuk SE, MM, Manajemen SDM Abad 21. Jakarta: Nusantara Consulting. hlm. 168