Jenis Penelitian Aspek Pengukuran Teknik Analisa Data

BAB III METODE PENELITIAN

3.1. Jenis Penelitian

Penilitian ini merupakan penelitian survei dengan tipe explanatory research, yaitu penelitian yang bertujuan menjelaskan hubungan kausal antara variabel-variabel penelitian melalui pengujian hipotesa Singarimbun, 1995. Dalam penelitian ini ingin menjelaskan pengaruh persepsi ibu bayibalita tentang penyakit diare dan program pencegahan diare terhadap tindakan pencegahannya di Desa Tanjung Anom Kecamatan Pancur Batu.

3.2. Lokasi dan Waktu Penelitian

3.2.1. Lokasi Penelitian

Penelitian dilaksanakan di wilayah kerja Puskesmas Pancur Batu khususnya Desa Tanjung Anom, dengan alasan berdasarkan data yang diperoleh bahwa kasus diare di wilayah tersebut merupakan yang tertinggi di wilayah kerja Puskesmas Pancur Batu pada tahun 2011 yakni sebanyak 227 kasus untuk bayibalita.

3.2.2 Waktu Penelitian

Waktu yang diperlukan dalam penelitian selama satu bulan, yaitu bulan Agustus tahun 2012. Waktu yang digunakan adalah untuk pengambilan data, pengolahan dan analisis data serta penyusunan hasil penelitian. 32 Universitas Sumatera Utara

3.3. Populasi dan Sampel

3.3.1. Populasi

Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh ibu yang memiliki bayibalita di Desa Tanjung Anom sampai bulan maret tahun 2012 yaitu sebanyak 263 orang.

3.3.2. Sampel

Sampel dalam penelitian ini adalah sebagian dari populasi yaitu sebagian dari seluruh ibu yang memiliki bayibalita di Desa Tanjung Anom Kecamatan Pancur Batu dengan menggunakan teknik pengambilan sampel simple random sampling. Adapun rumus yang digunakan untuk penentuan sampel dalam penelitian ini adalah: Keterangan: N= Besar populasi n= Besar sampel d= Tingkat kepercayaanketepatan yang diinginkan 0,1 maka: n=72.45 ~ 73 orang Berdasarkan perhitungan di atas diperoleh jumlah sampel yaitu sebanyak 73 ibu yang memilki bayibalita di Desa Tanjung Anom. Universitas Sumatera Utara

3.4. Metode Pengumpulan Data

3.4.1. Jenis Data

Jenis data ada dua yaitu: 1 Data primer terdiri dari hasil wawancara dengan menggunakan kuesioner. 2 Data sekunder terdiri dari data yang diperoleh dari Profil Kesehatan Puskesmas Pancur Batu.

3.5. Variabel dan Definisi Operasional

3.5.1. Variabel

Variabel penelitian terdiri dari variabel bebas dan variabel terikat, secara rinci diuraikan di bawah ini: a. Variabel bebas: 1 Persepsi ibu tentang penyakit diare persepsi tentang kerentanan penyakit, persepsi tentang keparahan penyakit, persepsi tentang manfaat pencegahan diare, persepsi tentang hambatan pencegahan diare. 2 Persepsi ibu tentang program pencegahan diare. b. Variabel terikat: Tindakan pencegahan penyakit diare.

3.5.2. Definisi Operasional

Adapun defenisi operasional dari variabel-variabel yang menjadi sasaran penelitian di atas adalah sebagai berikut: 1. Persepsi tentang kerentanan penyakit diare adalah persepsi ibu bayibalita terhadap kondisi bayibalita yang memungkinkan bayibalita terserang penyakit diare. Universitas Sumatera Utara 2. Persepsi tentang keparahan penyakit diare adalah persepsi ibu bayibalita terhadap keparahan penyakit diare yang dapat menyebabkan kematian bila tidak segera ditangani. 3. Persepsi tentang manfaat pencegahan diare adalah persepsi ibu bayibalita tentang manfaat yang dirasakan terhadap pencegahan diare pada bayibalita. 4. Persepsi tentang hambatan pencegahan diare adalah persepsi ibu bayibalita yang menjadi hambatan dalam melakukan tindakan pencegahan diare. 5. Persepsi tentang program pencegahan diare adalah persepsi ibu bayibalita terhadap promosi dan penyuluhan yang diberikan oleh petugas kesehatan. 6. Tindakan pencegahan diare adalah aktivitas yang dilakukan ibu bayibalita sebelum terserang diare dalam rangka menghindari terjadinya diare.

3.6. Aspek Pengukuran

Dalam pengumpulan data setiap variabel penelitian adalah sebagai berikut: Tabel 3.1. Aspek Pengukuran Variabel Bebas dan Variabel Terikat No Variabel Jumlah Indikator Kategori Jawaban Indikator Bobot Nilai Kategori Jawaban Variabel Skor 1. Persepsi tentang kerentanan penyakit diare 4 Setuju Kurang Setuju Tidak Setuju 3 2 1 Rentan Cukup rentan Tidak rentan 9-12 6-8 4-5 2. Persepsi tentang keparahan penyakit diare 4 Setuju Kurang Setuju Tidak Setuju 3 2 1 Parah Cukup parah Tidak parah 9-12 6-8 4-5 3. Persepsi tentang manfaat 3 Setuju Kurang setuju Tidak setuju 3 2 1 Bermanfaat Kurang bermanfaat 7-9 5-6 3-4 Universitas Sumatera Utara pencegahan diare Tidak bermanfaat

4. Persepsi

tentang hambatan pencegahan diare 4 Setuju Kurang setuju Tidak setuju 3 2 1 Mudah Cukup sulit Sulit 9-12 6-8 4-5

5. Persepsi

tentang program pencegahan diare 3 Setuju Kurang setuju Tidak setuju 3 2 1 Bermanfaat Kurang bermanfaat Tidak bermanfaat 7-9 5-6 3-4

6. Tindakan

pencegahan diare 6 Ya Kadang- kadang Tidak 3 2 1 Baik Sedang Buruk 14-18 10-13 6-9

3.7. Teknik Analisa Data

Penelitian yang akan dilakukan bersifat kuantitatif dengan menggunakan analisa statistik dengan uji regresi linear berganda, yang bertujuan untuk mengambil pengaruh antara variabel bebas dengan variabel terikat dengan persamaan sebagai berikut: Universitas Sumatera Utara

BAB IV HASIL PENELITIAN

4.1. Gambaran Umum Lokasi Penelitian Desa Tanjung Anom merupakan salah satu desa yang ada di wilayah administrasi Kecamatan Pancur Batu dari beberapa desa yang lainnya. Desa Tanjung Anom terdiri atas enam dusun dengan luas wilayah 400 Ha, luas pemukiman 120 Ha dan luas lahan pertanian 200 Ha. Desa Tanjung Anom termasuk wilayah Kecamatan Pancur Batu dengan batas-batas sebagai berikut: Sebelah Utara : Desa Sembahe Baru Sebelah Selatan : Desa Kuta Jurung Sebelah Timur : Desa Sei Glugur Sebelah Barat : Kota Medan

4.2. Data Demografis

Jumlah penduduk Desa Tanjung Anom sebanyak 9698 jiwa dengan jumlah Kepala Keluarga KK sebanyak 2287 KK. Jumlah laki-laki lebih banyak yaitu 4923 jiwa dibandingkan jumlah perempuan sebanyak 4775 jiwa. Secara rinci dapat dilihat pada tabel 4.1. berikut ini. Tabel 4.1. Distribusi Penduduk Desa Tanjung Anom Berdasarakan Jenis Kelamin Tahun 2012 No. Jenis Kelamin Jumlah F 1 Laki-laki 4923 50,78 2 Perempuan 4775 49,22 Total 9698 100,00 Sumber: Profil Kecamatan Pancur Batu Tahun 2012 37 Universitas Sumatera Utara

Dokumen yang terkait

Faktorfaktoryang Mempengaruhi Remaja Merokok Di Desa Tanjung Anom Kecamatan Pancur Batu Tahun 2012

0 59 71

Faktor-faktor yang Mempengaruhi Remaja Merokok Di Desa Tanjung Anom Kecamatan Pancur Batu Tahun 2012

0 32 71

Pengaruh Ibu Bayi/Balita Tentang Penyakit Diare Dan Program Pencegahan Diare Terhadap Tindakan Pencegahannya Di Desa Tanjung Anom Kecamatan Pancur Batu Tahun 2012

14 99 93

Identifikasi Yodium pada Garam Dapur di Desa Tengah, Desa Hulu dan Tanjung Anom Kecamatan Pancur Batu Tahun 2011

1 55 69

Hubungan Tingkat Pengetahuan Ibu Dengan Tindakan Ibu Terhadap Kejadian Diare Pada Balita Di Kelurahan Tanjung Sari Tahun 2011

0 54 75

Pengaruh Persepsi Ibu Tentang Program Pemberantasan Diare Terhadap Tindakan Pemberantasan Penyakit Diare Pada Balita Di Kelurahan Pasar Belakang Kota Sibolga Tahun 2009.

3 54 105

Pengaruh Karakteristik Dan Persepsi Kepala Keluarga Tentang Program Pemberantasan Filariasis Terhadap Tindakan Pencegahan Filariasis Di Desa Sigara-gara Kecamatan Patumbak Tahun 2010

0 30 91

Pengaruh Persepsi Ibu Balita Tentang Penyakit Diare Terhadap Tindakan Pencegahan Diare di Kelurahan Terjun Kecamatan Medan Marelan Tahun 2010

2 41 80

Pengaruh Faktor Upaya Pengobatan Dan Pencegahan Yang Dilakukan Ibu Pada Balita Dengan Penyakit Diare Di Puskesmas Bandar Baru Kabupaten Pidie Jaya Tahun 2008

1 43 130

BAB II TINJAUAN PUSTAKA A. Diare 1. Pengertian Diare - Pengaruh Pendidikan Kesehatan Tentang Pencegahan Diare Terhadap Pengetahuan dan Sikap Ibu Bayi di Posyandu Anggrek IX Wilayah Kerja Pustu Balam Kecamatan Medan Sunggal Tahun 2013

0 0 21