Konsumsi Cabai Merah Konsumsi Daging Ayam

Tabel 4.16 Pemakaian Jagung di Kota Medan Tahun 2010 No. Pemakaian Jagung Jumlah Persentase Pemakaian Jagung 129.866 100 1 Pakan ternak 7.792 6,00 2 Bibit 0,00 3 Tercecer 6.493 5,00 4 Konsumsi untuk bahan makanan 115.581 89,00 a. Kandungan Kalori 211,35 kkalhariorg b. Kandungan Protein 7,1 grhariorg Sumber : BKP Kota Meda, 2010 Terlihat pada Tabel 4.16, pemakaian jagung tertinggi digunakan sebagai bahan makanan, yaitu sebesar 89. Besarnya konsumsi jagung untuk pakan ternak hanya 6 dari total pemakaian jagung dalam satu tahun, sedangkan jagung yang tercecer sebesar 5, yaitu 6.493 ton di Kota Medan di tahun 2010. Kandungan kalori dari jagung yang dikonsumsi penduduk dalam satu hari sebesar 211,35 kkal. Besar protein dari jagung yang dikonsumsi seorang penduduk dalam satu hari yaitu 7,1 gram. Tiap penduduk per harinya mengkonsumsi 15,1 gram jagung.

4.7.3 Konsumsi Cabai Merah

Cabai merah termasuk dalam golongan sayur-sayuran. Konsumsi cabai merah merupakan lima terbesar diantara sayur-sayuran setelah bawang merah, terong, sawi, dan bawang putih. Konsumsi total cabai merah chillies tahun 2010 di Kota Medan sebesar 5.069 ton. Jumlah konsumsi cabai merah yang digunakan untuk bahan makanan sebesar 4.766 ton, sisanya tercecer dan digunakan sebagai bibit. Untuk lebih lengkapnya, pemakaian cabai merah di Kota Medan tahun 2010 dapat dilihat Tabel 4.17 berikut. Universitas Sumatera Utara Tabel 4.17 Pemakaian Cabai Merah di Kota Medan Tahun 2010 No. Pemakaian Cabai Merah Jumlah Persentase Pemakaian Cabai Merah 5.069 100 1 Pakan ternak 0,00 2 Bibit 36 0,71 3 Tercecer 267 5,27 4 Konsumsi untuk bahan makanan 4.766 94,02 a. Kandungan Kalori 1,93 kkalhariorg b. Kandungan Protein 0,06 grhariorg Sumber : BKP Kota Medan, 2011 Pada Tabel 4.17, pemakaian cabai merah yang digunakan untuk bahan makanan sebesar 94,02 dari total pamakaian cabai merah di Kota Medan Tahun 2010. Sebesar 0,71 digunakan sebagai bibit dan sisanya tercecer pada saat panen maupun saat distribusi sampai ke tangan konsumen. Konsumsi cabai merah sebagai bahan makanan berjumlah 4.766 ton dimana tiap penduduk per harinya mengkonsumsi 6 gram. Kandungan 6 gram cabai merah tersebut menghasilkan 1,93 kkal energi dan 0,06 gram protein yang dibutuhkan tubuh untuk melaksanakan kegiatan dalam sehari.

4.7.4 Konsumsi Daging Ayam

Konsumsi daging ayam di Kota Medan tahun 2010 sebesar 414 ton. Konsumsi daging ayam yang digunakan untuk bahan makanan sebesar 393 ton,sisanya sebesar 21 ton tercecer. Jumlah konsumsi daging ayam hanya sebesar 2,19 dari total daging yang dikonsumsi penduduk Kota Medan. Konsumsi daging terbesar yang dikonsumsi penduduk Kota Medan yaitu daging sapi, diikuti dengan daging babi, daging kerbau, dan daging kambing. Universitas Sumatera Utara Konsumsi daging ayam terdiri dari ayam ras broiler dan ayam buras local chicken meat. Untuk melihat pemakaian daging ayam di Kota Medan tahun 2010 dapat dilihat Tabel 4.18 berikut. Tabel 4.18 Pemakaian Daging Ayam di Kota Medan Tahun 2010 No. Pemakaian Daging Ayam Jumlah Persentase Pemakaian Daging Ayam 414 100 1 Pakan ternak 0,00 2 Bibit 0,00 3 Tercecer 21 5,07 4 Konsumsi untuk bahan makanan 393 94,93 a. Kandungan Kalori 1,55 kkalhariorg b. Kandungan Protein 0,09 grhariorg Sumber : BKP Kota Medan, 2011 Pada Tabel 4.18, pemakaian daging ayam tertinggi digunakan untuk bahan makanan yaitu sebesar 94,93. Konsumsi daging ayam untuk pakan ternak dan bibit tidak ada. Daging ayam yang tercecer di Kota Medan tahun 2010 sebesar 5,07, yaitu 21 ton. Tiap penduduk bila dirata-ratakan per harinya mengkonsumsi daging ayam sebanyak 1 gram. Kandungan kalori dari daging ayam yang dikonsumsi penduduk dalam satu hari sebesar 1,55 kkal. Besar protein dari daging ayam yang dikonsumsi seorang penduduk dalam satu hari yaitu 0,09 gram. Konsumsi daging ayam sangat kecil jumlahnya hingga kalori dan protein yang dihasilkan juga rendah. Padahal produk pangan ini memiliki kandungan protein terbesar kedua satalah daging sapi bila dibanding dengan pangan strategis lainnya.

4.7.5 Konsumsi Daging Sapi