VISI MISI BAPPEDA .1 VISI
76 Pembangunan Daerah Kota Binjai dibidang monitoring dan pelayanan serta
mengevaluasi dan membuat laporan hasil-hasil proyek pembangunan daerah Kota Binjai.
Untuk menyelenggarakan tugasnya, bidang monitoring dan pelaporan mempunyai fungsi:
a. Menyiapkan rencana dan program kerja;
b. Memonitoring pelaksanaan hasil-hasil proyek pembangunan;
c. Mengevaluasi hasil-hasil pelaksanaan pembangunan
d. Melakukan pembuatan pelaporan pelaksanaan pembangunan;
e. Melaksanakan tugas-tugas lain yang diberikan Kepala Badan sesuai
dengan bidang tugasnya.
Bidang monitoring dan pelaporan terdiri dari:
a. Sub bidang monitoring, mempunyai tugas melakukan monitoring pelaksanaan dari hasil-hasil pembangunan, mengevaluasi hasil-hasi
pelaksanaan pembangunan dan mendokumentasikan hasil-hasil monitoring pelaksanaan pembangunan;
b. Sub bidang pelaporan, mempunyai tugas mempersiapkan bahan-bahan hasil pembuatan laporan pelaksanaan hasil-hasil pembangunan dan
membuat lapotan pelaksanaan hasil-hasil pembangunan.
3.3.3 VISI MISI BAPPEDA 3.3.3.1 VISI
Visi adalah rumusan umum mengenai keadaan yang diinginkan pada akhir periode perencanaan. Rumusan umum tersebut mengandung sasaran dan tujuan.
Untuk mewujudkan sasaran dan tujuan pada 5 lima tahun mendatang serta untuk
Universitas Sumatera Utara
77 mendukung visi dan agenda pembangunan Kota Binjai, maka visi Bappeda Kota
Binjai adalah:
“TERWUJUDNYA PERENCANAAN PEMBANGUNAN KOTA BINJAI YANG PROFESIONAL DAN ASPIRATIF”
Pernyataan visi ini mengandung makna sebagai berikut: 1. Perencanaan, mengandung makna untuk mewujudkan pembangunan
Kota Binjai sebagai Kota mandiri, maju, sejahtera dan berwawasan lingkungan diperlukan tindakan masa depan yang tepat melalui urutan
pilihan dengan memperhitungkan sumber daya yang ada. 2. Profesional, tindakan masa depan yang tepat dengan urutan pilihan
dengan memperhitungkan sumber daya yang tepat tersebut dilakukan oleh sumber daya manusia perencana yang ahli dan berkualitas dengan
menggunakan model-model perencanaan di seluruh biadng pembangunan Kota Binjai sehingga dapat terwujud Kota Binjai yang
mandiri, maju, sejahtera dan berwawasan lingkungan. 3. Aspiratif, perencanaan pembangunan yang dilaksanakan di Kota Binjai
tersebut melibatkan seluruh unsur dan lapisan masyarakat, organisasi sosial, organisasi kemasyarakatan, dan instansi pemerintah yang ada di
Kota Binjai. Visi Bappeda Kota Binjai adalah sejalan dan untuk membuktikan serta
menunjukkan visi Pemerintah Kota Binjai, yaitu ” TERWUJUDNYA KOTA BINJAI SEBAGAI KOTA MANDIRI, MAJU, SEJAHTERA DAN
BERWAWASAN LINGKUNGAN”. 3.3.3.2 MISI
Universitas Sumatera Utara
78 Untuk mewujudkan visi Bappeda Kota Binjai, maka disusun rumusan
umum mengenai upaya-upaya yang akan dilaksanakan dalam misi Bappeda Kota Binjai. Misi Bappeda Kota Binjai adalah:
1. Meningkatkan kualitas penyusunan dokumen perencanaan
pembangunan Kota Binjai, yang mengandung makna bahwa di perlukan perencanaan di setiap bidang pembangunan sehingga dapat
diwujudkan sasaran pokok pembangunan Kota Binjai sesuai dengan agenda pembangunan Kota Binjai yang telah ditetapkan.
2. Meningkatkan pelaksanaan koordinasi perencanaan pembangunan daerah, yang mengandung makna bahwa sasaran pokok pembangunan
dan agenda pembangunan Kota Binjai akan dapat diwujudkan dengan meningkatkan koordinasi dalam penyusunan dan pelaksanaan rencana
pembangunan di Kota Binjai. 3. Meningkatkan pelaksanaan penelitian dan pengkajian untuk
kepentingan perencanaan pembangunan Kota Binjai, yang bermakna bahwa perencanaan dan pelaksanaan pembangunan di Kota Binjai
yang telah ditetapkan di dalam sasaran pokok dan agenda pembangunan Kota Binjai harus berdasarkan penelitian, pengkajian
dan data yang akurat serta didukung oleh sumber daya perencanaan yang berkualitas.
4. Melaksanakan evaluasi dan analisa program pembangunan Kota Binjai, yang mengandung makna bahwa pelaksanaan rencana
pembangunan Kota Binjai telah dilaksanakan harus dievaluasi dan dianalisa, apakah sesuai dengan visi, misi, strategi, kebijakan, program
Universitas Sumatera Utara
79 dan kegiatan yang telah ditetapkan dan jika terjadi penyimpangan
harus dilakukan penyempurnaan kembali pada pelaksanaan di masa mendatang.
5. Meningkatkan sumber daya perencana yang profesional, yang mengandung makna bahwa tersedianya sumber daya perencana yang
profesional dalam penyusunan dokumen perencanaan, pengkoordinasian perencanaan, penelitian, pengkajian, evaluasi dan
analisa perencanaan pembangunan di Kota Binjai.
Universitas Sumatera Utara
80
BAB IV PENYAJIAN DATA
Pada Bab ini, Penulis menyajikan data-data yang diperoleh selama penelitian pada Badan Perencanaan Pembangunan Daerah Kota Binjai. Penyajian
data meliputi identitas data responden, jawaban responden terahadap pertanyaan yang diajukan berdasarkan daftar pertanyan pada kuesioner yang diuraikan dalam
tabel distribusi frekuensi, kemudian dianalisa dan diinterpretasikan sehingga menjawab permasalahan yang sudah dirumuskan, dan akan disajikan hasil
wawancara dengan key informan