Pertanyaan Penelitian KAJIAN PUSTAKA

49

B. Penentuan Subyek dan Obyek Penelitian

1. Obyek Penelitian Dalam penelitian kualitatif tidak menggunakan istilah populasi, tetapi oleh Spradley dinamakan “social situation” atau situasi sosial yang terdiri atas tiga elemen yaitu : tempat place, pelaku actors, dan aktivitas activity yang berinteraksi secara sinergis. Situasi sosial tersebut dapat dinyatakan sebagai obyek penelitian yang ingin dipahami Sugiyono. 2013 : 297-298. Untuk itu peneliti mengambil obyek dari penelitian ini ialah implementasi pemberdayaan perempuan melalui Kelompok Gender di PKBM Candi Rejo Jetis Bantul. 2. Subyek Penelitian Dalam penelitian kualitatif deskriptif ini peneliti menggunakan teknik purposive. Peneliti menentukan beberapa subyek untuk menjadi informan dalam penelitian ini dengan pertimbangan-pertimbangan tertentu. Untuk itu subyek dari penelitian ini ialah pengelola PKBM Candi Rejo sekaligus penyelenggara program Kelompok Gender, ketua kelompok gender, anggota kelompok gender dan Tutor pendamping. Adapun kriteria subyek dalam penelitian sebagai berikut: a. Pengelola PKBM Candi Rejo sekaligus penyelenggara program Kelompok Gender adalah orang yang mengetahui secara keseluruhan program Kelompok Gender. Dalam penelitian YI selaku pengelola PKBM Candi Rejo dari tahun 1999-sekarang sekaligus penyelenggara 50 program Kelompok Gender dipilih untuk menjadi subyek penelitian, karena YI mengetahui keseluruhan program Kelompok Gender. b. Ketua Kelompok Gender adalah orang yang mengkoordinir Kelompok Gender dalam melaksanakan kegiatan, sehingga ketua kelompok mengetahui anggota Kelompoknya dengan baik dalam proses pemberdayaan perempuan melalui Kelompok Gender. MA selaku Kelompok Gender Ibu dan BI selaku Ketua Kelompok Gender Bapak mengetahui keikutsertaan anggota dalam program. MA dan BI telah menjadi Ketua Kelompok Gender dari tahun 2014-sekarang. c. Anggota Kelompok Gender adalah orang yang rutin mengikuti kegiatan dalam program. Anggota Kelompok Gender berjumlah 19 pasangan suami istri. Anggota Kelompok Gender Ibu untuk menjadi subyek penelitian yaitu FH, YA, WA, WR dan YT dengan pertimbangan kelima subyek penelitian tersebut merupakan anggota yang aktif dari tahun 2014- sekarang. Sementara untuk Kelompok Gender Bapak yaitu TH, AA, dan IL sebagai subyek penelitian yang menjadi anggota aktif dari tahun 2014-sekarang. Kedelapan anggota Kelompok Gender Bapak dan Ibu tersebut merupakan anggota yang aktif mengikuti kegiatan Kelompok Gender. Dengan pertimbangan tersebut penelitian dapat menghasilkan informasi implementasi pemberdayaan perempuan, hasil pemberdayaan perempuan dan faktor pendukung serta penghambat program dan telah mencukupi kebutuhan data peneliti. 51 d. Tutor pendamping adalah orang yang ikut serta mengajarkan dan mendampingi saat proses pemberdayaan dari tahun 2014-sekarang masih mendampingi Kelompok Gender baik Kelompok Gender Bapak maupun Kelompok Gender Ibu. Dalam penelitian ini IS selaku tutor pendamping Kelompok Gender dijadikan sebagai subyek penelitian dikarenakan pendamping dan pengajar Kelompok Gender dalam proses pemberdayaan sehingga mengetahui implementasi pemberdayaan perempuan yang terjadi. Lebih jelasnya subyek penelitian dapat dilihat dalam tabel 1 sebagai berikut: