Gambar 3.17. Simbol Hard Disk
f. Simbol Simpanan Storage Menunjukkan suatu simpanan dengan simbol yang terlihat pada Gambar 3.18.
Gambar 3.18. Simbol Simpanan Storage
3.6.2. Perancangan Output
10
Output keluaran adalah produk dari sistem informasi yang dapat dilihat. Output dapat diklasifikasikan ke dalam beberapa tipe, yaitu output intern internal
output. Output intern adalah dimaksudkan untuk mendukung kegiatan manajemen yang tetap tinggal di dalam perusahaan dan akan disimpan atau
dimusnahkan bila sudah tidak digunakan lagi. Output ektern adalah output yang akan didistribusikan kepada pihak luar yang membutuhkannya. Perancangan
output secara umum meliputi: 1. Menentukan kebutuhan output sistem baru
Output ditunjukkan oleh arus data dari suatu proses ke satuan luar atau dari satu proses ke proses yang lainnya.
2. Menentukan parameter output
10
Jogiyanto, Analisis dan Desain Sistem, Penerbit Andi, Yogyakarta, 2005. hal 213-217.
Universitas Sumatera Utara
Parameter output meliputi tipe output intern atau ekstern, format, dan media yang digunakan hardcopy atau softcopy, distribusi, dan periode output.
3.6.3. Perancangan Input
Input dapat dikelompokkan ke dalam 2 tipe, yaitu input ekstern external input dan input intern internal input. Input ekstern adalah input yang berasal
dari luar organisasi seperti faktur pembelian, kwitansi-kwitansi dari luar organisasi. Input intern adalah input yang berasal dari dalam organisasi misalnya
faktur penjualan, order penjualan dan lain sebagainya. Langkah-langkah perancangan input adalah:
1. Menentukan kebutuhan input dari sistem baru Input di DFD ditunjukkan oleh arus data dari suatu proses ke kesatuan luar atau
ke suatu proses dan bentuk tampilan input yang ditunjukkan oleh suatu proses memasukkan data.
2. Menentukan parameter dari input
Parameter ini meliputi yaitu bentuk dari input, sumber input, format input.
3.6.4. Perancangan Basis Data
Database adalah kumpulan dari data yang saling berhubungan satu dengan lainnya, tersimpan di simpanan luar komputer dan digunakan perangkat lunak
tertentu untuk memanipulasinya. Database merupakan salah satu komponen penting dalam sistem informasi karen berfungsi sebagai basis penyedia informasi
bagi para pemakainya. Langkah-langkah dalam perancangan database adalah : 1. Menentukan kebutuhan file database untuk sistem baru
Universitas Sumatera Utara
2. Pembuatan ERD Entity Relationship Diagram
3.6.4.1. Perancangan File
11
File yang dibutuhkan dapat ditentukan dari DFD sistem baru yang telah dibuat. Setelah file-file yang dibutuhkan telah dapat ditentukan, maka parameter file
selanjutnya juga dapat ditentukan. File merupakan kumpulan dari record-record yang sejenis dan mempunyai elemen yang sama, atribut yang sama, namun berbeda data
value-nya. Di dalam basis data, istilah yang lebih tepat digunakan untuk suatu file adalah entitas.
3.6.4.2. Perancangan ERD
12
Perancangan basis data selanjutnya dilakukan dengan menggunakan Entity Relationship atau teknik normalisasi. Teknik ini merupakan salah satu model data
yang dikembangkan berdasarkan pada obyek. Teknik Entity Relationship merupakan suatu cara untuk menjelaskan kepada para pemakai tentang hubungan
antar data dalam basis data secara logik dengan persepsi bahwa dunia nyata terdiri dari obyek-obyek dasar yang saling berhubungan dengan cara memvisualisasikan
ke dalam bentuk simbol grafis. Perancangan dengan teknik ini akan menghasilkan sebuah diagram yang
dinamakan ERD Entity Relationship Diagram yang berfungsi untuk menggambarkan hubungan antar entitas dalam suatu sistem. Sedangkan teknik
normalisasi diterapkan dalam perancangan basis data dalam model basis data relasional. ERD adalah suatu model jaringan yang menggunakan susunan data
11
Jogiyanto, Analisis dan Desain Sistem, Penerbit Andi, Yogyakarta, 2005. hal 217-220.
12
Al-Bahra Bin Ladjamudin, Analisis dan Desain Sistem Informasi, Graha Ilmu, Yogyakarta, 2005. hal 142-148.
Universitas Sumatera Utara
yang disimpan dalam sistem secara abstrak dan menekankan pada struktur relationship data. Elemen-elemen dari ERD adalah sebagai berikut:
1. Entitas Entity Pada ERD, entitas digambarkan dengan sebuah kotak persegi panjang. Entitas
adalah sesuatu yang terdapat di dalam sistem, baik nyata maupun abstrak. Entitas diberi nama dengan kata benda.
2. Hubungan Relationship Pada ERD, hubungan dilambangkan dengan bentuk belah ketupat. Relationship
adalah hubungan alamiah yang terjadi di antara entitas. Pada umumnya, hubungan diberi nama dengan kata kerja sehingga memudahkan pembacaan
relasinya. 3. Atribut
Secara umum, atribut adalah sifat atau karakteristik dari setiap entitas atau setiap relationship. Ada dua jenis nilai atribut, yaitu:
a. Identifier key digunakan untuk menunjukkan suatu entitas yang unik primary key.
b. Descriptor nonkey attribute digunakan untuk menspesifikasikan karakteristik dari suatu entitas yang tidak unik.
4. Kardinalitas Cardinality Kardinalitas relasi menunjukkan jumlah maksimum tupel yang dapat berelasi
antara satu entitas dengan entitas yang lain. Terdapat 3 macam kardinalitas relasi, yaitu:
Universitas Sumatera Utara
a. One to One
Tingkat hubungan satu ke satu ini dinyatakan dengan satu kejadian pada entitas pertama hanya mempunyai satu hubungan dengan satu entitas
kedua, demikian pula sebaliknya. b. One to Many atau Many to One
Tingkat hubungan satu ke banyak sama dengan hubungan banyak ke satu. Tergantung dari mana hubungan tersebut dilihat. Satu kejadian pada
entitas pertama mempunyai banyak hubungan dengan kejadian pada entitas kedua.
Sebaliknya, satu kejadian pada entitas kedua hanya mempunyai satu hubungan dengan satu kejadian pada entitas pertama.
c. Many to Many
Tingkat hubungan ini terjadi jika tiap kejadian pada sebuah entitas mempunyai banyak hubungan dengan kejadian pada entitas lainnya, baik
dilihat dari sisi entitas pertama maupun sisi entitas kedua.
3.6.5. Perancangan Teknologi
13
Teknologi digunakan untuk menerima input, menjalankan model, menyimpan dan mengakses data, menghasilkan dan mengirimkan keluaran dan membantu
pengendalian dari sistem secara keseluruhan. Teknologi terdir dari 3 bagian utama, yaitu perangkat keras hardware, perangkat lunak software dan perangkat teknisi
humanware atau brainware. 1. Perangkat Keras Hardware
13
Jogiyanto, Analisis dan Desain Sistem, Penerbit Andi, Yogyakarta, 2005. hal 220-231.
Universitas Sumatera Utara
Teknologi perangkat keras komputer dapat terdiri dari alat masukan, alat pemroses, alat output dan simpanan luar.
2. Perangkat Lunak Software Teknologi yang canggih dari perangkat keras akan berfungsi bila instruksi-
instruksi tertentu telah diberikan kepadanya. Instruksi-instruksi tersebut disebut dengan perangkat lunak software. Instruksi-instruksi perangkat lunak ditulis
oleh manusia untuk mengaktifkan fungsi dari perangkat keras komputer. Perangkat lunak dapat dikategorikan ke dalam tiga bagian, yaitu perangkat lunak
sistem operasi operating system, perangkat lunak bahasa language software, dan perangkat lunak aplikasi aplication software.
3. Perangkat Teknisi Humanware atau Brainware Brainware dapat berupa orang-orang yang mengetahui teknologi dan
membuatnya dapat beroperasi. Teknisi tersebut dapat berupa operator komputer.
Universitas Sumatera Utara
BAB IV METODOLOGI PENELITIAN
4.1. Jenis Penelitian
Jenis penelitian pada tugas akhir ini adalah penelitian perancangan. Penelitian ini dilakukan untuk menghasilkan rancangan sistem informasi
perawatan berbasis komputer untuk penjadualan perawatan preventif dan penangananperbaikan kerusakan mesin.
4.2. Lokasi Penelitian
Penelitian ini dilakukan di PT Hadi Baru yang berlokasi di jalan Medan – Binjai Km 16,75, Desa Sumber Melati, Kecamatan Sunggal, Kabupaten Deli
Serdang.
4.3. Kerangka Konseptual
Penelitian dimulai dari analisis terhadap proses bisnis pada kegiatan aktual perawatan mesin di PT. Hadi Baru yang kemudian dilanjutkan dengan identifikasi
kebutuhan pada kegiatan perawatan mesin di PT. Hadi Baru. Setelah didapatkan kebutuhan dan model proses pelayanan kegiatan perawatan maka dirancang model
kegiatan perawatan preventif berdasarkan studi literatur perawatan mesin dan model sistem informasi untuk mendapatkan perancangan sistem perawatan mesin
yang berbasis komputer.
Universitas Sumatera Utara