Visi dan Misi Perusahaan Visi Analisis SWOT Jenis Produk dan Kategori Produk CocaCola

4.1.2 Visi dan Misi Perusahaan Visi

Visi CocaCola Company adalah “Menjadi perusahaan produsen minuman terbaik di Dunia”. Misi Misi Coca-Cola Company adalah “Memberikan kesegaran kepada pelanggan dan konsumen dengan rasa bangga dan semangat sepanjang hari, setiap hari”. Untuk dapat memenuhi visi dan misi tersebut, cara kerja dan cara berhubungan dengan semua pihak yang memiliki kepentingan atas perusahaan mulai dari konsumen, distributor, hingga ke pemerintah dan lingkungan harus dibangun atas dasar nilai-nilai yang kuat dan bertumpu pada dasar kejujuran dan integritas.

4.1.3 Analisis SWOT

Strength a. Brand yang dimiliki CocaCola b. Sumber daya yang bagus dan manajemen yang perusahaan yang baik c. Dukungan infrastruktur yang sangat baik d. Produk yang sangat diminati masyarakat Universitas Sumatera Utara Weakness a. Bukan merupakan minuman sehat Opportunity a. Memperluas level of service b. Meningkatkan market share Threats a. Saingan yang sudah mulai banyak b. Perang harga dengan produk soft drinks lainnya

4.1.4 Jenis Produk dan Kategori Produk CocaCola

Perusahaan sangat mementingkan kualitas dalam dalam setiap produk yang ditawarkan, untuk benar benar memberikan yang terbaik bagi konsumen dalam industry minuman ini. The CocaCola Quality System adalah salah satu landasan ataupun patokan sistem kebijakan perusahaan terhadap pengawasan mutu yang mendorong anak perusahaan untuk bertindak memenuhi standar kualitas, maupun ketetapan ketetapan perundang-undangan yang berlaku di industri minuman ringan, baik secara standar nasional tempat produk dipasarkan maupun secara standar internasional. Universitas Sumatera Utara Banyak jenis produk minuman ringan yang berebenderakan CocaCola Company yang dipasarkan di Indonesia, ada CocaCola, Fanta, Sprite, AW, Freshtea, dan Ades. Secara khusus untuk CocaCola sendiri ada tiga jenis kategori prodk yang ditawarkan, yaitu CocaCola Classic, CocaCola Zero dan Diet Coke. 1. CocaCola Coca-Cola diciptakan pertama kalinya di Atlanta, Georgia oleh Dr. John S. Pemberton. Pertama kali terdaftar sebagai merek dagang di tahun 1887, di tahun 1895 Coca-Cola telah terjual di seluruh wilayah Amerika Serikat. Kini Coca-Cola telah tersedia di seluruh dunia dan menjadi merek minuman ringan terpopuler dan paling laris. Kemasan yang tersedia: PET : 250 ml, 350 ml, 425 ml, 500ml , 1000 ml, 1500 ml, 2000 ml Can : 250 ml, 330 ml RGB : 200 ml, 295 ml, 1000 ml Universitas Sumatera Utara 2. CocaCola Zero CocaCola Zero adalah minuman ringan berkarbonasi tanpa kandungan gula dengan formulasi khusus untuk mendapatkan rasa unik CocaCola yang menginspirasi konsumennya agar selalu berpikiran terbuka untuk hal-hal baru sehingga tidak ada yang tidak mungkin. CocaCola Zero memberikan semangat dan kesegaran dengan rasa mantap yang sama seperti CocaCola, tanpa gula. Ditujukan bagi konsumen dengan usia 20–29 tahun. Kemasan yang tersedia : PET : 350 ml dan 1500 ml Can : 250 ml dan 330 ml 3. Diet Coke Diet Coke diluncurkan pada bulan Juli 1982 dan dengan cepat menjadi minuman bebas gula nomor 1 di masyarakat Amerika yang peduli diet. Diet Coke adalah minuman bagi mereka yang menginginkan minuman tanpa kalori tetapi kaya akan rasa. Produk ini lebih dikenal dengan nama Diet Coke, dan dikenal dengan Coca-Cola Light di beberapa negara lain. Kemasan yang tersedia : Can : 330 ml Universitas Sumatera Utara 4.2 Hasil Penelitian 4.2.1 Uji Validitas dan Realibilitas

Dokumen yang terkait

Pengaruh Diferensiasi Produk terhadap Brand Image Sikat gigi Oral-B pada Mahasiswa Fakultas Kedokteran Gigi Universitas Sumatera Utara

4 56 106

Analisis Diferensiasi Produk Terhadap Brand Image Pasta Gigi Sensodyne Pada Mahasiswa Fakultas Ekonomi Dan Bisnis Universitas Sumatera Utara

2 97 109

Pengaruh Diferensiasi Produk terhadap Brand Image J.Co Donuts and Coffee pada Mahasiswa Manajemen Ekstensi Fakultas Ekonomi Universitas Sumatera Utara

7 114 85

Pengaruh Diferensiasi Produk Terhadap Brand Image Sikat Gigi Oral-B Pada Mahasiswa Fakultas Kedokteran Gigi Universitas Sumatera Utara

0 25 91

Pengaruh Ekuitas Merek (Brand Equity) Tas Sophie Martin Terhadap Kesediaan Membayar Harga Premium (Studi Kasus Pada BC Rosida Medan).

3 49 104

Pengaruh Brand Image terhadap Motivasi Mahasiswa Angkatan 2007/ 2008 dalam Memilih Departemen Manajemen Fakultas Ekonomi Universitas Sumatera Utara.

1 43 78

Analisis Sensitivitas Respon Konsumen Terhadap Ekstensifikasi Merek (Brand Extention) Pada Vaseline Hand & Body Lotion (Studi Kasus Mahasiswi Fakultas Ilmu Komputer Universitas Sumatera Utara)

2 79 103

Pengaruh Perceived Quality dan Brand Association Terhadap Brand Loyalty Mie Instan Merek Indomie (Studi Kasus Pada Mahasiswa Fakultas Psikologi Universitas Sumatera Utara

1 42 105

Pengaruh Penempatan Posisi (Positioning) Terhadap Citra Merek (Brand Image) Pada Clear Men Shampoo (Studi Kasus : Mahasiswa S-1 Reguler Fakultas Ekonomi USU Medan)

2 65 105

Analisis pengaruh Brand Awareness, Perceived Quality, Brand Association, Dan Brand Loyalty terhadap keputusan pembelian pada produk pasta gigi 'Pepsodent (studi kasus pada Mahasiswa UIN Syarif Hidayatullah Jakarta)

6 41 167