Analisis Data Metode rasio ragam dan nilai tengah Indeks Dispersion

3. Pengolahan Data Kearifan Tradisional Masyarakat, Gangguan Habitat, dan Pengelolaan

Kearifan tradisional masyarakat yang berhubungan dengan kelestarian buaya air tawar Irian dideskripsikan kemudian dilihat apakah masih dipegang teguh atau tidak sehingga dapat menyebabkan gangguan bagi kelestarian buayadi danau rawa Biru. Jenis gangguan di Danau rawa Biru baik yang bersifat alami atau akibat aktivitas manusia dideskripsikan sehingga berkaitan dengan persebaran dan keberadaan buaya air tawar Irian di tiap bagian danau dan dapat menjelaskan tentang jenis-jenis gangguan yang telah dan sedang terjadi di Danau Rawa Biru. Sedangkan pengelolaan yang ada dideskripsikan juga, sehingga dapat dilihat apakah pengelolaan yang telah ada tersebut telah optimal ataukah belum bagi kelestarian buaya air tawar Irian di Danau Rawa Biru.

3.4 Analisis Data

Analisis data yang digunakan dalam penelitian ini adalah sebagai berikut :

1. Kedalaman

Kedalaman diukur dengan membagi lebar danau menjadi beberapa titik pengukuran yang sama jaraknya, minimal 3 titik pengukuran yaitu pada bagian sisi kanan, tengah dan sisi kiri danau. Setelah itu hasil dari pengukuran tadi dijumlahkan lalu dibagi dengan banyaknya titik pengukuran lebar danau, seperti rumus di bawah ini. Hasil selanjutnya yaitu disebut kedalaman rata-rata, dan data inilah yang nantinya digunakan. Keterangan : = d 1 + d 2 + d 3 3 D = Kedalaman rata-rata d 1 = Kedalaman pada titik pengukuran ke-1 d 2 = Kedalaman pada titik pengukuran ke-2 d 3 = Kedalaman pada titik pengukuran ke-3

2. Kecerahan air

Kecerahan air memiliki korelasi yang sejalan dengan tingkat pencemaran air. Air yang tercemar akan memiliki kecerahan yang kecil karena mengandung banyak zat terlarut sehingga air menjadi lebih gelap. Sedangkan air yang masih baik akan memiliki tingkat kecerahan air yang tinggi. Kecerahan air ini diukur menggunakan secchi disk yang memiliki ukuran untuk tingkat kedalaman yang berhasil diukur, yaitu sebagai berikut : Keterangan : L1 + L2 2 D L 1 = Posisi Seechi disk masih terlihat L 2 = Posisi Seechi disk tidak terlihat = Kedalaman rata-rata D

3. Bentuk Sebaran Spasial

Sebaran spasial suatu komunitas dapat bernilai acak, homogen atau merata dan mengelompok atau agregat. Untuk menentukan bentuk sebaran buaya di Danau Rawa Biru, digunakan pendekatan beberapa indeks, yaitu rasio nilai tengah μ dan ragam σ 2 , Indeks Dispersion ID, Indeks of Clumping IC, dan Indeks Green IG. Indeks tersebut dinotasikan sebagai berikut :

a. Metode rasio ragam dan nilai tengah

Dilakukan dengan membandingkan nilai ragam dan nilai tengah hasil perhitungan. Jika : σ 2 = μ, maka pola sebaran acak σ 2 μ, maka pola sebaran mengelompok σ 2 μ, maka pola sebaran merata.

b. Indeks Dispersion

S . ID = X Keterangan : S = keragaman contoh = rata-rata contoh X Jika : ID = 1, maka satwa menyebar acak ID 1, maka satwa menyebar homogen ID 1, maka satwa menyebar kelompokagregat

c. Indeks of Clumping