Tujuan Penelitian Metode Penelitian

Terlihat gerakan yang dilakukan oleh pemuda Islam di Indonesia, adanya kecenderungan nyata bahwa gerakan-gerakan yang dilakukan oleh pemuda Islam adalah sebuah titik nadir peran pemuda Islam di Indonesia untuk suatu kemajuan. Semua gejala-gejala dan kenyataan-kenyataan itu nampak sebagai dinamika arus sejarah. Sejauh pengamatan penulis bahwa Jong Islamieten Bond JIB adalah sebuah gerakan pemuda Islam yang sangat menarik untuk dibahas. Oleh karena Jong Islamieten Bond JIB telah memberikan warna atau pun corak terhadap perjalan bangsa. JIB merupakan organisasi yang berjuang merebut kemerdekaan Indonesia dari penjajahan Belanda. Di samping itu JIB banyak melahirkan tokoh-tokoh yang beraliran nasionalis dan sosialis, padahal JIB secara tegas mengakui dirinya sebagai organisasi pemuda yang beraliran Islam.Oleh karena itu penulis tertarik untuk mengkaji “Jong Islamieten Bond 1925 – 1942 sebagai Gerakan Pemuda Islam di Indonesia” B. Pembatasan dan Perumusan Masalah Dengan mengajukan skripsi ini maka peneliti memperoleh kesempatan untuk melakukan tinjauan sejarah. Fokus bahasannya menitik beratkan kepada gerakan JIB sebagai pemuda Islam di Indonesia pada tahun 1925 – 1942. Berikut pertanyaan yang hendak dijawab dari penelitian ini adalah “Bagaimanakah Jong Islamieten Bond JIB sebagai gerakan pemuda Islam di Indonesia?”

C. Tujuan Penelitian

Ada dua tujuan dilakukannya penelitian ini, yaitu: tujuan akademis dan tujuan khusus. Secara akademis tujuannya adalah sebagai salah satu syarat dan tugas akhir akademis untuk meraih gelar sarjana S1. Adapun secara khusus penelitian ini bertujuan untuk mengkaji sejauh mana gerakan politik Jong Islamieten Bond JIB sebagai pemuda Islam di Indonesia. Tujuan penelitian ini diharapkan dapat bermanfaat secara teoritis dan praktis. Secara teoritis penelitian ini diharapkan akan menjadi sumbangsih sederhana mengenai informasi yang berkaitan dengan gerakan politik pemuda Islam di Indonesia. Adapun secara praktis diharapkan penelitian ini akan menambah khazanah kepustakaan, khususnya mengenai Jong Islamieten Bond JIB sebagai gerakan pemuda Islam di Indonesia.

D. Metode Penelitian

Setelah penulis menetapkan dan menentukan objek pembahasan, yaitu Jong Islamieten Bond JIB sebagai gerakan pemuda Islam di Indonesia, maka untuk menyusun skripsi ini penulis menggunakan metode penelitian yang terdiri dari metode pengumpulan data, analisis data dan teknik penulisan. 1. Metode Pengumpulan Data Ada dua metode yang penulis gunakan untuk mengumpulkan data-data penelitian ini, yakni pertama, kepustakaan. Dalam penelitian kepustakaan library research, seluruh data diperoleh dengan menggali data-data tertulis berupa buku- buku, majalah, jurnal dan sumber-sumber lain yang mendukung yang berkaitan, langsung atau tidak, dengan pokok bahasan. Bahan pustaka tersebut menjadi sumber primer dan sekunder. Kedua, metode wawancara, yakni teknik memperoleh informasi secara lisan melalui percakapan dan tanya jawab langsung dengan sumbernya yang dalam hal ini Ridwan Saidi. 2. Metode Analisis Data Data-data terkumpul kemudian penulis analisis dengan metode deskriptif- analitis. Dengan metode ini, penulis pertama-tama menggambarkan pokok persoalan dengan seluruh data pendukungnya secara apa adanya deskriptif. Selanjutnya, setelah seluruh data disajikan, penulis memberikan analisis, pendapat interpretasi dan terakhir penilaian pribadi analitis. 3. Teknik Penulisan Sedangkan untuk teknik penulisan penelitian ini, penulis merujuk pada “Teknik Penulisan Makalah dan Skripsi” yang terlampir lampiran 2 dalam buku Pedoman Akademik Fakultas Ushuluddin dan Filsafat UIN Syarif Hidayatullah Jakarta tahun 20062007.

E. Sistematika Penulisan