Hasil Penelitian Terdahulu Yang Relevan

36 kegiatannya hanya pada bahan-bahan koleksi perpustakaan saja tanpa memerlukan riset lapangan. 3 Kajian Pustaka adalah proses pendalaman, penelaahan, dan pengidentifikasian pengetahuan yang ada dalam kepustakaan sumber bacaan, buku-buku referensi, atau hasil penelitian lain yang berhubungan dengan masalah yang diteliti. 4 Buku yang di riset seperti buku-bukunyang terdapat di perpustakaan seperti : Dimensi- dimensi pendidikan Islam, pemikiran pendidikan Islam, kapita selekta pendidikan Islam, pengantar ilmu dan metodologi pendidikan Islam, pendidikan agama Islam, dan lain-lain. Riset ini dimaksudkan untuk mendapatkan acuan teori dalam melengkapi data yang ada. Dengan cara membaca buku-buku teks, internet, mempelajari literatur sesuai dengan masalah yang dibahas dalam skripsi ini. Agar yang diperoleh benar-benar memiliki landasan teori dan acuan yang jelas. 2. Dokumentasi digunakan dalam penelitian sebagai sumber data karena dalam banyak hal dokumen sebagai sumber data dimanfaatkan untuk menguji, menafsirkan, bahkan untuk meramalkan. 5 Hal ini penulis menelusuri dokumen-dokumen yang terdapat di novel Ayat-ayat Cinta yang diperlukan oleh peneliti dalam mengumpulkan data. Data yang diperoleh dari dokumentasi akan ditulis kedalam Bab IV gambaran hasil penelitian. 3. Wawancara adalah teknik pengumpulan data dengan mengajukan pertanyaan kepada responden dan mencatat atau merekam jawaban- jawaban responden. Wawancara dapat dilakukan secara langsung mauapun tidak langsung dengan sumber data. Wawancara langsung diadakan dengan orang yang menjadi sumber data dan dilakukan tanpa perantara, baik tentang dirinya maupun tentang segala sesuatu yang berhubungan dengan dirinya untuk mengumpulkan data yang diperlukan. Adapun 3 Mestika Zed, Metodologi Penelitian Kepustakaan, Jakarta: Yayasan Obor Indonesia, 2008, cet. 1, h. 1-2 4 Mahmud, Metode Penelitian Pendidikan, Bandung: Pustaka Setia, 2011, cet. 10, h. 121 5 Lexy J. Moleong, Metode Penelitian Kulitatif,Bandung : Rosdakarya, 2007, cet. 24, h. 217 37 wawancara tidak langsung dilakukan terhadap seseorang yang dimintai keterangan tentang orang lain. 6 Adapun yang menjadi narasumber dalam wawancara ini adalah Habiburrahman el-Shirazy.

E. Instrumen Pengumpulan Data

1. Dokumentasi adalah teknik pengumpulan data yang tidak langsung ditunjukan pada subjek penelitian, tetapi melalui dokumen. Dokumen adalah catatan tertulis yang isinya merupakan pernyataan tertulis yang disusun oleh seseorang atau lembaga untuk keperluan pengujian suatu peristiwa, dan berguna bagi sumber data, bukti, informasi, kealamiahan yang sukar diperoleh, sukar ditemukan, dan membuka kesempatan untuk lebih memperluas pengetahuan terhadap sesuatu yang diselidiki. 7 Berupa bukti-bukti yang kongkrit seperti fhoto yang tentunya berkaitan dengan penelitian. 2. Pedoman wawancara adalah proses tanya jawab dalam penelitian yang berlangsung secara lisan dalam mana dua orang atau lebih bertatap muka mendengarkan secara langsung informasi-informasi atau keterangan- keterangan. 8 Berupa pertanyaan-pertanyaan untuk Bapak Habiburrahman el-Shirazy yang telah dibuat oleh penulis yang berkaitan dengan permasalahan yang dibahas. Yaitu, nilai-nilai yang terkandung dalam novel Ayat-ayat Cinta.

F. Analisis Data

Analisis data adalah mengubah data mentah menjadi data yang bermakna yang mengarah pada kesimpulan. 9 Setelah data terkumpul dari hasil pengumpulan data, langkah selanjutnya yaitu pengolahan data. Pengumpulan data penelitian ini menggunakan beberapa metode pengumpulan data antara lain , riset kepustakaan library research, dokumentasi, dan wawancara yang digunakan penulis untuk 6 Mahmud, Metode Penelitian Pendidikan, Bandung: Pustaka Setia, 2011, cet. 10, h. 173 7 Mahmud, Metode Penelitian Pendidikan, Bandung: Pustaka Setia, 2011, cet. 10, h. 183 8 Cholid Narbuko, Abu Achmadi, Metodologi Penelitian, Jakarta : Bumi Aksara, 2005, cet. 7, h. 83 9 Suharsimi Arikunto, Prosedur Penelitian Suatu Pendekatan Praktik, Jakarta : Rineka Cipta, 2010, cet. 14, h. 53 38 mendapatkan informasi-informasi yang diperoleh dari buku-buku, dan novel. Untuk menganalisa data-data yang telah terkumpul maka dapat digunakan analisa kualitatif. Teknik analisa merupakan suatu cara untuk menguraikan keterangan- keterangan data-data yang diperoleh agar data-data tersebut dapat dipahami bukan hanya oleh orang yang menelitinya, akan tetapi juga oleh orang yang ingin mengetahui hasil penelitian itu. Langkah-langkahnya sebagai berikut : 1. Pengumpulan Data Peneliti dalam hal ini mengumpulkan data dengan riset kepustakaan library research, dokumentasi, dan wawancara. Data riset kepustakaan library research berupa buku-buku perpustakaan yang berkaitan dengan buku-buku pendidikan, dan internet. Data dokumentasi berupa fhoto sebagai bahan bukti penguat. Data wawancara berupa pertanyaan- pertanyaan seputar novel Ayat-ayat Cinta. Tujuannya adalah untuk mempermudah penulis skripsi dan para pembaca skripsi. 2. Reduksi Data Dalam reduksi data ini, data yang diperoleh dari riset kepustakaan library research, dokumentasi, dan wawancara. Untuk memperoleh hasilnya di fokuskan pada novel Ayat-ayat Cinta. 3. Penyajian Data Setelah melalui reduksi data, langkah selanjutnya dalam analisis data adalah penyajian data atau sekumpulan informan yang memungkinkan peneliti melakukan penarikan kesimpulan. Bentuk penyajian data yang umum dilakukan dalam penelitian kualitatif adalah teks naratif yang menceritakan secara panjang lebar temuan penelitian. 4. Kesimpulan Setelah data yang terkumpul direduksi dan selanjutnya disajikan, maka langkah yang terakhir dalam menganalisis data adalah menarik kesimpulan. Maksudnya hasil riset kepustakaan library research, dokumentasi, dan wawancara di sini adalah sumber-sumber belajar yang sedemikian banyak direduksi untuk dipilih mana yang paling tepat untuk disajikan. Proses pemilihan data difokuskan pada data yang mengarah