31
BAB III METODOLOGI PENELITIAN
A. Tempat dan Waktu Penelitian
Tempat yang dijadikan sebagai obyek penelitian adalah SMP Muhammadiyah 17 Ciputat yang berlokasi di Jl. Ir. H. Juanda No.211 Rempoa
Ciputat Timur 15412 .Penelitian ini dilaksanakan pada bulan September 2012- April 2013.
B. Variabel Penelitian
Variabel adalah “obyek penelitian atau apa yang menjadi titik perhatian
suatu penelitian”.
58
Adapun yang menjadi variabel dalam penelitian ini adalah:
1 Variabel tingkat kecerdasan emosional variabel X disebut
Independent Variable yang dapat memberikan pengaruh. 2
Variabel prestasi belajar siswa pada mata pelajaran PAI variabel Y disebut Dependent Variable yaitu variabel yang dipengaruhi.
C. Populasi dan Sampel
Populasi adalah keseluruhan objek penelitian.
59
Adapun yang menjadi populasi dalam penelitian ini adalah seluruh siswa-siswi kelas VIII yang
terdiri dari 4 kelas yang berjumlah 160 siswa.
58
Suharsimi Arikunto, Prosedur Penelitian Suatu Pendekatan Praktik, Yogyakarta: Rineka Cipta, 2010, Cet. XIV, h.161
59
Hadeli, Metode Penelitian Kependidikan, Jakarta: PT Ciputat Press, 2006, h.68
32
Sedangkan sampel adalah sebagian dari jumlah dan karakteristik yang dimiliki oleh populasi tersebut.
60
Dan untuk mempermudah proses penempatan sampel ini, penulis berpedoman pada pendapat Suharsimi
Arikunto yang menyatakan bahwa “Apabila subyeknya kurang dari 100, lebih baik mengambil semuanya, sehingga penelitiannya merupakan populasi.
Selanjutnya jika subyeknya lebih dari 100 dapat diambil antara 10-15 atau 20-25. Berdasarkan pendapat di atas maka penulis mengambil sampel 25
dari jumlah populasi yang ada 160 x 25 = 40 orang. Dan dalam penetapan sampel penulis menggunakan teknik Random Sampling sampel acak
sederhana.
D. Metode Penelitian
Untuk memudahkan penulis dalam pengumpulan data, fakta dan informasi dalam penelitian tentang pengaruh kecerdasan emosional terhadap
prestasi belajar PAI di SMP Muhammadiyah 17 Ciputat, maka penulis menggunakan metode penelitian kuantitatif, yaitu penelitian yang yang
didasarkan pada pengujian data, bilangan-bilangan yang melakukan analisis prediktif dari suatu teori tertentu. Dalam pengumpulan data, penulis
menggunakan: 1.
Field Research, yaitu peneliti terjun langsung ke obyek penelitian karena dalam penelitian ini memerlukan data-data dan fakta-fakta
yang valid agar dapat dipertanggung jawabkan kebenarannya. 2.
Library Research, yaitu peneliti mengumpulkan data berdasarkan buku-buku dan rujukan lain yang berkaitan dengan tema yang sedang
diteliti.
E. Teknik Pengumpulan Data
Pengumpulan data merupakan proses pengadaan data untuk keperluan suatu penelitian yang merupakan langkah penting metode ilmiah, oleh karena
itu pengumpulan data diperlukan dalam suatu penelitian.
60
Sugiyono, Metode Penelitian Pendidikan, Bandung: Alfabeta, 2010, h. 118