Latar Belakang KESIMPULAN DAN SARAN A.

aktivitas belajar siswa akan meningkat yang berdampak pada peningkatan hasil belajar. Berdasarkan kenyataan bahwa rendahnya aktivitas siswa dalam belajar IPS, maka penulis tertarik untuk mengadakan penelitian dengan judul “Penerapan Model Pembelajaran Problem Based Learning PBL untuk Meningkatkan Aktivitas Belajar Siswa di SMP AL-FATAH Jakarta ”.

B. Identifikasi Masalah

Penelitian ini mengenai penggunaan Model Pembelajaran Problem Based Learning PBL untuk meningkatkan Aktivitas Belajar Siswa, dengan identifikasi masalah : 1. Semangat belajar siswa kurang 2. Rendahnya perhatian siswa terhadap pelajaran IPS 3. Rendahnya keaktifan belajar siswa 4. Rendahnya hasil belajar siswa 5. Cara mengajar masih dilakukan secara konvesional.

C. Pembatasan Masalah

Berdasarkan latar belakang dan identifikasi masalah diatas, permasalahan yang akan dibahas dalam penelitian ini dibatasi hanya pada : 1. Aktivitas pembelajaran dengan menggunakan model pembelajaran Problem Based Learning PBL pada konsep permintaan dan penawaran serta terbentuknya harga keseimbangan. 2. Hasil Belajar pada konsep permintaan dan penawaran serta terbentuknya harga keseimbangan.

D. Perumusan Masalah

Berdasarkan pembatasan masalah dan identifikasi masalah diatas, maka peneliti merumuskan : 1. Apakah penerapan model pembelajaran Problem Based Learning PBL dapat meningkatkan aktivitas belajar IPS siswa? 2. Apakah penerapan model pembelajaran Problem Based Learning PBL dapat meningkatkan hasil belajar siswa?

E. Tujuan Penelitian

Tujuan dilakukannya penelitian ini adalah : 1. Mengetahui sejauhmana proses penerapan model Problem Based Learning PBL sehingga dapat meningkatkan aktivitas belajar siswa dalam belajar IPS 2. Mengetahui bagaimana hasil belajar IPS siswa pada konsep permintaan dan penawaran serta terbentuknya harga keseimbangan setelah diterapkan model pembelajaran Problem Based learning PBL.

F. Manfaat Penelitan

Penelitian ini diharapkan berguna bagi para pendidik untuk memanfaatkan model Pembelajaran Problem Based Learning PBL menjadi alternatif penggunaan media yang efektif dalam pengajaran IPS TERPADU. 1. Bagi sekolah Menjadi bahan masukan untuk para guru untuk mengembangkan kompetensinya, terutama yang berkaitan dengan aktivitas belajar siswa dengan penerapan model Pembelajaran Problem Based Learning PBL dalam pembelajaran IPS. 2. Bagi guru Menjadi bahan masukan untuk para praktisi pendidikan khususnya guru IPS dalam penggunaan model Pembelajaran Problem Based Learning PBL agar mengarah kepada keaktifan siswa sehingga hasil belajar dapat tercapai dengan maksimal. 3. Bagi siswa, penelitian ini dapat membantu siswa lebih mengaktifkan dirinya dalam proses belajar mengajar sehingga keinginan siswa untuk belajar meningkat. Selain itu, dengan menggunakan model PBL dapat menunjukkan cara berpikir siswa, serta saling tukar menukar pengalaman informasi . 3. Bagi peneliti sendiri bermanfaat untuk mengenalkan dan memanfaatkan model Problem Based Learning PBL kepada siswa sebagai alternatif penggunaan media yang efektif dan peneliti dapat memahami lebih jauh penggunaan model Pembelajaran Problem Based Learning PBL sebagai upaya memperbaiki dan memudahkan mengajar konsep permintaan dan penawaran serta terbentuknya harga keseimbangan sehingga dapat meningkatkan keaktifan siswa dengan baik. Sedangkan bagi mahasiswa, penelitian ini diharapkan menjadi awal bagi penelitian selanjutnya sehingga dapat menambah khasanah penggunaan dalam bidang yang dikaji. 7 BAB II KAJIAN TEORETIK DAN PENGAJUAN KONSEPTUAL

A. Acuan Teori Area dan Fokus yang Diteliti

1. Hakikat Problem Based Learning PBL

a. Pengertian Problem Based Learning PBL

Problem Based Learning PBL merupakan salah satu model yang dapat menjadikan siswa aktif, mandiri, menyenangkan dan mampu membentuk kerja sama yang baik antara guru dan siswa serta siswa dengan siswa yang lainnya dalam menemukan dan memahami konsep tersebut. Menurut I wayan Dasna „„PBL merupakan pelaksanaan pembelajaran berangkat dari sebuah kasus tertentu dan kemudian di analisis lebih lanjut guna untuk ditemukan masalahnya, dan merupakan salah satu model pembelajaran inovatif yang dapat memberikan kondisi belajar aktif kepada siswa ”. 1 Menurut Wiantinaisyah “Problem Based Learning adalah metode belajar yang menggunakan masalah sebagai langkah awal dalam mengumpulkan dan mengintegrasikan pengetahuan baru-baru ”. 2 Model pembelajaran berbasis masalah adalah “suatu pendekatan pembelajaran yang menggunakan masalah faktual sebagai suatu konteks bagi 1 I wayan Dasna dan Sutrisno, Pembelajaran berbasis masalah problem based learning, dari http:lubisgrafura.wordpress.com. Diakses pada tanggal 10 Maret 2011 2 Wiantinaisyah, dkk. Pembelajaran melalui metode PBL dalam upaya meningkatkan mutu pendidikan. Fakultas Farmasi Universitas Padjajaran. http:wiantimultiply.comjournal item7. diakses tanggal 10 Maret 2011