Ha : b
1
b
2
b
3
0 Artinya, secara bersama-sama serentak terdapat pengaruh yang positif dan
signifikan dari variabel- variabel independen yaitu X
1
, X
2
, X
3
, X
4
terhadap variabel dependen yaitu Produktivitas kerja karyawan Y.
b F tabel dapat dilihat pada
α = 5 Dengan derajat pembilang = k – 1 = 5 – 1 = 4
Dengan derajat penyebut = n – k = 76 – 5 = 71 maka F
tabel
0.05 4,71 = 2.53
c Kriteria Pengambilan Keputusan:
H
o
diterima jika F
hitung
F
tabel
pada α = 5
H
a
diterima jika F
hitung
F
tabel
pada α = 5
d Dari hasil uji F
hitung
dapat dilihat:
Tabel 4.14 Hasil Uji F
hitung
Model Sum of Square
Df Mean Square
F Sig
1. Regression 168.615
4 42.154
9.372 .000 a
Residual 319.332
71 4.498
Total 487.947
75
Sumber: Pengolahan Data Primer kuesioner dengan SPSS 12.00, 2010
Berdasarkan Tabel 4.14 dapat disimpulkan bahwa Ha diterima karena Fhitung Ftabel pada
α = 5 artinya secara bersama-sama terdapat pengaruh yang positif dan signifikan dari variabel bebas X
1
, X
2
, X
3
, X
4
terhadap variabel dependen yaitu produktivitas kerja karyawan Y pada PT Perkebunan Nusantara III Persero Medan.
3. Koefisien Determinan R² Identifikasi Determinan R²
Universitas Sumatera Utara
Koefisien determinan R² bertujuan untuk mengetahui seberapa besar kemampuan variabel independen menjelaskan variabel dependen. Dalam output SPSS,
koefisien determinan terletak pada tabel Model Summary dan tertulis R square. Namun untuk regresi linear berganda sebaiknya menggunakan Adjusted R square, karena
disesuaikan dengan jumlah variabel independen yang digunakan dalam penelitian. Nilai R square dikatakan baik jika di atas 0.5 karena nilai R square berkisar antara 0 sampai 1
Nugroho, 2005: 51.
Tabel 4.15 Koefisien Determinan
Model Summary
Model R
R square Adjusted R square Std. Error of the estimate
1 .588 a
.346 .309
2.12076
Sumber: Pengolahan Data Primer kuesioner dengan SPSS 12.00, 2010
Pada Tabel 4.15 dapat dilihat: a
Nilai R sebesar 0.588 sama dengan 58.8 yang menunjukkan bahwa hubungan antara variabel pelatihtrainer, bahan-bahan pelatihan, fasilitas pelatihan dan lama pelatihan
dengan produktivitas kerja karyawan pada PT Perkebunan Nusantara III Persero Medan Y cukup erat.
b Nilai R square angka korelasi atau r yang dikuadratkan sebesar 0.346. R square
disebut juga sebagai koefisien determinasi. Besarnya nilai koefisien determinasi 0.346 atau sama dengan 34.6. Nilai tersebut berarti bahwa sebesar 34.6
produktivitas kerja karyawan pada PT Perkebunan Nusantara III Persero Medan dapat dijelaskan dengan menggunakan pelatihan yang terdiri dari pelatihtrainer,
bahan-bahan pelatihan, fasilitas pelatihan, lama pelatihan dan sisanya 65.4 dipengaruhi oleh variabel lain yang tidak dimasukkan dalam penelitian ini.
Universitas Sumatera Utara
c Nilai Adjusted R² sebesar 0.309 atau sama dengan 30.9 berada antara 0 R² 1,
artinya variasi naik-turunnya pelatihan dipengaruhi oleh pelatihtrainer, bahan-bahan pelatihan, fasilitas pelatihan dan lama pelatihan sebesar 30.9 sedangkan sisanya
69.1 lagi dipengaruhi oleh variasi faktor lain.
Universitas Sumatera Utara
BAB V KESIMPULAN DAN SARAN
A. Kesimpulan
Kesimpulan yang diperoleh penulis berdasarkan hasil penelitian yang telah dilakukan adalah Pelatihan memiliki pengaruh yang positif dan signifikan dalam
menghasilkan karyawan yang berkualitas pada PT Perkebunana Nusantara III Persero Medan, artinya apabila pelatihan naik maka tingkat produktivitas kerja karyawan akan
naik, sebaliknya jika pelatihan turun, maka tingkat produktivitas kerja karyawan akan turun.
1. .Variabel pelatihtrainer X
1
, bahan-bahan pelatihan X
2
, fasilitas pelatihan X
3
dan variabel lama pelatihan X
4
Berdasarkan Uji – F Uji signifikan simultan disimpulkan bahwa keempat variabel pelatihan 1
secara bersama-sama berpengaruh positif dan signifikan terhadap produktivitas kerja karyawan pada PT Perkebunan
nusantara III Persero medan . 2.
Variabel lama pelatihan X
4
berpengaruhdi sejumlah dengan nilai t
hitung
4.431. Sedangkan variabel yang secara parsial tidak berpengaruh signifikan adalah variabel
bahan-bahan pelatihan X
2
dengan nilai t
hitung
0.248, variabel fasilitas pelatihan X
3
dengan nilai t
hitung
0.086 dan variabel pelatihtrainer X
1
dengan nilai t
h itung
-1.082. 3.
Koefisien determinan R² yaitu dengan nilai 0.346 artinya variabel pelatihan yang terdiri dari variabel pelatihtrainer, bahan-bahan pelatihan, fasilitas pelatihan dan
lama pelatihan mampu memberikan penjelasan variabel karyawan yang berkualitas
Universitas Sumatera Utara