Heldawaty Simanjuntak. DAMPAK LOKALISASI PROSTITUSI BUKIT MARAJA TERHADAP KEHIDUPAN MASYARAKAT DI DESA MARIHAT BUKIT 1968- 1990.2007
USU e-Repository©2009
Pembangunan sarana- sarana seperti jalan beraspal sudah ada. Jalan beraspal ini menghubungkan antara Pematang Siantar menuju kecamatan Bandar
yaitu kota Perdagangan, dan jalur lintas menuju Asahan. Lancarnya jalur transportasi mengakibatkan semakin meningkatnya pembangunan. Disamping
sarana sosial ada juga prasarana dan fasilitas umum lainnya, seperti Sekolah Dasar Inpres, Madrasah, dan Posyandu.
2.2 Keadaan Penduduk
Penduduk desa Marihat Bukit bersifat heterogen dengan latar belakang etnis Jawa, Batak Toba, Batak Simalungun, dan Suku- suku campuran. Untuk lebih
jelasnya dapat dilihat pada tabel berikut ini :
Tabel II Kondisi Penduduk Desa Marihat Bukit Berdasarkan Etnis
No Etnis Suku
Jumlah Jiwa
1. Jawa
1366 2.
Batak Toba 456
3. Batak Simalungun
229 4
Campuran 227
Jumlah 2278
Sumber : Kantor Kepala Desa Marihat Bukit 1990
Heldawaty Simanjuntak. DAMPAK LOKALISASI PROSTITUSI BUKIT MARAJA TERHADAP KEHIDUPAN MASYARAKAT DI DESA MARIHAT BUKIT 1968- 1990.2007
USU e-Repository©2009
Berdasarkan data- data diatas dapat dilihat bahwa etnis Jawa adalah etnis mayoritas. Sedangkan etnis campuran Cina, India, Karo merupakan etnis
minoritas yang terdapat di desa Marihat Bukit. Walaupun desa Marihat Bukit merupakan etnis yang heterogen, tetapi
dalam pergaulan sehari- hari terdapat rasa solidaritas antara sesama warga tanpa membeda- bedakan suku dan agama. Hal ini dapat dilihat, jika masyarakat Jawa
mengadakan upacara adat maupun pesta lainnya mereka turut menghadirinya dan menganggap bagian dan tanggung jawab mereka juga. Begitu juga sebaliknya
dengan suku- suku lainnya. Jumlah penduduk yang tinggal di desa Marihat Bukit menurut sumber data
dari kantor kelurahan desa Marihat Bukit tahun 1990, dengan jumlah penduduk sebanyak 2278 Jiwa, masing- masing terdiri dari :
Jumlah laki- laki 1125 jiwa
Jumlah Perempuan 1153 jiwa
________ Jumlah
2278 jiwa Keseluruhan jumlah penduduk tersebut adalah warga negara Indonesia asli
dan asing dengan jumlah keluarga sebanyak 463 kepala keluarga kk. Untuk lebih jelasnya lihat tabel berikut ini :
Heldawaty Simanjuntak. DAMPAK LOKALISASI PROSTITUSI BUKIT MARAJA TERHADAP KEHIDUPAN MASYARAKAT DI DESA MARIHAT BUKIT 1968- 1990.2007
USU e-Repository©2009
Tabel III Kondisi Penduduk Berdasarkan Kelompok Umur
No Kelompok Umur
Jumlah Jiwa
1. 0-3 tahun
47 2.
4-6 tahun 56
3. 7-14 tahun
82 4.
15-19 tahun 79
5. 20-26 tahun
178 6.
27-40 tahun 254
7. 41-56 tahun
470 8.
57 keatas 1112
Jumlah 2278
Sumber : Kantor Kepala Desa Marihat Bukit, 1990
Berdasarkan data diatas dapat dilihat bahwa kelompok umur 0-14 tahun merupakan usia belum produktif. Pada kelompok umur 15-55 tahun merupakan
tenaga produktif dalam mencari nafkah, baik pada petani, peternak, dan pekerjaan lainnya. Dengan demikian tingkat usia produktif desa Marihat Bukit lebih tinggi
jika dibandingkan dengan tingkat usia non produktif.
Heldawaty Simanjuntak. DAMPAK LOKALISASI PROSTITUSI BUKIT MARAJA TERHADAP KEHIDUPAN MASYARAKAT DI DESA MARIHAT BUKIT 1968- 1990.2007
USU e-Repository©2009
2.3 Mata Pencaharian