Ruri Kartika Puteri : Gambaran Stres Kerja Pada Perawat Shift Malam Di Ruang Instalasi Gawat Darurat RSUD dr. Pirngadi Medan Tahun 2009, 2010.
dengan kebutuhan klien, yang dalam penerapannya selain menggunakan ilmu keperawatan itu sendiri juga menggunakan kiat, sehingga keberhasilannya sering
dipengaruhi oleh hubungan antara klien dan perawat. Proses keperawtan terdiri dari beberapa tahap. Namun setelah tahun 1980
sampai sekarang tahap dari proses keperawatan terbagi atas lima tahap. Adapun lima tahap proses keperawatan tersebut adalah:
22
1. Pengkajian
Pengkajian merupakan tahap awal proses keperawatan. Diperlukan data yang akurat, lengkap, sesuai dengan kenyataan untuk mengenal masalah klien,
agar dapat memberi arah kepada tindakan keperawatan. Keberhasilan proses keperawatan sangat tergantung pada kecermatan dan ketelitian dalam tahap
pengkajian. Data yang didapatkan berasal dari wawancara, observasi, pemeriksaan fisik dan catatan medis dari anggota tim medis lainnya.
Data yang dikumpulkan dapat digolongkan menjadi data objektif yaitu data nyata yang ditemukan oleh perawat pada saat pemeriksaan berlangsung dan
data subjektif yaitu data yang dirasakan oleh klien berupa keluhan-keluhan.
2. Diagnosa Keperawatan
Menurut Nanda 1990 diagnosa keperawatan adalah penilaian kilinik tentang respon klien, keluarga atau komuniti terhadap masalah kesehatan
potensial proses kehidupan. Diagnosa keperawatan memberikan dasar untuk pemilihan intervensi keperawatan guna mencapai sasaran yang menunjukkan
perawat dapat diandalkan. Selama pengkajian awal, perawat mungkin mengembangkan hipotesa
berdasarkan satu atau dua petunjuk. Pola dari penentuan karakteristik tersebut
Ruri Kartika Puteri : Gambaran Stres Kerja Pada Perawat Shift Malam Di Ruang Instalasi Gawat Darurat RSUD dr. Pirngadi Medan Tahun 2009, 2010.
dapat menjadi panduan pencarian untuk tanda-tanda atau gejala-gejala tambahan dan membantu membedakan dengan teliti diagnosa yang berhubungan. Ada atau
tidaknya dari satu faktor-faktor yang berhubungan atau lebih membantu menegakkan status diagnosa.
Diagnosa keperawatan terdiri dari masalah problem P, penyebab etiologi E, dan tanda atau gejala S atau terdiri dari masalah dan penyebab PE.
3. Perencanaan Keperawatan
Perencanaan keperawatan adalah penyusunan rencana tindakan
keperawatan yang akan dilaksanakan untuk menanggulangi masalah sesuai dengan diagnosa keperawatan yang telah ditentukan dengan tujuan terpenuhinya
kebutuhan klien. Dalam tahap perencanaan keperawatan ini, perawat menggunakan keterampilan pemecahan masalah dan menentukan masalah khusus
pasien. Tujuan perawatan merupakan suatu pernyataan tentang hasil yang akan
dicapai dalam batas waktu tertentu, dengan menentukan tujuan jangka pendek dan tujuan jangka panjang.
4. Pelaksanaan rencana tindakan keperawatan