Landasan Teori TINJAUAN PUSTAKA

disebabkan oleh kekuatan ion yang tinggi, perubahan suhu, dan reaksi ikutan yang terjadi Gandjar dan Rohman, 2007. 5. Pembacaan Absorbansi Sampel atau Cuplikan Absorban yang terbaca hendaknya antara 0,2 - 0,8 atau 15 - 70 jika dibaca sebagai transmitans. Anjuran ini ini berdasarkan anggapan bahwa kesalahan dalam pembacaan T adalah 0,005 atau 0,5 Gandjar dan Rohman, 2007.

J. Landasan Teori

Radikal bebas merupakan senyawa yang memiliki elektron tidak berpasangan penyebab terjadinya mutasi patogenik yang memicu timbulnya berbagai penyakit. Radikal bebas dapat dicegah dengan gaya hidup sehat dan diredam dengan antioksidan. Antioksidan meredam radikal bebas dengan memutus reaksi dari radikal bebas. Antioksidan banyak terdapat pada tumbuhan yang ada disekitar kita, salah satunya sisik naga. Sisik naga merupakan tumbuhan epifit yang menempel pada inang. Pada penelitian Wulandari, et al., 2013, sisik naga telah terbukti mengandung senyawa yang dapat menimbulkan aktivitas antioksidan. Sampling dilakukan pada sisik naga yang menempel pada inang jambu air karena jambu air mempunyai banyak kandungan bermanfaat yang diperkirakan akan meningkatkan aktivitas dari ekstrak sisik naga. Kandungan senyawa yang dapat menimbulkan aktivitas antioksidan diketahui melalui uji kualitatif KLT dilanjutkan uji antioksidan. Karakterisasi simplisia dan ekstrak dilakukan untuk mengetahui kualitas simplisia, ekstrak diklorometan, ekstrak etil asetat dan ekstrak metanol sisik naga. Metode yang digunakan adalah DPPH, karena relatif mudah dan spesifik untuk uji antioksidan menggunakan metode ini. Simplisia sisik naga dimaserasi kemudian dibuat ekstrak kental yang kemudian menjadi larutan uji untuk dihitung IC 50 . Penetapan karakter dilakukan menurut Farmakope Indonesia. Untuk mengetahui kandungan senyawa pada ekstrak sisik naga yang berpotensi menimbulkan aktivitas antioksidan digunakan KLT dengan berbgai standar. Perhitungan IC 50 dilakukan dengan melakukan pengukuran absorbansi menggunakan Spektrofotometer UV-Vis double beam. Larutan uji sisik naga dibandingkan dengan kurva baku yang dibuat dengan standar rutin dengan konsentrasi tertentu. Digunakan rutin karena rutin dalam hal ini baku mempunyai efek antioksidan yang sudah diketahui secara pasti kadarnya. Penurunan absorbansi yang terjadi seiring dengan meningkatnya konsentrasi ekstrak merupakan respon yang kemudian dihitung menjadi IC 50 . K. Hipotesis 1. Simplisia, ekstrak diklorometan, ekstrak etil asetat dan ekstrak metanol tumbuhan sisik naga yang menempel pada inang jambu air memiliki kualitas yang baik sesuai dengan standar. 2. Ekstrak diklorometan, ekstrak etil asetat dan ekstrak metanol tumbuhan sisik naga yang menempel pada inang jambu air memiliki aktivitas antioksidan yang dinyatakan dengan IC 50 . 22

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

Dokumen yang terkait

Karakterisasi Simplisia dan Skrining Fitokimia serta Uji Aktivitas Antioksidan Ekstrak n-heksan Etilasetat dan Etanol Daun Sisik Naga (Pyrrosia piloselloides (L) M.G.Price)

7 53 83

Karakterisasi Simplisia dan Skrining Fitokimia serta Uji Aktivitas Antioksidan Ekstrak n-heksan Etilasetat dan Etanol Daun Sisik Naga (Pyrrosia piloselloides (L) M.G.Price)

2 28 83

PENGARUH SUHU PENGERINGAN TERHADAP KOMPONEN KIMIA TEH DAUN SISIK NAGA (Pyrrosia piloselloides (L.) M.G Price.).

4 12 5

Uji aktivitas antioksidan dan penetapan karakter ekstrak tumbuhan sisik naga (Pyrrosia piloselloides (L.) M.G Price) pohon inang teh (Camellia sinensis (L.) O.K) dengan metode 2,2-diphenyl-1-picrylhidrazil (DPPH).

0 10 123

Penetapan karakter dan uji antioksidan ekstrak tumbuhan sisik naga (Pyrossia piloselloides (L ) M.G price pohon inang kopi (Coffea SP) dengan metode 2,2-diphenyl-1-picrylhidrazil (DPPH).

0 5 120

Karakterisasi Simplisia dan Skrining Fitokimia serta Uji Aktivitas Antioksidan Ekstrak n-heksan Etilasetat dan Etanol Daun Sisik Naga (Pyrrosia piloselloides (L) M.G.Price)

0 0 14

Karakterisasi Simplisia dan Skrining Fitokimia serta Uji Aktivitas Antioksidan Ekstrak n-heksan Etilasetat dan Etanol Daun Sisik Naga (Pyrrosia piloselloides (L) M.G.Price)

0 0 2

Karakterisasi Simplisia dan Skrining Fitokimia serta Uji Aktivitas Antioksidan Ekstrak n-heksan Etilasetat dan Etanol Daun Sisik Naga (Pyrrosia piloselloides (L) M.G.Price)

1 2 5

Karakterisasi Simplisia dan Skrining Fitokimia serta Uji Aktivitas Antioksidan Ekstrak n-heksan Etilasetat dan Etanol Daun Sisik Naga (Pyrrosia piloselloides (L) M.G.Price)

0 0 13

Karakterisasi Simplisia dan Skrining Fitokimia serta Uji Aktivitas Antioksidan Ekstrak n-heksan Etilasetat dan Etanol Daun Sisik Naga (Pyrrosia piloselloides (L) M.G.Price)

0 0 3