Dimensi-Dimensi Tuntutan Kerja Tuntutan Kerja

14 14 dilakukan oleh karyawan berkaitan dengan pekerjaan sesuai tujuan perusahaan atau organisasi yang dapat diukur.

2. Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Performansi Kerja

Performansi merupakan suatu konstruk multidimensional yang mencakup banyak faktor yang mempengaruhinya. Faktor-faktor yang mempengaruhi performansi Mahmudi, 2010 antara lain: a. Faktor personalindividu, meliputi pengetahuan, keterampilan, kemampuan, motivasi dan komitmen yang dimiliki oleh setiap individu. b. Faktor kepemimpinan, meliputi kualitas dalam memberikan dorongan, semangat, arahan dan dukungan yang diberikan manajer dan team leader . c. Faktor tim, meliputi kualitas dukungan dan semangat yang diberikan oleh rekan dalam satu tim, kepercayaan terhadap sesama anggota tim, kekompakan dan keeratan anggota tim. d. Faktor sistem, meliputi sistem kerja, fasilitas kerja atau infrastuktur yang diberikan oleh organisasi, proses organisasi dan kultur performansi dalam organisasi. e. Faktor kontekstual situasional, meliputi tekanan dan perubahan lingkungan eksternal dan internal. 15 15 Telah dinyatakan oleh Mahmudi 2010 bahwa faktor personal atau individu meliputi pengetahuan, keterampilan, kemampuan, motivasi dan komitmen yang dimiliki oleh setiap individu. Kemudian Campbell 1993 menyatakan bahwa faktor-faktor yang mempengaruhi performansi kerja dalam Conte Landy, 2013 antara lain: a. Declarative knowledge Declarative knowledge DK merupakan pengetahuan yang diperlukan untuk melakukan suatu tugas, seperti memahami informasi tentang suatu pekerjaan atau tugas. b. Procedural knowledge and skill Pengetahuan dan keterampilan prosedural ialah mengenai bagaimana cara individu melakukan pekerjaan atau tugas yang diperoleh dan mengembangkannya melalui latihan dan pengalaman individu. c. Motivation Motivasi M berkaitan dengan kondisi yang bertanggung jawab pada variasi intensitas, ketekunan, kualitas dan arah perilaku yang sedang berlangsung. Selain itu, Randhawa 2007 mengatakan bahwa faktor-faktor yang dapat mempengaruhi performansi kerja antara lain kepuasan kerja dan efikasi diri. Pekerjaan yang menantang, penghargaan kerja, lingkungan kerja yang kondusif dan jam kerja yang fleksibel merupakan beberapa hal yang penting untuk membuat pekerjaan menjadi lebih menarik dan