5 BAB V
HASIL PENGUJIAN DAN ANALISA
Bab ini akan memaparkan proses implementasi hasil dan analisa dari penelitian yang telah dilakukan. Hasil penelitian yang diperoleh berupa hasil
pengukuran pengujian yang telah dirancang sebelumnya yaitu :bit error rate, perbandingan symbol error rate, dan grafik ECG setelah proses decoding
berlangsung. Pengujian dilaksanakan pada sebuah notebook dengan spesifikasi : a. Processor : Intel Core2Duo T250 2GHz
b. Operating System : Windows 7 Ultimate Edition 32-bit c. Memory : 2GB DDR2-800
d. Harddisk : 160GB SATAWDC 7200rpm
5.1 Hasil Pengujian BER Menggunakan Modulasi QAM
Hasil pengujian nilai BER untuk masing-masing nilai QAM dapat dilihat dalam Tabel Perbandingan Nilai BER berdasar Ukuran Modulasi QAM pada
Lampiran 1. Gambar 5. 1 memperlihatkan grafik perbandingan setiap nilai QAM yaitu 4-QAM, 16-QAM, 32-QAM, dan 64-QAM pada kanal AWGN dengan nilai
rentang SNR yang sama yaitu 1-20.
Gambar 5. 1 Grafik Perbandingan BER
Pengujian BER tersebut menggunakan Reed Solomon Codes berdimensi 127,119. Gambar 5. 1 memperlihatkan bahwa perbandingan nilai BER untuk
beberapa ukuran QAM cukup signifikan. Bit Error Rate BER paling besar dimiliki oleh modulator 64-QAM. Nilai BER paling kecil dimiliki oleh 4-QAM.
Berdasarkan tabel pada Lampiran 1, nilai BER tertinggi 4-QAM mencapai 0.137 pada SNR 1. Ketika SNR mencapai nilai 12, nilai BER mencapai 0 pada
kanal.Jika nilai BER sama dengan nol, maka label BER tersebut akan mengikuti label BER yang terendah.Hal tersebut dikarenakan format dari grafik yang tidak
dapat diubah. Pada modulator 16-QAM, nilai BER tertinggi mencapai 0.2837 pada SNR 1. Error mencapai nilai 0 ketika SNR mencapai nilai 19. Modulator
32-QAM memiliki nilai BER tertinggi 0.321 dan terendah 0.0011. Modulator 64- QAM memiliki nilai BER tertinggi 0.3295 dan nilai terendah 0.0298.
Berdasarkan penelitian dalam jurnal Performance Analysis of Different M- ARY Modulation Techniques in Cellular Mobile Communication
[20], hasil penelitian yang dipaparkan menunjukkan bahwa perbandingan nilai QAM dalam
Gambar 5. 1 sama dengan hasil pengujian QAM pada jurnal tersebut yaitu nilai BER paling kecil dimiliki oleh 4-QAM sedangkan BER paling besar dimiliki oleh
64-QAM.Hal tersebut dikarenakan semakin tinggi nilai QAM, semakin rentan pula terhadap noise yang diterima. Jika energi rata-rata konstelasi bersifat tetap
atau konstan, maka titik konstelasi harus tetap berdekatan sama lain. Hal ini penyebab semakin tinggi QAM menghasilkan bit error rate yang tinggi pula.
Akan tetapi, keuntungan nilai QAM atau konstelasi yang lebih tinggi memungkinkan pengiriman bit per simbol yang lebih besar. Penggunaan nilai
QAM yang tinggi harus memperhatikan energi sinyal serta pengurangan noise agar nilai BER tetap dalam kondisi baik.
5.2 Hasil Pengujian SER Reed Solomon Codes