Hakikat Fisika LANDASAN TEORI

B. Subjek Penelitian

Dalam penelitian ini populasi penelitian yang diambil adalah siswa kelas XI Sekolah Menengah Atas di Kabupaten Sleman. Sampel yang diambil adalah seluruh siswa kelas XI-IPA pada beberapa Sekolah Menengah Atas yang ada di Kabupaten Sleman. Adapun penentuan sampel yang digunakan dalam penelitian ini yaitu menggunakan teknik pengambilan sampling secara convenience sampling. Teknik convenience sampling adalah teknik penentuan sampel berdasarkan kebetulan saja, anggota populasi yang ditemui peneliti dan bersedia menjadi responden untuk dijadikan sampel atau peneliti memilih orang-orang yang terdekat saja Syofian, 2013: 30. Dalam penelitian ini dipilih satu sekolah dalam satu kecamatan yang mewakili daerah dibagian utara Kabupaten Sleman, bagian timur, bagian barat dan bagian tengah Kabupaten Sleman dan juga dengan mempertimbangkan kemungkinan untuk diterima lebih besar oleh karena itu peneliti lebih banyak memilih sekolah negeri untuk dijadikan tempat penelitian. Penelitian ini dilakukan pada siswa kelas XI-IPA sebanyak 322 responden dari tujuh sekolah yang dipilih yang ada di Kabupaten Sleman.

C. Waktu dan Tempat Penelitian

1. Waktu Penelitian Penelitian ini dilaksanakan. pada akhir semester II yaitu pada bulan Juni, semester genap tahun ajaran 20152016 2. Tempat Penelitian Penelitian dilakukan di beberapa Sekolah Menengah Atas dibeberapa Kabupaten Sleman. Adapun sekolah yang dijadikan tempat penelitian yaitu : a. SMA Negeri 1 Turi e. SMA Negeri 1 Prambanan b. SMA Negeri 1 Tempel f. SMA Negeri 1 Minggir c. SMA Negeri 1 Cangkringan g. SMA ST. Mikael d. SMA Negeri 1 Ngaglik

D. Metode Penelitian

Metode yang digunakan dalam penelitian ini bersifat deskriptif kuantitatif. Prosedur pemecahan masalah pada metode ini adalah dengan cara menggambarkan obyek penelitian pada saat keadaan sekarang berdasarkan fakta-fakta sebagaimana adanya, kemudian dianalisis dan diinterpretasikan Syofian, 2013: 8. Data penelitian ini diperoleh dengan membagikan kuesionerangket. Angket digunakan untuk mengumpulkan data kebiasaan belajar siswa. Pada angket telah dilengkapi dengan alternatif jawaban sehingga siswa tinggal memilih salah satu jawaban yang telah disediakan. Kuesionerangket ini diberikan kepada siswa Sekolah Menengah Atas kelas XI-IPA di Kabupaten Sleman. PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

E. Instrumen Penelitian

Instrumen penelitian adalah suatu alat yang dapat digunakan untuk memperoleh, mengolah dan menginterpretasikan informasi yang diperoleh dari para responden yang dilakukan dengan menggunakan pola ukur yang sama Syofian, 2013: 46. Menurut Suparno 2014: 53 instrumen adalah alat yang digunakan untuk mengumpulkan data dalam penelitian, bentuknya dapat berupa tes tertulis, angket, wawancara, dokumentasi, obeservasi. Dalam penelitian ini untuk memperoleh data yang berkaitan dengan kebiasaan belajar siswa, instrumen yang digunakan yaitu instrumen bentuk non tes berupa kuesionerangket. Kuesionerangket merupakan sejumlah pernyataan tertulis untuk memperoleh informasi dari responden yang ingin diketahui Suparno, 2014: 59. Dalam penelitian ini kuesioner yang digunakan adalah jenis kuesioner tertutup, dimana pernyataan-pernyataan yang diberikan kepada responden sudah dilengkapi dengan alternatif jawaban. Dengan kata lain penggunaan kuesioner tertutup, responden tidak diberi kesempatan untuk menjawab selain menggunakan alternatif jawaban yang sudah disediakan peneliti. Adapun 4 alternatif jawaban yang disediakan yaitu Sangat Setuju SS, Setuju S, Tidak Setuju TS, dan Sangat Tidak Setuju STS. Kuesioner atau angket yang digunakan dalam penelitain ini adalah kuesioner atau angket dalam bentuk chek list dengan 2 bentuk pernyataan yaitu pernyataan positif dan pernyataan negatif. Pada kuesioner yang diberikan kepada responden berisi 30 item pernyataan yang mencakup kebiasaan belajar siswa. Kuesioner dibuat berdasarkan dengan teori yang sudah dipaparkan pada bab II kajian teori. Penyebaran item pernyataan berdasarkan indikator kebiasaan belajar dapat dilihat pada kisi-kisi kuesioner kebiasaan belajar yang ditunjukkan pada tabel 2. Table 2. Kisi-kisi Kuesioner Kebiasaan Belajar Fisika Aspek Kebiasaan Belajar Fisika Indikator Nomor Item + - 1 Kebiasaan dalam mengikuti pembelajaran Fisika: a. Menyiapkan diri b. Membaca, Mendengar, Praktik c. Mencatat d. Konsentrasi e. Bertanya Mereview materi Fisika yang sudah disampaikan dan membaca sekilas materi Fisika yang akan dipelajari Belajar dengan cara visual Belajar dengan cara mendengar Belajar dengan aktivitas fisik Memiliki catatan fisika yang lengkap Mampu memusatkan perhatian terhadap pelajaran fisika pada saat proses pembelajaran berlangsung Selalu bertanya kepada guru apabila mendapatkan hal-hal yang sulit dimengerti 1, 2 3, 4 5, 6, 7 8 9, 10, 11 12, 13 2 Kebiasaan dalam memantapkan materi pelajaran Fisika : a. Memantapkan materi pelajaran Fisika Mengulang pelajaran Fisika setelah di rumah dan mengerjakan latihan- latihan soal secara mandiri 14, 15, 16 PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI