2. Pembelajaran
Pembelajaran adalah usaha sadar dari guru untuk membuat siswa belajar, yaitu terjadinya perubahan tingkah laku pada diri siswa yang
belajar, dimana perubahan itu dengan didapatkannya kemampuan baru yang berlaku dalam waktu yang relatif lama dan karena adanya usaha.
3. Pembelajaran Matematika
Pembelajaran matematika adalah uatu proses pembelajaran yang membantu siswa untuk membangun konsep-konsep matematika dengan
kemampuannya sendiri melalui proses internalisasi sehingga konsep itu
terbangun kembali.
12
BAB II LANDASAN TEORI
A. Hakikat Karakter dan Pendidikan karakter
1. Definisi Pendidikan Karakter
Elkin dan Sweet dalam Fathurrohman, Suryana, Fenny, 2013, menjelaskan pendidikan karakter dimaknai sebagai, “Character education
is the deliberate effort to help people understand, care about, and act upon core ethical values
”. Pendidikan karakter adalah usaha yang sungguh- sungguh untuk membantu seseorang memahami, peduli, dan bertindak
berdasarkan nilai-nilai etika inti. Lickona dalam Samani Hariyanto, 2013 mendefinisikan
pendidikan karakter sebagai upaya yang sungguh-sungguh untuk membantu seseorang memahami, peduli, dan bertindak dengan landasan
inti nilai-nilai etis. Secara sederhana, Lickona mendefinisikan pendidikan karakter sebagai upaya yang dirancang secara sengaja untuk memperbaiki
karakter para siswa. Williams Schnaps dalam Wangid, 2010 mendefinisikan pendidikan karakter sebagai “Any deliberate approach by
which school personnel, often in conjunction with parents and community members, help children and youth become caring, principle and
responsible.” Maknanya kurang lebih pendidikan karakter merupakan berbagai usaha yang dilakukan oleh para personel sekolah, bahkan yang
dilakukan bersama-sama dengan orang tua dan anggota masyarakat, untuk PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI