55
BAB V KESIMPULAN DAN SARAN
A. Kesimpulan
Berdasarkan hasil yang diperoleh dan analisis statistik yang dilakukan, maka dapat disimpulkan :
1. Pemberian ekstrak etanol kulit buah P. americana Mill. jangka pendek
memberikan pengaruh hepatoprotektif pada tikus jantan galur Wistar terinduksi karbon tetraklorida berupa penurunan aktivitas AST-ALT.
2. Dosis efektif hepatoprotektif ekstrak etanol kulit buah P. americana
Mill. pada tikus terinduksi karbon tetraklorida adalah sebesar 350 mgkgBB.
B. Saran
Perlu dilakukan penelitian lebih lanjut mengenai : 1.
Pengujian histopatologi hati hewan uji sebagai data pengaruh hepatoprotektif pemberian ekstrak etanol kulit buah P. americana selain
ditunjukkan dengan penurunan aktivitas ALT-AST. 2.
Efek hepatoprotektif pemberian ekstrak etanol kulit buah P. americana Mill. jangka pendek terhadap aktivitas ALT dan AST pada tikus yang
terinduksi parasetamol. 3.
Pengujian toksisitas akut yang dinilai dari LD
50
untuk ekstrak etanol kulit buah P. americana.
4. Pengujian kembali pada dosis 700 dan 1400 mgkgBB untuk mengetahui
kebenaran hasil penelitian, karena pada dosis 700 mgkgBB hasil penelitian ini menunjukkan hepatotoksisitas.
5. Pengujian kandungan flavonoid kulit buah P.americana yang digunakan
dalam sebuah penelitian.
DAFTAR PUSTAKA
Agrilink, 2001, Suplement to Avocado Information Kit, Queensland Horticulture Institute, Departement of Primary Industry, Queensland.
Agoes, G., 2009, Seri Farmasi Industri-2: Teknologi Bahan Alam, ITB, Bandung, 54
. Alfansuri, A. F., 2012, Identifikasi Chilling Injury Buah Alpukat P. americana
Mill. Dengan Gelombang Ultrasonik, Skipsi, 21, Institut Pertanian Bogor, Bogor
Andriani, T., 2014, Isolasi Flavonoid dari Ekstrak n-Heksan Biji Alpukat Persea americana
Mill. dan Uji Aktivitasnya Sebagai Antioksidan, Skripsi, Universitas Negeri Malang, Malang
Arhoghro, E.M., K.E. Ekpo, dan G.O. Ibeh, 2009, Effect of aqueous extract of scent leaf Ocimum gratissimum on carbon tetrachoride CCl
4
induced liver damage in albino Wistar rats, Afr. J. Pharm. Pharmacol., 3 11, 3.
Arukwe, U., Amadi, B.A., Duru, M. K.C., Agomuo, E.N., Adindu, E. A., dan Odika, P. C., et al., 2012, Chemical Composition of P. americana Leaf,
Fruit and Seed, IJRRAS, 346-349. Avista, A.D., 2013, Efek Hepatoprotektif Infusa Daun Swietenia mahagoni L.
Jacq. Pada Tikus Jantan Terinduksi Karbon Tertraklorida, Skripsi, 43, Universitas Sanata Dharma, Yogyakarta.
Azizah, B., dan Nina, S., 2013, Standarisasi Parameter Non Spesifik dan Perbandingan Kadar Kurkumin Ekstrak Etanol dan Ekstrak Terpurifikasi
Rimpang Kunyit, Jurnal Ilmiah Kefarmasian, 3 01, 22-23. Boradero, M., Mary, W.D., dan Yakobus, S., 2008, Klien Gangguan Hati
: Seri Asuhan Keperawatan , EGC, Jakarta, hal. 1-6.
Carpena, J. G.R., David, M., Maria, J. A., Petri, K., and Mario, E., 2011, Avocado Persea americana Mill. Phenolics, In Vitro Antioxidant and
Antimicrobial Activities, and Inhibition of Lipid and Protein Oxidation in Porcine Patties, JAFC, 5630.
Chodidjah, Eni, W., dan Utari, 2007, Pengeruh Pemberian Air Rebusan Meniran Phyllanthm ninuriLinn terhadap Gambaran Histopatologi Hepar Tikus
Wistar yang Terinduksi CCL4, Jurnal Anatomi Indonesia, 2 01, 10.
Cinthya, S.E., Ivan, S.P., Rizky, A., 2012, Penggunaan Obat Penginduksi Kerusakan Hati pada Pasien Rawat Inap Penyakit Hati, Jurnal Farmasi
Klinik Indonesia, 1 2, 43. Dipiro,J.T., Robert, L.T., Gary, C.Y., Gary, R.M., Barbara, G.W., dan Michael,
P., 2008, Pharmacotherapy A Pathophisiologic Approach, Edisi Ketujuh, McGrraw Hill, USA, pp. 636.
Direktorat Bima Farmasi Komunitas dan Klinik, Direktorat Jendral Bima Kefarmasian dan Alat Kesehatan, 2007, Pharmaceutical Care Untuk
Penyakit Hati , Departemen Kesehatan Republik Indonesia, Jakarta, hal. 9.
Direktorat Jendral Pengawasan Obat dan Makanan RI, 1995, Farmakope Indonesia
, jilid IV, Departemen Kesehatan Republik Indonesia, Jakarta. Elya, B., Juheini, A., dan Emiyanah, 2010, Toksikologi Akut Daun Justicia
gendarussa Burm., MAKARA, 14 2, 132. Febrianti, C.H., 2013, Efek Hepatoprotektif Jangka Waktu Enam Jam Ekstrak
Etanol Daun Macaranga tanarius L. Terhadap Aktivitas ALT-AST pada Tikus Jantan Terinduksi Karbon Tetraklorida, Skripsi, 41, Universitas
Sanata Dharma, Yogyakarta.
Handoko, L., 2005, Pengaruh ekstrak daun Apium graviolens terhadap perubahan SGOTSGPT tikus wistar jantan yang dipapar karbon tetraklorida, Skripsi,
13, Universitas Diponegoro, Semarang Hardiana, R., Rudiyansyah, dan Titin, A.Z., 2012, Aktivitas Antioksidan Senyawa
Golongan Fenol Dari Beberapa Jenis Tumbuhan Famili Malvaceae, JKK, 1 1, 8-13.
Hasti, S., Husni, M., dan Amri, B., 2012, Uji Aktivitas Hepatoproteksi dan Toksisitas Akut dari Ekstrak Gambir Terstandarisasi, Jurnal Penelitian
Farmasi Indonesia , 1 1, 37.
Imafidon, K. E., and Amaechina, F. C., 2010, Effects of Aqueous Seed Extract of P. americana
Mill. Avocado on Blood Pressure and Lipid Profile in Hypertensive Rats, IDOSI Publications, 4 2, 116.
James, L., Philip, R.M., and Jack, A. H., 2003, Acetaminophen-Induced Hepatotoxicity, American Society for Pharmacology and Experimental
Therapeutics , 31 12, 1499.
Kardena, I. M., dan Ida, B.O.W., 2011, Kadar Perasan Kunyit yang Efektif Memperbaiki Kerusakan Hati Mencit yang Dipicu Karbon Tetrachlorida,
Jurnal Veteriner, 12 1, 37.
Kumala, S., Hesty, U., and Wahyu, K. S., 2013, The Effect of Avocado P. americana
Mill. Leaves Extract Towords the Mouse’s Blood Glucose Decrease With the Glucose Tolerance Method, IJPSR, 4 2, 663.
Kumar, P.V., Sivaraj, A., Elumalai EK., dan Kumar, B.S., 2009, Carbon Tertrachloride-Induced Hepatotoxicity in Rats- Protective Role of
Aqueous Leaf Extracts of Coccinia Grandis, Int.J. PharmTech Res, 1 4, 1613-1614.
Lim, T. K., 2012, Edible Medical and Non-Medical Plants, Volume 3, Spingers Dordrecht Heidelbergh, London New York, pp.78.
Makodompit, A.N., Hosea, J.E., dan Weny, W., 2013, Penentuan Nilai Sun Protective Factor
SPF Secara In Vitro Krim Tabir Surya Ekstrak Etanol Kulit Alpukat, Pharmacon, 2 03, 83-85.
Malangngi, L.P., Meiske, S. S., dan Jessy, J. E. P., 2012, Penetapan Kandungan Tanin dan Uji Aktivitas Antioksidan Ekstrak Biji Buah Alpukat Persea
amerocana Mill., FMIPA UNSRAT, 1 1, 5-10.
McPhee, S.J., dan William, F.G., 2006, Pathophysiology of Disease: an Introductin to Clinical Medicine
, diterjemahkan oleh Brahm, U., hal. 425, 439, 446, EGC, Jakarta.
Medscape, 2013, Liver Anatomy, http:emedicine.medscape.comarticle1900159- overview, diakses tanggal 17 Oktober 2014.
Miller, A.L., 1996, Antioxidant Flavonoids: Structure, Function and Clinical Usage, Alternative Medicine Review, 1 2, 103.
Nopitasari, K.Y., 2013, Efek Hepatoprotektif Pemberian Jangka Panjang Ektrak Etanol Biji P. americana Mill. terhadap Aktivitas ALT dan AST Serum
pada Tikus Terinduksi Karbon Tetraklorida, Skripsi, 61, Universitas Sanata Dharma, Yogyakarta
Nugraha, A.S., Ninisita, S.H., dan Sri, U.S., 2008, Efek Hepatoprotektif Ekstrak Buah Merah Pandanus conoideus Lam. pada Hati Mencit Jantan Galur
Swiss Induksi dengan CCl
4
, Jurnal Natur Indonesia, 11 1, 28. Panjaitan, R. G. P., Ekowati, H., Chairul, Masriani, Zulfa, Z., dan Wasmen, M.,
2007, Pengaruh Pemberian Karbon Tetraklorida Terhadap Fungsi Hati dan Ginjal Tikus, MAKARA KESEHATAN, 11 1, 11-16.
Rajendran, R., Hemalatha, S., Akasakalai, K., Madhukrishna, C.H., Bavan, S., Vittal, dan Sundaram, R.M., 2009, Hepatoprotective Activity of Mimosa
pudica Leaves Against Carbontetrachoride Induced Toxicity, Journal of
Natural Products , 2, 120-121.
Redha, A., 2010, Flavonoid: Struktur, Sifat Antioksidatif dan Perannya Dalam Sistem Biologis, Jurnal Belian, 09 2, 196.
Sasadara, M. M. V., 2013, Efek Hepatoprotektif Jangka Pendek Ekstrak Metanol Biji P. americana Mill. terhadap Tikus Terinduksi Karbon Tetraklorida,
Skripsi , 61-62, Universitas Sanata Dharma, Yogyakarta
Sari, S.P., Azizahwati, dan Retno, A., 2008, Efek Hepatoprotektif Rebusan Akar Tapak Liman
pada Tikus Putih yang Diinduksi dengan Karbom Tetraklorida, Jurnal Farmasi Indonesia, 4 2, 75-81.
Sihombing, M., dan Raflizar, 2010, Status Gizi dan Fungsi Hati Mencit Galur CBS-Swiss dan Tikus Putih Galur Wistar di Laboratorium Hewan
Percobaan Puslitbang Biomedis dan Farmasi, Media Litbang Kesehatan, 20 1, 34.
Staf Pengajar Departemen Farmakologi Fakultas Kedokteran Universitas Sriwijaya, 2008, Kumpulan Kuliah Farmakologi, edisi 2, EGC, Jakarta,
hal.742 Sutedjo, AY., 2006, Buku Saku Mengenal Penyakit Melalui Hasil Pemeriksaan
Laboratorium , Amara Books, Yogyakarta, 73-74.
Tensiska, Marsetio, dan Silvia, O.N.Y., 2007, Pengaruh Jenis Pelarut Terhadap Aktivitas Antioksidan Ekstrak Kasar Isoflavon dari Ampas Tahu, Hasil
Penelitian , Universitas Padjajaran, Bandung.
Timbrell, J.A., 2009, Principles of Biochemical Toxicology, 4th Edition, Informa Healthcare USA, New York, hal. 308
Tindall, B., 1995, Anatomy and Physiology for Nurses, diterjemahkan oleh Syabariyah, S., hal. 347, EGC, Jakarta.
Vinha, A.F., Joana, M., and Sergio, V.P.B., 2013, Physicochemical Parameters, Phytochemical Composition and Antioxidant Activity of the Algarvian
Avocado P. americana Mill., Canadian Center of Science and Education,
5 12, 100-106. Widjaja, I. H., 2008, Anatomi Abdomen, EGC, Jakarta, hal. 67, 72.
Wijaya, L.S., 2013, Efek Antihepatotoksik Infusa Herba Mimosa pigra L.
Terhadap Tikus Putih Jantan Galur Wistar Terinduksi Karbon Tetraklorida, Skrisi, 38, 43, Universitas Sanata Dharma, Yogyakarta.
Wijayanti, A.D., Syarifuddin, T., dan Soesanto, M., 2003, Effect of Antioxidant Flavonoid on Microsomal Protein Concertration of Rat’s Liver Induced by
Carbontetrachoride, J.Sain Vet., XXI 2, 18. Yasir, M., Das,S., and Kharya, M.D., 2010, The Phytochemical and
Pharmacological Profile of P. americana Mill.,
NCBI, http:www.ncbi.nlm.nih.govpmcarticlesPMC3249906, diakses pada 14
Maret 2014. Zuhrotun, A., 2007, Aktivitas Antidiabetes Ekstrak Etanol Biji Buah Alpukat P.
americana Mill. Bentuk Bulat, Karya Ilmiah, Universitas Padjadjaran
Fakultas Farmasi, Jatinangor.
LAMPIRAN
Lampiran 1. Foto bagian kulit buah P. americana Mill
.
Lampiran 2. Foto serbuk kulit buah P.americana Mill.
Lampiran 3. Foto ekstrak etanol kulit buah P.americana Mill.
Lampiran 4. Larutan ekstrak etanol kulit buah P.americana Mill.
Lampiran 5. Surat pengesahan determinasi buah P. americana Mill.
Lampiran 6. Determinasi buah P. americana Mill.
Lampiran 7. Perhitungan persen rendemen ekstrak etanol kulit buah P.
americana Mill.
Rendemen =
total ekstrak kulit �.��������� Mill .
total serbuk kulit �.��������� Mill .
X 100 =
44,8 ����
320 ����
X 100 =
14
Lampiran 8. Surat keterangan kadar air kulit buah P. americana Mill.
Lampiran 9. Surat pengesahan Medical and Health Research Ethics Committee MHREC
Lampiran 10. Hasil Uji Statistik Orientasi Pencuplikan Darah Tabel VIII. Data Purata dan
Standar Eror Aktivitas ALT pada jam ke-0, 24, dan 48
Keterangan : SE = Standar Eror
AKTIVITAS ALT ORIENTASI
Descriptive Statistics
N Mean
Std. Deviation Minimum
Maximum Jam_0
3 72.3333
10.06645 63.00
83.00 Jam_24
3 2.1733E2
4.72582 212.00
221.00 Jam_48
3 90.3333
6.50641 84.00
97.00
One-Sample Kolmogorov-Smirnov Test
Jam_0 Jam_24 Jam_48
N 3
3 3
Normal Parameters
a
Mean 72.3333 2.1733E2 90.3333
Std. Deviation 1.00664E
1 4.72582 6.50641
Most Extreme Differences
Absolute .219
.304 .187
Positive .219
.219 .187
Negative -.189
-.304 -.181
Kolmogorov-Smirnov Z .380
.527 .324
Asymp. Sig. 2-tailed .999
.944 1.000
a. Test distribution is Normal.
Hasil uji normalitas One-Sample Kolmogorov-Smirnov Test aktivitas ALT menunjukkan distribusi data normal p0,05. Selanjutnya homogenitas
data diuji dengan Levene test. Selang waktu
jam Purata aktivitas serum ALT ± SE UI
72.3±4.50 24
217.3±2.11 48
90.3±2.91
Oneway
Descriptives
ALT
N Mean
Std. Deviation
Std. Error 95 Confidence Interval for
Mean Minimum Maximum
Lower Bound Upper Bound 1
3 72.3333
10.06645 5.81187
47.3269 97.3398
63.00 83.00
2 3 2.1733E2
4.72582 2.72845
205.5938 229.0729
212.00 221.00
3 3
90.3333 6.50641
3.75648 74.1705
106.4961 84.00
97.00 Total
9 1.2667E2 68.74773 22.91591
73.8225 179.5108
63.00 221.00
Test of Homogeneity of Variances
ALT Levene
Statistic df1
df2 Sig.
.742 2
6 .515
Levene Statistic menunjukkan nilai p = 0,515 p0,05 yang
menunjukkan varians data yang sama sehingga uji hipotesis dapat dilakukan dengan One Way ANOVA dengan uji post hoc dengan menggunakan Scheffe
ANOVA ALT
Sum of Squares
df Mean Square
F Sig.
Between Groups
37478.000 2
18739.000 338.657 .000
Within Groups 332.000
6 55.333
Total 37810.000
8
Multiple Comparisons
ALT
scheffe
I perlakuan
J perlakuan
Mean Difference I-
J Std. Error
Sig. 95 Confidence Interval
Lower Bound Upper Bound
Jam 0 Jam 24
-145.00000 6.07362
.000 -164.4797
-125.5203 Jam 48
-18.00000 6.07362
.067 -37.4797
1.4797 Jam 24
Jam 0 145.00000
6.07362 .000
125.5203 164.4797
Jam 48 127.00000
6.07362 .000
107.5203 146.4797
Jam 48 Jam 0
18.00000 6.07362
.067 -1.4797
37.4797 Jam 24
-127.00000 6.07362
.000 -146.4797
-107.5203 . The mean difference is significant at the 0.05 level.
Homogeneous Subsets
ALT
Scheffe Jam
N Subset for alpha = 0.05
1 2
1 3
72.3333 3
3 90.3333
2 3
217.3333 Sig.
.067 1.000
Means for groups in homogeneous subsets are displayed.
Nilai signifikansi yang diperoleh adalah : -
Jam ke-0 dan 24 p = 0,000 p0,05 menunjukkan bahwa ada perbedaan bermakna
antara ke-2 kelompok. -
Jam ke-0 dan 48 p = 0,067 p0,05 menunjukkan bahwa ada perbedaan tidak bermakna
antara ke-2 kelompok. -
Jam ke-24 dan 48 p = 0,000 p0,05 menunjukkan bahwa ada perbedaan bermakna
antara ke-2 kelompok
Lampiran 11. Analisis statistik aktivitas serum ALT perlakuan ekstrak etanol kulit buah
P. americana Mill. setelah induksi karbon tetraklorida dosis 2 mLkgBB