bencana lumpur, banyaknya demo yang dilakukan menyebabkan para investor enggan untuk menanamkan investasinya di kabupaten Sidoarjo.
4.2.4. Perkembangan Nilai output tenaga kerja
Perkembangan nilai output tenaga kerja kecil di kabupaten Sidoarjo dari tahun 1993 – 2007 selengkapnya tersaji pada tabel 4 berikut ini :
Tabel 4. Nilai output tenaga kerja Tahun Nilai
output Perkembangan
tenaga kerja Orang 1993 241.581
- 1994 843.339
249.09 1995 1.088.715
29.1 1996 1.107.820
1.76 1997 1.162.351
4.92 1998 1.183.655
1.83 1999 1.192.675
0.76 2000 1.068.684
10.4 2001 1.102.655
3.18 2002 1.182.355
7.23 2003 1.242.367
5.08 2004 1.276.944
2.71 2005 1.298.121
1.66 2006 1.311.641
1.04 2007 1.336.588
1.90 Sumber : Lampiran 1
Berdasarkan pada tabel 4 diatas, perkembangan nilai output tenaga kerja tertinggi terjadi pada tahun 1994 yaitu sebesar 246.09 pertahun. Sedangan
perkembangan nilai output tenaga kerja terendah hingga mencapai -10,4 terjadi pada tahun 2000. Penyebab nilai output tenaga kerja semakin meningkat
dikarenakan pemerintah gencar memberikan bantuan modal kepada usaha kecil
untuk bisa maju dan berkembang sehingga jumlah usaha kecil semakin meningkat dari tahun ke tahun.
4.2.5. Perkembangan Penyerapan Tenaga Kerja
Perkembangan penyerapan tenaga kerja di kabupaten Sidoarjo selengkapnya tersaji pada tabel 5 berikut ini :
Tabel 5. Penyerapan Tenaga Kerja Tahun Penyerapan
Tenaga Perkembangan Kerja Orang
1993 569.834 -
1994 579.613 1.716113816 1995 587.624 1.38212911
1996 624.971 6.355594734 1997 658.946 5.436252242
1998 585.264 -11.1817964 1999 586.062 0.136348725
2000 675.432 15.24923984 2001 732.738 8.484347795
2002 768.967 4.94433208 2003 746.972 -2.86033081
2004 736.891 -1.34958205 2005 765.378 3.865836331
2006 776.892 1.504354711 2007 759.899 -2.18730531
Sumber : Lampiran 1 Berdasarkan pada tabel 5 diatas, perkembangan penyerapan tenaga kerja di
kabupaten Sidoarjo dari tahun 1993 – 2007 mengalami fluktuasi. Penyerapan tenaga kerja tertinggi terjadi pada tahun 2006 dimana terdapat 759.899 orang yang
bekerja di kabupaten Sidoarjo. Sedangkan penyerapan tenaga kerja terendah terjadi pada tahun 1993 yaitu 569.834 orang. Penyebab sedikitnya tenaga kerja
yang terserap adalah masih minimnya lapangan pekerjaan yang terdapat di kabupaten Sidoarjo dan menyebabkan masih banyak orang yang menganggur.
4.3. Analisis Regresi 4.3.1. Pengujian Adanya Pelanggaran Asumsi-Asumsi Klasik