24
Dengan tahapan penelitian pra lapangan, pekerjaan lapangan, analisis data dan di akhiri dengan penulisan laporan penelitian. peneliti akan mengumpulkan
data sebanyak mungkin yang akan dirumuskan menjadi beberapa khasus yang akan di analisa dan dikonsultasikan dengan bantuan informan kunci. Jenis
penelitian yang dilakukan adalah studi kasus yang merupakan studi yang mengekplorasi suatu masalah dengan batasan terperinci, memiliki pengambilan
data yang mendalam, dan menyertakan berbagai sumber informasi. dan kasus yang dipelajari berupa program peristiwa, aktivitas, kelompok ataupun individu.
Penelitian ini dilakukan di Desa Sopokomil Parongil Kabupaten Dairi karena desa tersebut jaraknya relatif paling dekat dengan lokasi tambang sehingga
dampak-dampak yang dikeluarkan kemungkinan besar yang terkena adalah penduduk desa sekitar.
1.5.2. Teknik pengumpulan data
a. Data primer
Data primer adalah salah satu data yang diperoleh dari hasil observasi atau pengamatan dan wawancara lapangan.
1. Obsevasi adalah salah satu tindakan untuk meneliti gejala atau
peristiwa,tindakan secara cermat dan langsung kelapangan atau lokasi penelitian. Observasi dilakukan dengan mengamati aktifitas-
aktifitas,gejala-gejala masyarakat dilokasi penelitian. Metode observasi ini dilakukan dengan mengamati secara langsung
aktivitas yang terjadi di masyarakat desa sopokomil yang dapat diamati dan dapat membantu peneliti dalam mencari jawaban atas
Universitas Sumatera Utara
25
rumusan masalah penelitian Suparlan, 1986: 6. Dalam metode observasi ini, peneliti berada dilokasi penelitian untuk melihat dan
mengamati bagaimana respon masyarakat dan juga dampak dari keberadaan tambang PT.Dairi Prima Mineral serta menuliskan
hasil pengamatan yang diperoleh dari lapangan dalam sebuah catatan lapangan fieldnote.
2. Wawancara dibuat melalui wawancara mendalam yang merupakan
metode pengumpulan data yang sering digunakan dalam penelitian kualitatif dan suatu wawancara ini harus ada informan informan
terbagi atas tiga jenis yaitu informan kunci, informan pangkal dan informan biasa. informan kunci adalah orang yang mengetahui
secara luas tentang masalah yang sedang diteliti. Dalam hal ini yang menjadi informan kunci adalah Kepala Desa, Lembaga
Swadaya Masyarakat, Tokoh Agama, dan informan pangkal adalah ada pengurus dari Lembaga Swadaya Masyarakat, dan juga
pengurus dari gereja. sedangkan yang menjadi informan biasa adalah seperti kelompok tani yang merupakan masyarakat sekitar
dan memiliki lahan pertanian disekitar pertambangan, serta beberapa masyarakat setempat yang ada di Desa Sopokomil.
3. Pengembangan raport
Peneliti berusaha membangun raport yang baik dengan informan untuk mendapatkan data-data yang diperlukan dalam penelitiaan,
serta untuk membuat informan menjadi lebih nyaman dan mudah
Universitas Sumatera Utara
26
terbuka atas jawaban-jawaban dari pertanyaan penelitian yang akan ditanyakan.
b. Data sekunder
data sekunder adalah data yang bersifat tidak langsung. akan tetapi memiliki keterkaitan fungsi dengan salah satu aspek pendukung bagi
suatu penelitian data sekunder berupa sumber-sumber atau refrensi tertulis yang berhubungan dengan masalah penelitian seperti tulisan di
internet dan juga tulisan di dalam buku.
1.5.3. Analisis Data