Larasita Program Unggulan, Program Strategis dan Capaiannya

tanggal 30 Mei 1997 untuk Penghapusan Tanah milik Kanwil BPN Prov. Bali.Peserta Lelang terdiri atas: 1 PT. MARGA SRIKATON DWI PRATAMA sebagai PEMENANG PELELANGAN dengan nilai Rp. 9.643.279.000,- ; 2 PT. KENDALI JATI MULYA sebagai PEMENANG CADANGAN I; 3 PT. BUMI PRANA PENTA sebagai PEMENANG CADANGAN II. f. Penetapan Pemenang Lelang Tukar Menukar Tanah Aset BPN di Provinsi Bali berdasarkan KMNAKBPN nomor : 9 – 1 – 1997 tanggal 13 Januari 1997 tentang Penetapan Pemenang Lelang. Pemenang Lelang yaitu PT. Marga Srikaton Dwi Pratama yang berkedudukan di Surabaya berdasarkan Keputusan Kepala Kanwil BPN Provinsi Bali Nomor : 03 Tahun 1997 tanggal 1 Februari 1997.

C. Permasalahan Timbul

Terhadap lokasi bidang tanah Hak Pakai No. 9Desa Ungasan terdapat klaimpengakuan dari:Pertama, I Ketut Beter berdasarkan Pipil No. 569 Persil 92, 92 a dan 92 b Ungasan seluas 123.650 M2; Kedua, I Wayan Tama dkk mendalilkan selaku pemilik Persil 40 Klas II Klasiran Tengah seluas + 23,5 Ha. diajukan dalam Perkara No. 83Pdt.G2000PN.Dps. jo No. 61.PK Pdt2004 tanggal 23 November 2005 yang kemudian berubah lagi didalam Perkara No. 62Pdt.G2007PB.Dps yang mendalilkan diri selaku pemilik berdasarkan Tanda Pendaftaran Sementara Tanah Milik Indonesia Pipil Persil Nomor 40 seluas 15,760 Ha., dan Persil 40 seluas 8 Ha., dan berubah lagi selaku pemilik berdasarkan Surat Ketetapan Iuran Pembangunan DaerahIPEDA Pipil Buku Penetapan Huruf C 34 Desa Ungasan 128 Persil 40 luas 6.390 Ha., tanggal 21 Maret 1973. Buku Penetapan Huruf C 34 Desa Ungasan 128 Persil 40 luas 6.120 Ha., tanggal 21 Maret 1973, dan Surat Ketetapan Iuran Pembangunan Daerah Pipil No. Buku Penetapan Huruf C 34 Desa Ungasan 128 Persil 40 luas 3.250 Ha., tanggal 21 Maret 1973 dan Surat Ketetapan Iuran Pembangunan Daerah Pipil No. Buku Penetapan Huruf C 34 Desa Ungasan 128 Persil 40 luas 8.0 Ha tanggal 21 Maret 1973.Ketiga,I Nengah Mintir, I Ketut Rebo, I Nyoman Jiwa, I Wayan Muntir, I Made Kentra selaku penggarap tanah negara yang mendalilkan mempunyai prioritas untuk memperoleh hak; Keempat, I Wayan Cumlig Cs dkk menggarap tanah negara.