2.3 KERANGKA BERPIKIR
Berdasarkan kajian pustaka tersebut diatas, dapat diambil pokok pemikiran bahwa  pembelajaran  IPS  kelas  IV  di  SDN  Patemon  01  Kota  Semarang  belum
mencapai hasil yang optimal. Hal ini disebabkan oleh faktor guru dan siswa. Guru belum optimal, karena kurang maksimal dalam kegiatan pembelajaran yaitu dalam
menerapkan  model  pembelajaran  yang  masih  menerapkan  model  ceramah sehingga  siswa  kurang  dapat  memahami  materi  yang  disampaikan.  Selain  itu
siswa  kurang  antusias  saat  proses  pembelajaran  berlangsung,  kurang bertanggungjawab atas tugas yang diberikan oleh guru dan kurang berkonsentrasi
saat  pembelajaran.  Hasil  observasi  dan  evaluasi  pembelajaran  IPS  pada  siswa kelas  IV  menunjukkan  bahwa  hasil  belajar  siswa  masih  rendah.  Sebanyak  30
siswa 79,5 mendapatkan nilai di  bawah Kriteria Ketuntasan Minimal  KKM yang ditetapkan sekolah yaitu 65 dan sisanya yaitu 8 siswa 20,5 telah berhasil
melampaui  KKM.  Data  hasil  belajar  ditunjukkan  dengan  nilai  terendah  50  dan nilai tertinggi 90, dengan rata-rata kelas 65,12.
Melihat kondisi tersebut, peneliti bersama kolaborator melakukan tindakan perbaikan  pembelajaran  IPS  dengan  menerapkan  model  terpadu  Teams  Games
Tournament dan Numbered Heads Together. Dengan menerapkan model terpadu Teams  Games  Tournament  dan  Numbered  Heads  Together  pemahaman  konsep
siswa  lebih  mendalam  dan  lebih  kompleks.  Siswa  terlibat  dalam  suatu  poses discovery  penemuan  yang  mendorong  siswa  untuk  membangun  konsep  secara
progesif  melalui  pengalaman  dari  Teams  Games  Tournament  dan  Numbered Heads Together.
Model  pembelajaran  Teams  Games  Tournament  dan  Numbered  Heads Together merupakan model pembelajaran kooperatif yang menekankan kerjasama
kelompok, komunikasi antar anggota kelompok, dan tanggung jawab setiap siswa. penggabungan  kedua  model  kooperatif  ini  untuk  mengecek  pemahaman  siswa
melalui  bermain  game  tournament  untuk  belajar,  yang  berupa  pertandingan akademik pada akhir pembelajaran. Model pembelajaran terpadu ini melatih siswa
untuk  mempunyai  jiwa  sportif  dan  dapat  bekerjasama  dengan  kelompok  secara baik.  Kedua  model  ini  mengutamakan  diskusi  sehingga  siswa  dapat  aktif
bekerjasama dalam kelompok dan melaksanakan permainan yang membuat siswa lebih  termotivasi  dalam  belajar  IPS.  Serta  dapat  mengarahkan  siswa  untuk
bekerjasama sehingga dapat meningkatkan hasil belajar. Tindakan perbaikan  yang peneliti lakukan pada pembelajaran  IPS dengan
model  pembelajaran  terpadu  Teams  Games  Tournament  dan  Numbered  Heads Together  diharapkan  dapat  memberikan  peningkatan  pada  keterampilan  guru,
aktivitas siswa, dan hasil belajar siswa. Selanjutnya dapat memberikan kontribusi atau  masukan  bagi  guru  untuk  selalu  menerapkan  pembelajaran  inovatif  dan
menyenangkan agar siswa antusias dalam mengikuti kegiatan pembelajaran.
Bagan 2.1 Kerangka Berpikir
Kondisi Awal
Guru: Guru kurang maksimal dalam menerapkan model pembelajaran
Siswa: Siswa  kurang  antusias  saat  proses  pembelajaran  berlangsung,
kurang bertanggungjawab atas tugas yang diberikan oleh guru, dan kurang berkonsentrasi saat pembelajaran.
Hasil belajar: Sebanyak 79,5 siswa tidak tuntas dalam pembelajaran IPS
Tindakan
Guru  menggunakan  model  pembelajaran  terpadu
Teams  Games Tournament dan  Numbered Head Together
: 1. Menyampaikan tujuan pembelajaran dan motivasi kepada siswa
2. Guru menampilkan media 3. Guru menjelaskan materi secara singkat
4. Guru
menekankan dan
menciptakan persepsi
bahwa keberhasilan  setiap  siswa  ditentukan  oleh  keberhasilan
kelompok 5. Guru  mengelompokkan  siswa  dengan  setiap  kelompok
beranggotakan 4-5 siswa yang heterogen 6. Guru berperan sebagai juri dalam permainan
7. Siswa melakukan kompetisi dengan kelompok lain 8. Guru  memberikan  penghargaan  kepada  kelompok  yang
cemerlang 9. Guru menjelaskan kembali materi kepada seluruh siswa
10.Siswa mengerjakan evaluasi post test yang diberikan guru
Kondisi Akhir
Pembelajaran  melalui  model  terpadu
Teams  Games Tournament dan  Numbered Head Together
dapat meningkatkan keterampilan guru,  aktivitas  siswa,  dan  hasil  belajar  siswa  dalam  pembelajaran
IPS
2.4 HIPOTESIS TINDAKAN