3 Pengaruh variabel Komite Audit terhadap Nilai Perusahaan
melalui Kualitas Laba. X
3
Y
1
Y
2
4 Pengaruh Kepemilikan Manajerial terhadap Nilai
Perusahaan. X
1
Y
2
5 Pengaruh Kepemilikan Institusional terhadap Nilai
Perusahaan. X
2
Y
2
6 Pengaruh Komite Audit terhadap Nilai Perusahaan.
X
3
Y
2
7 Pengaruh Kualitas Laba terhadap Nilai Perusahaan.
Y
1
Y
2
7 Membuat diagram jalur untuk model II dengan memperhatikan
pengaruh-pengaruh baik secara tidak langsung, langsung dan pengaruh total.
8 Menentukan kesimpulan-kesimpulan dari penelitian ini mengenai
pengaruh Kepemilikan Manajerial, Kepemilikan Institusional dan Komite Audit terhadap Kualitas Laba dan Nilai Perusahaan baik
secara gabungan maupun secara parsial.
b. Uji Sobel dan Bootstrapping
Uji Sobel dan Bootstrapping ini digunakan untuk menguji hipotesis ke delapan sampai kesepuluh yaitu Kualitas Laba merupakan
variabel intervening antara Kepemilikan Manajerial, Kepemilikan Institusional dan Komite Audit terhadap Nilai Perusahaan. Uji sobel
dilakukan dengan cara menguji kekuatan pengaruh tidak langsung variabel X
1
, X
2
, X
3
terhadap variabel Y
2
melalui variabel Y
1
. Dalam menguji signifikansi mediasi variabel intervening dengan
menggunakan teknik bootstrapping. Bootstrapping adalah suatu pendekatan non-parametrik yang tidak mengasumsikan bentuk
distribusi variabel lain dapat diaplikasikan pada jumlah sampel kecil. Hayes dan Preacher dalam Ghozali 2011: 256 mengembangkan uji
sobel dan bootstrapping dalam bentuk script SPSS sebagai berikut: 1
Membuka file yang akan diuji 2
Dari menu utama SPSS pilih Open kemudian Script 3
Buka Script Sobel_spss, pilih open dan akan tampak tampilan script
4 Pilih Macro lalu Run dan isikan variabel independen, intervening
dan dependennya 5
Pada kotak sobel-test standard error isikan second order dan pada bootstrap
sampel isikan ―1000‖ 6
Pilih OK dan tampak hasil output sobel-test dan bootstrap Pada hasil output Sobel test dan boostrap bagian Indirect
Effect IE terlihat nilai koefisien mediasi variabel X
1
, X
2
, X
3
terhadap variabel Y
2
melalui variabel Y
1
yang merupakan perkalian antara koefisien bMX dan bYM.X akan terlihat
besarnya signifikansi. Apabila output sobel test hasilnya sama dengan pangujian manual dapat disimpulkan bahwa terjadi
hubungan mediasi. Untuk hasil bootstrapping memberikan nilai estimasi variabel X
1
, X
2
, X
3
terhadap variabel Y
2
melalui variabel Y
1
, standar error dan nilai confidence level 95 dan 99 dapat dihitung nilai t dari pengaruh tidak langsung menggunakan
bootstrapping : t
= Ghozali, 2011: 259
Nilai t
hitung
ini kemudian dibandingkan dengan nilai t
tabel
, jika nilai t
hitung
t
tabel
maka dapat disimpulkan terjadi pengaruh mediasi dari variabel intervening tersebut.
99
BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN
A. Deskripsi Data
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh mekanisme corporate governance
dengan proksi
Kepemilikan Manajerial,
Kepemilikan Institusional dan Komite Audit terhadap Nilai Perusahaan dengan Kualitas
Laba sebagai variabel intervening pada perusahaan manufaktur yang terdaftar di BEI tahun 2011-2013. Penelitian ini menggunakan data sekunder berupa
laporan keuangan dan laporan tahunan perusahaan manufaktur yang telah terdaftar di Bursa Efek Indonesia pada tahun 2011-2013.
Berdasarkan data yang diperoleh dari BEI melalui situs www.idx.co.id
diketahui bahwa populasi dalam penelitian ini yaitu perusahaan manufaktur sebanyak 141 perusahaan. Setelah dilakukan seleksi berdasarkan kriteria yang
telah ditetapkan, diperoleh sampel sebanyak 25 perusahaan. Penentuan sampel menggunakan metode purposive sampling dengan kriteria yang telah
dijelaskan pada Bab III.
B. Analisis Statistik Deskriptif
Dalam penelitian ini, terdapat tiga variabel yang digunakan yaitu mekanisme corporate governance dengan proksi Kepemilikan Manajerial
MNJR, Kepemilikan Institusional INST, Komite Audit KAUD, Kualitas Laba DACC dan Nilai Perusahaan NPER. Untuk mendiskripsikan dan
menguji pengaruh antara variabel bebas, variabel intervening dan variabel