Kondisi anak Analisis Hadhanah Pada Putusan Hadhanah Di Pengadilan Agama Medan (Studi Putusan Pengadilan Agama Medan Tahun 2010-2012)

Hukum Islam dan Undang-Undang Perkawinan Nomor 1 Tahun 1974 sebagai dasar dalam menyelesaikan masalah. Setiap perkara yang masuk khususnya mengenai hadhanah berbeda-beda pokok perkaranya yang menyebabkan putusan hadhanah itu memiliki karakter yang berbeda dalam setiap putusan. Dalam hal ini karakter hadhanah pada putusan di Pengadilan Agama Medan dapat dibagi yaitu : 97

1. Kondisi anak

Yang dimaksud dengan kondisi anak adalah batas usia anak dan kepentingan anak. Karena setiap perkara hadhanah anak yang dijadikan objek sengketa berbeda-beda usianya dan kepentingan anak tersebut sesusai dengan keadaan fisik dan mentalnya. Maka, dalam hal ini hakim mengkategorikannya bahwa dari : a. Batas usia anak, didasarkan pada Pasal 105 Kompilasi Hukum Islam : 1 Belum mummayiz yaitu anak yang belum berusia dibawah 12 dua belas tahun, maka hak asuhnya ada pada ibu. 2 Sudah mummayiz yaitu anak yang sudah berusia diatas 12 dua belas0 tahun, maka dalam hal ini hakim dapat menjadikan keterangan anak sebagai acuan untuk memutuskan penetapan hadhanah. b. Kepentingan anak 1 Kebutuhan jasmani Kebutuhan jasmani yaitu seperti makanan, pakaian, perumahan, 97 Ibid, Universitas Sumatera Utara kesehatan. Hal ini merupakan tanggung jawab seorang ayah dalam hal pembiayaannya. Berdasarkan Pasal 104 1 Kompilasi Hukum Islam sehingga biaya penetapan hadhanah Pada anak yang belum mummayiz belum dapat membedakan mana yang bermanfaat dan berbahaya bagi dirinya, masih sangat membutuhkan pengasuhan seorang ibu. Karena ibu memiliki kesabaran, ketelatenan, dan sikap lemah lembut dibanding seorang ayah sehingga. Pemeliharaan anak lebih diyakini terjamin pada ibu oleh karenanya hadhanah ada pada ibu, seperti contoh seorang bayi yang masih membutuhkan air susu ibunya dan tidak dapat digantikan dengan susu instan, sehingga anak tersebut tidak dapat hidup tanpa ASI maka demi kemaslahatan anak tersebut walaupun seorang ibu telah gugur hak asuhnya, seperti murtad, menikah lagi dengan orang lain namun hak asuh tersebut tetap dapat dimiliki oleh ibunya. selalu ditetapkan kepada ayah oleh hakim. 2 Kebutuhan jiwa Kebutuhan jiwa yaitu kebutuhan akan rasa aman, kasih sayang, perlindungan. Dalam hal ini pada anak yang belum mummayiz, seorang ibu dianggap lebih mampu memberikan kebutuhan jiwa tersebut sedangkan pada anak yang sudah mummayiz, telah mengetahui kebutuhan akan jiwanya, orang tuanya yang manakah lebih mengetahuinya, siapakah yang lebih memperhatikannya, Universitas Sumatera Utara menyayanginya dan pada siapakah dia merasa nyaman, maka pernyataannya merupakan pertimbangan bagi hakim.

2. Kondisi orang tua ibu

Dokumen yang terkait

Jatuhnya Hak Hadhanah Kepada Orang Tua Laki-Laki Karena Perceraian Berdasarkan Putusan Pengadilan Agama. (Studi Pada Putusan Pengadilan Agama Medan No. 1521/Pdt.G/2011/PA.Mdn)

1 59 103

Pelaksanaan Eksekusi Sengketa Hadhanah Di Pengadilan Agama Cikarang

3 11 115

Pelaksanaan eksekusi sengketa hadhanah di pengadilan agama Cikarang

0 10 115

Murtad Sebagai Penghalang Hadhanah (Studi Analisis Putusan Pengadilan Agama Jakarta Timur Perkara Nomor 1700/Pdt. G/2010/PAJT)

1 29 206

JATUHNYA HAK HADHANAH KEPADA ORANG TUA LAKI-LAKI KARENA PERCERAIAN BERDASARKAN PUTUSAN PENGADILAN AGAMA. (STUDI PADA PUTUSAN PENGADILAN AGAMA MEDAN NO. 1521Pdt.G2011PA.Mdn) SKRIPSI

0 0 8

BAB II KARAKTER HADHANAH PADA PUTUSAN PENGADILAN AGAMA MEDAN DARI TAHUN 2010-2012 1. Perceraian Dan Akibat Hukum Terhadap Anak a. Perceraian - Analisis Hadhanah Pada Putusan Hadhanah Di Pengadilan Agama Medan (Studi Putusan Pengadilan Agama Medan Tahun 20

0 0 31

BAB I PENDAHULUAN H. Latar Belakang - Analisis Hadhanah Pada Putusan Hadhanah Di Pengadilan Agama Medan (Studi Putusan Pengadilan Agama Medan Tahun 2010-2012)

0 1 32

Analisis Hadhanah Pada Putusan Hadhanah Di Pengadilan Agama Medan (Studi Putusan Pengadilan Agama Medan Tahun 2010-2012)

0 2 14

ANALISIS PUTUSAN PENGADILAN AGAMA TENTANG HAK HADHANAH PADA MANTAN SUAMI (Studi di Pengadilan Agama Kelas 1A Tanjung Karang )

0 0 12

Analisis putusan pengadilan agama tentang hak hadhanah pada mantan suami:studi di pengadilan agama kelas 1A Tanjung Karang - Raden Intan Repository

0 0 30