Hipotesis Penelitian Desain Penelitian Jenis dan Sumber Data Teknik Pengambilan Data

2.4 Hipotesis Penelitian

Berdasarkan tinjauan teoritis dan kerangka konseptual yang telah dikemukakan sebelumnya, maka hipotesis yang dirumuskan dalam penelitian ini adalah: H a : Kepemilikan manajerial MOWNSP, investment opprtunity set IOS, free cash flow FCF, dan ukuran perusahaan SIZE berpengaruh signifikan baik secara parsial maupun simultan terhadap kebijakan hutang pada perusahaan manufaktur yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia. H 0: Kepemilikan manajerial MOWNSP, investment opprtunity set IOS, free cash flow FCF, dan ukuran perusahaan SIZE tidak berpengaruh signifikan baik secara parsial maupun simultan terhadap kebijakan hutang pada perusahaan manufaktur yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia. Universitas Sumatera Utara BAB III METODE PENELITIAN

3.1 Desain Penelitian

Desain penelitian yang dilakukan adalah penelitian asosiatif kausal. Menurut Umar 2003:30 penelitian asosiatif kausal adalah “penelitian yang bertujuan untuk menganalisis hubungan antara satu variabel dengan variabel lainya atau bagaimana suatu variabel mempengaruhi variabel lain”. Dengan kata lain desain kausal berguna untuk mengukur hubungan-hubungan antar variabel riset atau berguna untuk menganalisis bagaimana suatu variabel mempengaruhi variabel yang lain.

3.2 Populasi dan Sampel Penelitian

3.2.1 Populasi Penelitian

Populasi adalah wilayah generalisasi yang terdiri atas objek atau subjek yang mempunyai kualitas dan karakteristik tertentu yang ditetapkan oleh peneliti untuk dipelajari dan kemudian ditarik kesimpulannya Sugiyono, 2006:115. Populasi dalam penelitian ini adalah perusahaan manufaktur yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia tahun 2008 dan 2010. Jumlah populasi dalam penelitian ini adalah berjumlah 152 perusahaan. Universitas Sumatera Utara

3.2.2 Sampel Penelitian

Sampel adalah bagian populasi yang digunakan untuk memperkirakan karakteristik populasi Erlina, 2008:75. Metode pengambilan sampel dilakukan dengan teknik purposive sampling. Menurut Erlina 2008:83 Purposive sampling adalah teknik pengambilan sampel berdasarkan suatu kriteria tertentu. Tabel 3.1 Rekapitulasi Pengambilan Sampel Keterangan Jumlah • Perusahaan manufaktur yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia BEI selama periode tahun 2008- 2010 • Perusahaan yang tidak mempublikasikan laporan keuangan yang telah diaudit secara berturut selama periode tahun 2008-2010 • Perusahaan yang tidak aktif memperdagangkan sahamnya selama periode tahun 2008-2010 • Perusahaan yang tidak memiliki data tentang kepemilikan manajerial periode tahun 2008-2010 152 44 49 37 Jumlah perusahaan yang dijadikan sampel 22 Sumber: Tabel Lampiran I Adapun Kriteria yang digunakan untuk pengambilan sampel penelitian ini adalah sebagai berikut: 1. Perusahaan tersebut merupakan perusahaan manufaktur yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia BEI selama periode tahun 2008-2010 Universitas Sumatera Utara 2. Perusahaan tersebut mempublikasikan laporan keuangan tahunan yang telah diaudit secara berturut selama periode tahun 2008-2010 3. Perusahaan tersebut aktif memperdagangkan sahamnya selama periode tahun 2008-2010 4. Perusahaan tersebut memiliki data tentang kepemilikan manajerialnya periode tahun 2008-2010 Berikut adalah daftar sampel perusahaan Manufaktur yang digunakan dalam penelitian ini setelah melalui tahap penyeleksian kriteria sampel: Tabel 3.2 Daftar Sampel Penelitian No Kode Nama Perusahaan 1 AKRA PT. AKR Corporindo 2 APLI PT. Asiaplast Industries Tbk. 3 ASII PT. Astra International Tbk. 4 AUTO PT. Astra Otoparts Tbk. 5 BRNA PT. Berlina Tbk. 6 BRPT PT. Barito Pacific Tbk. 7 BTON PT. Betonjaya Manunggal Tbk. 8 DPNS PT. Duta Pertiwi Nusantara Tbk. 9 GJTL PT. Gajah Tunggal Tbk. 10 INAF PT. Indofarma Persero Tbk. 11 INDF PT. Indofood Sukses Makmur Tbk. 12 INTA PT. Intraco Penta Tbk. 13 JPRS PT. Jaya Pari Steel Tbk. 14 LMPI PT. Langgeng Makmur Industry Tbk. 15 LTLS PT. Lautan Luas Tbk. 16 MTDL PT. Metrodata Electronic Tbk. 17 PYFA PT. Pyridam Farma Tbk. 18 SKLT PT. Sekar Laut Tbk. 19 SMSM PT. Selamat Sempurna Tbk. 20 SRSN PT. Indo Acidatama Tbk. 21 TCID PT. Mandom Indonesia Tbk. 22 YPAS PT. Yanaprima Hastapersada Tbk. Sumber: Tabel Lampiran I Universitas Sumatera Utara

3.3 Jenis dan Sumber Data

Data yang dikumpulkan berupa data kuantitatif, yaitu data yang diukur dalam suatu skala numerik. Dalam penelitian ini menggunakan data sekunder. Menurut Umar 2003:69 “data sekunder merupakan data primer yang telah diolah lebih lanjut dan disajikan baik oleh pihak pengumpul data primer atau oleh pihak lain”. Data yang digunakan dalam penelitian ini adalah data sekunder yang berupa laporan keuangan perusahaan selama periode 2008 sampai dengan 2010. Data penelitian didapatkan dari situs resmi Bursa Efek Indonesia BEI yaitu www.idx.co.id.

3.4 Teknik Pengambilan Data

Teknik pengumpulan data yang digunakan dalam penelitian ini adalah teknik dokumentasi yaitu teknik mengumpulkan data-data sekunder. Data-data penelitian ini diperoleh melalui media internet dengan cara men-download laporan keuangan perusahaan-perusahaan manufaktur yang diperoleh dari situs resmi Bursa Efek Indonesia BEI melalui situs www.idx.co.id.

3.5 Defenisi Operasional dan Pengukuran Variabel

Dokumen yang terkait

Analisis Pengaruh Free Cash Flow, Kepemilikan Manajerial, Set Kesempatan Investasi, dan Ukuran Perusahaan terhadap Kebijakan Hutang pada Perusahaan Manufaktur yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia

2 52 101

Analisis Pengaruh Free Cash Flow, Kepemilikan Manajerial, Set Kesempatan Investasi, dan Ukuran Perusahaan Terhadap Kebijakan Hutang pada Manufaktur yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia

0 3 97

PENGARUH FREE CASH FLOW, KEPEMILIKAN MANAJERIAL, UKURAN PERUSAHAAN DAN PROFITABILITAS TERHADAP KEBIJAKAN HUTANG PADA PERUSAHAAN MANUFAKTUR YANG TERDAFTAR DI BURSA EFEK INDONESIA.

0 2 20

PENGARUH FREE CASH FLOW DAN KEPEMILIKAN MANAJERIAL TERHADAP KEBIJAKAN HUTANG PADA PERUSAHAAN MANUFAKTUR YANG TERDAFTAR DI BURSA EFEK INDONESIA (BEI).

1 6 24

Analisis Pengaruh Free Cash Flow, Kepemilikan Manajerial, Set Kesempatan Investasi, dan Ukuran Perusahaan Terhadap Kebijakan Hutang pada Manufaktur yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia

0 1 10

Analisis Pengaruh Free Cash Flow, Kepemilikan Manajerial, Set Kesempatan Investasi, dan Ukuran Perusahaan Terhadap Kebijakan Hutang pada Manufaktur yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia

0 0 2

Analisis Pengaruh Free Cash Flow, Kepemilikan Manajerial, Set Kesempatan Investasi, dan Ukuran Perusahaan Terhadap Kebijakan Hutang pada Manufaktur yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia

0 0 7

Analisis Pengaruh Free Cash Flow, Kepemilikan Manajerial, Set Kesempatan Investasi, dan Ukuran Perusahaan Terhadap Kebijakan Hutang pada Manufaktur yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia

0 0 21

Analisis Pengaruh Free Cash Flow, Kepemilikan Manajerial, Set Kesempatan Investasi, dan Ukuran Perusahaan Terhadap Kebijakan Hutang pada Manufaktur yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia

0 0 3

Pengaruh Struktur Kepemilikan Manajerial, Kepemilikan Institusional, Free Cash Flow, dan Investment Opportunity Set terhadap Kebijakan Hutang pada Perusahaan Manufaktur yang Terdaftar di BEI - Unika Repository

0 0 14