Pengaruh Proporsi Komisaris Independen terhadap Kinerja

2. Pengaruh Proporsi Komisaris Independen terhadap Kinerja

Perusahaan Hasil uji hipotesis menunjukkan bahwa proporsi komisaris independen berpengaruh signifikan negatif terhadap kinerja perusahaan. Hasil penelitian ini sesuai dengan penelitian yang dilakukan oleh Sylvia dan Siddharta, 2005 dalam Tirta, 2009. Hal ini dapat disebabkan karena kuatnya kendali pendiri perusahaan dan kepemilikan saham mayoritas menjadikan dewan komisaris menjadi tidak independen. Apabila komisaris independen sudah tidak independen lagi maka kinerja perusahaan akan menjadi buruk yang diakibatkan oleh masalah agensi dari komisaris yang menjadi tidak independen dan lebih memihak terhadap kepentingannya. Penelitian Sylvia dan Siddharta 2005 dalam Carningsih 2009:6 yang memberikan bukti bahwa pengangkatan dewan komisaris independen oleh perusahaan mungkin hanya dilakukan untuk pemenuhan regulasi saja dan tidak dimaksudkan untuk menegakkan good corporate governance GCG. Kondisi ini juga ditegaskan dari hasil survey Asian Development Bank dalam Gideon 2005 dalam Carningsih 2009:6 yang menyatakan bahwa kuatnya kendali pendiri perusahaan dan 92 kepemilikan saham mayoritas menjadikan dewan komisaris tidak independen. Sedangkan, hasil penelitian ini tidak mendukung penelitian yang dilakukan oleh Barnhart dan Rosenstein 1998:8 dan Muntiah 2013:13 yang menunjukan bahwa secara parsial memiliki pengaruh positif dan signifikan terhadap kinerja perusahaan. Hasil penelitian Barnhart dan Rosenstein 1998:8 membutuhkan bahwa semakin tinggi perwakilan komisaris independen maka semakin tinggi kinerja perusahaan yang dapat dilihat dari firm value-nya Tobin’s Q. Penelitian Muntiah 2013:13 menunjukkan bahwa komisaris independen dapat bertindak sebagai penengah dalam perselisihan yang terjadi antara manajer dan mengawasi kebijakan manajemen serta dapat memberikan nasehat kepada manajemen. Komisaris independen merupakan posisi yang terbaik untuk melaksanakan fungsi monitoring agar terciptanya perusahaan yang good corporate gorvenance. Begitu pula dengan hasil penelitian yang dilakukan oleh Wulandari 2012:65 bahwa variabel proporsi dewan komisaris independen berpengaruh terhadap kinerja perusahaan yang menyatakan komisaris independen merupakan posisis terbaik untuk melaksanakan fungsi monitoring agar tercipta perusahaan good governance. 93

3. Pengaruh Kepemilikan Institutional terhadap Kinerja Perusahaan

Dokumen yang terkait

Analisis Pengaruh Good Corporate Governance terhadap Kinerja Perusahaan Property dan Real Estate yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia

2 52 93

Pengaruh Good Corporate Governance Terhadap Kinerja Perusahaan Property Dan Real Estate Yang Terdaftar Di Bursa Efek Indonesia Tahun 2008-2010

2 60 84

Pengaruh Kualitas Implementasi Good Corporate Governace Terhadap Praktek Manajemen Laba Perusahaan Real Estate dan Property yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia

0 22 80

Analisis Pengaruh Mekanisme Good Corporate Governance terhadap Manajemen Laba pada Perusahaan Property and Real Estate yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia

1 53 95

Pengaruh Good Corporate Governance Terhadap Manajemen Laba dan Kinerja Perusahaan Real Estate dan Property yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia

0 62 96

Pengaruh Kinerja Keuangan terhadap Nilai Perusahaan dengan Good Corporate Governance sebagai Variable Permoderasi pada Perusahaan Property dan Real Estate yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia periode 2010-2013

1 69 88

Faktor-faktor yang mempengaruhi pengungkapan intellectual capital pada perusahaan property dan real estate yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia tahun 2010 - 2014

0 14 135

Pengaruh Good Corporate Governance Terhadap Kinerja Perusahaan Property Dan Real Estate Yang Terdaftar Di Bursa Efek Indonesia Tahun 2008-2010

0 0 12

PENGARUH GOOD CORPORATE GOVERNANCE TERHADAP KINERJA PERUSAHAAN PROPERTY DAN REAL ESTATE YANG TERDAFTAR DI BURSA EFEK INDONESIA TAHUN 2008-2010

0 1 11

PENGARUH GOOD CORPORATE GOVERNANCE TERHADAP KINERJA PERUSAHAAN (Studi Empiris Pada Perusahaan Sektor Property dan Real Estate yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia Periode 2013-2016)

0 0 16