C. DEFINISI OPERASIONAL Tabel 3.1
Definisi Operasional Variabel Penelitian
jN o
Variabel Defini Operasional
Alat Ukur Cara
Ukur Hasil Ukur
Skala Ukur
1. Komuni
kasi verbal
Proses penyampaian informasi oleh bidan
kepada ibu nifas primigravida
menggunakan bahasa, dengan
kriteria:
- Jelas dan ringkas
- Perbendaharaan
kata -
Denotative dan konotatif
penafsiran kata
- Intonasi
- Kecepatan
berbicara -
Humor Kuesioner
Soal A No. 1, 2
No. 3, 4
No. 5,6
No. 7,8 No. 9, 10
No. 11, 12 Checklist
1: Ya 0 :Tidak
Kategori: Baik: jika score
7-12
Tidak baik: jika score 0-6
Ordinal
Universitas Sumatera Utara
2. Komuni
kasi nonver
bal Proses penyampaian
informasi oleh bidan kepada ibu nifas
primigravida menggunakan
bahasa tubuh dengan criteria:
- Sikap tubuh
- Ekspresi
wajah -
Sentuhan Kuesioner
Soal B No. 1, 2,3
No. 4,5,6,7,8
No. 9,10 Checklist
1: Ya 0 :Tidak
Kategori:
1= Baik: jika score 6-10
2= Tidak baik: jika score 0-5
Ordinal
3. Kepuasa
n ibu nifas
Perasaan ibu nifas yang timbul sebagai
akibat dari perbandingan antara
kesenangan terhadap komunikasi bidan
yang diterima dengan harapan
ibu. Kepuasan dinilai melalui:
- Keandalan
kemampuan bidan
- Ketanggapan
kesigapan bidan dalam
bertindak Kuesioner
Soal C No. 1,2
Checklist 1: Ya 0 :Tidak
1=Puas:7-12 2= Tidak puas:
0-6 Ordinal
Universitas Sumatera Utara
- Jaminan
kesembuhan pasien
- Empati
kepedulian dan perhatian
bidan
- Berwujud
penampilan bidan dalam
berkomunika si
No. 3,4 No. 5,6
No. 7,8, 9 No. 10,
11, 12.
Universitas Sumatera Utara
BAB IV
METODOLOGI PENELITIAN
A. Desain Penelitian
Rancangan dalam melakukan penelitian ini menggunakan metode analitik dengan pendekatan Cross Sectional untuk mengetahui “Hubungan Komunikasi
Verbal dan non Verbal oleh Bidan dengan Tingkat Kepuasan Ibu nifas”.
B. Populasi dan sampel 1. Populasi
Populasi pada penelitian ini adalah semua ibu nifas yang dirawat ruang nifas RSIA Sri Ratu Medan dalam kurun waktu 3 bulan terhitung mulai bulan Maret
sampai dengan bulan Mei 2014.
2. Sampel
Sampel dalam penelitian ini adalah ibu- ibu nifas yang dirawat di ruang nifas RSIA Sri Ratu Medan dalam kurun waktu 3 bulan Maret sampai dengan bulan
Mei 2014. Jenis penelitian ini menentukan sampel dengan mengambil sebanyak 25
dari populasi tersebut Arikunto, 2006. Jadi jumlah sampel yang dapat diperoleh dari populasi berdasarkan acuan
tersebut adalah 67 orang. Sampling responden: n=
x 267 = 66,7 = 67 responden
Universitas Sumatera Utara
Tekhnik pengambilan sampel sampling dalam penelitian ini menggunakan tekhnik kuota sampling jatah yaitu pengambilan sampel yang
dilakukan dengan cara menetapkan sejumlah anggota sampel secara quantum jatah, kemudian jumlah atau quantum jatah itulah yang dijadikan dasar untuk
mengambil unit sampel yang diperlukan. anggota populasi mana pun yang akan diambil tidak menjadi soal, yang penting jumlah quantum yang sudah ditetapkan
dapat terpenuhi.
C. Tempat penelitian
Penelitian ini dilaksanakan di RSIA Sri Ratu Medan, Alasan penulis memilih tempat tersebut sebagai daerah penelitian adalah:
a. Tersedianya jumlah sampel yang dibutuhkan.
b. Belum pernah dilakukan penelitian dengan judul yang sama pada tempat
penelitian
.
c. Daerah tempat penelitian dapat dijangkau oleh peneliti.
D. Waktu penelitian