Jenis Penelitian METODE PENELITIAN
30
2. Tindakan, menunjuk pada suatu gerak kegiatan yang sengaja dilakukan dengan tujuan tertentu. Dalam penelitian berbentuk rangkaian siklus kegiatan
untuk peserta didik. 3. Kelas dalam hal ini tidak terikat pada pengertian ruang kelas, tetapi dalam
pengertian yang lebih spesifik. Seperti yang sudah lama dikenal dalam bidang pendidikan dan pengajaran. Yang dimaksud istilah kelas adalah sekelompok
peserta didik dalam waktu sama, menerima pelajaran yang sama dari guru yang sama pula.
3
PTK memiliki karakteristik tertentu yang membedakannya dengan jenis penelitian yang lain. Semua penelitian memang berupaya untuk memecahkan
suatu problem. Dilihat dari segi problem yang harus dipecahkan, PTK memiliki karakteristik penting, yaitu bahwa problema yang diangkat adalah problem yang
dihadapi oleh guru dikelas.
Berbagai karakteristik PTK yang membedakannya dari penelitian formal yang lain dapat diidentifikasikan sebagai berikut:
1. Berawal dari kerisauan kinerja guru, situasional, praktis, dan secara langsung berkaitan dengan pembelajaran.
2. Bertujuan memperbaiki, meningkatkan, dan memberikan kerangka kerja yang teatur terhadap pemecahan masalah pembelajaran.
3. Fleksibel dan adaptif memungkinkan adanya perubahan selama masa percobaan dan mengabaikan pengontrolan karena lebih menekankan sifat
tanggap, pengujian dan pembaruan dalam pembelajaran. 4. Kolaboratif dan partisipatif sehingga guru sebagai peneliti ambil bagian secara
langsung dalam melaksanakan penelitian. 5. Self-evaluatif, yaitu modifikasi secara kontinu dievaluasi dalam situasi yang
ada dengan tujuan akhirnya untuk memperbaiki dan meningkatkan praktik pembelajaran.
6. Fokus penelitiannya pada pembelajaran sehingga proses dan pengambilan keputusan biasanya dilakukan oleh guru atau bersama peserta didik secara
disentralisasi dan diregulasi.
3
Mulyasa, op.cit., h. 10-11
31
7. Kooperatif dalam perencanaan, pelaksanaan, dan evaluasi atas tindakan antara guru sebagai peneliti dan peserta didik.
8. Penelitian tindakan kelas mengembangkan pemberdayaan, demokrasi, keadilan, kebebasan, dan kesempatan partisipatif sebagai berikut:
a. Melibatkan peserta didik; b. Mengajarkan keadilan;
c. Memberikan kebebasan; d. Mengembangkan potensi peserta didik.
9. Mengembangkan suatu model pembelajaran, baik sebagian maupun menyeluruh.
4
Berdasarkan uraian di atas, jelaslah bahwa bentuk PTK benar-benar berbeda dengan bentuk penelitian yang lain, baik itu penelitian yang
menggunakan paradigma kuantitatif maupun paradigma kualitatif. Oleh karenanya, keberadaan bentuk PTK tidak perlu lagi diragukan, terutama sebagai
upaya
memperkaya khasanah
kegiatan penelitian
yang dapat
dipertanggungjawabkan taraf keilmiahannya. Tujuan PTK adalah untuk meningkatkan kualitas pembelajaran, bukan
untuk menghasilkan pengetahuan. Hasil dan penggunaan pengetahuan ini berpangkal dan dikondisikan oleh tujuan utama tersebut. Peningkatan kualitas
pembelajaran mencakup penyadaran akan nilai-nilai yang akhirnya dapat dilembagakan, misalnya peningkatan aktivitas dan kreativitas peserta didik dalam
pembelajaran. Meskipun demikian, hasil akhir dari peningkatan kualitas pembelajaran bukan merupakan jaminan proses awal yang benar.
5