METODOLOGI PENELITIAN Peran Komunikasi Organisasi Dalam Membangun Efektivitas kerja karyawan Sales Marketing FIF cabang SPEKTRA Medan (Studi Korelasi Tentang Peran Komunikasi Organisasi dalam Membangun Efektivitas Kerja Karyawan Sales Marketing FIF cabang

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

III.1. Deskripsi Lokasi Penelitian Penelitian ini dilaksanakan di PT. Federal International Finance Cabang SPEKTRA Medan Jl. Tritura No. 10 A Kompleks Titi Kuning Mas. III.2. Sejarah PT. Federal International Finance adalah perusahaan pembiayaan yaitu badan usaha di luar Bank dan Lembaga Keuangan bukan Bank, yang khusus didirikan untuk melakukan kegiatan yang termasuk dalam bisang usaha Lembaga pembiayaan. Sedangkan PT. Federal International Finance PT. FIF sendiri pertama kali didirikan dengan nama PT. Mitrapusaka Artha Finance pada bulan Mei 1989. Berdasarkan ijin usaha yang diperolehnya, maka Perseroan bergerak dalam bidang Sewa Guna Usaha, Anjak Piutang dan Pembiayaan Konsumen. Pada tahun 1991, Perseroan merubah nama menjadi PT. Federal International Finance. Namun seiring dengan perkembangan waktu dan guna memenuhi permintaan pasar, Perseroan mulai memfokuskan diri pada bidang pembiayaan konsumen secara retail pada tahun 1996. Ketika badai krisis moneter mulai menerpa pada tahun 1997, saat itu pula merupakan titik balik bagi Perseroan untuk melakukan konsolidasi internal dalam rangka persiapan menuju ke suatu sistem komputerisasi yang tersentralisasi dan terintegrasi. Walaupun krisis moneter tersebut di luar dugaan berkembang menjadi multidimensi, namun berkat kerja keras jajaran Direksi beserta seluruh karyawan Perseroan tetap dapat Universitas Sumatera Utara berjalan. Peran perusahaan mulai meningkat hanya sebagai pendukung dealer- dealer Astra di seluruh Indonesia menjadi penyedia jasa keuangan langsung kepada para pelanggan sepeda motor Honda. Perseroan yang mayoritas sahamnya dimiliki oleh PT. Astra International, Tbk ini, tahun demi tahun lebih memantapkan dirinya sebagai perusahaan pembiayaan terbaik dan terpercaya di industrinya, sehingga pada saat penerbitan obligasi pertama tahun 2002 hingga obligasi kelima tahun 2004 mendapatkan tanggapan yang positif dari para investor. Saat ini, PT. FIF adalah sebuah perusahaan yang terkemuka dibidang penyediaan jasa pembiayaan sepeda motor, yang memiliki 215 outlet ritel dan 92 kantor cabang di sekitar 300 kota besar dan kecil di seluruh Indonesia, mulai dari Provinsi Nanggore Aceh Darusalam sampai ke Papua. Dengan jumlah pelanggang lebih dari dua juta orang, PT. FIF menguasai pasar penjualan sepeda motor Honda sebesar 67,4 dengan jaringan bisnis dari 700 dealer resmi Honda. Jenis pelayanannya pun terus berkembang lebih dari sekedar pembiayaan sepeda motor pada umumnya, di Sumatera Utara khususnya di Medan pada tahun 2007 PT. FIF juga menawarkan berbagai solusi keuangan untuk pembiayaan produk-produk lain termasuk kebutuhan rumah tangga untuk karyawan PT. FIF dan karyawan Affiliation Company Astra Group AFCO, seperti Astra Daihatsu, Astra Credit Company dan United Tractor. Berawal dari permintaan pembiayaan yang meningkat dari pembiayaan untuk karyawan AFCO dan permintaan dari target customer, PT. FIF yang selama ini dikenal sebgai salah satu leasing yang hanya memfasilitasi pembiayaan perkreditan sepeda motor dalam group Astra mulai merambah dengan memfasilitasi pembiayaan produk-produk elektronik. Universitas Sumatera Utara Tepatnya pada bulan Agustus 2007, toko-toko elektronik di kota medan banya yang resmi menjadi rekanan PT. FIF dalam memfasilitasipembiayaan kredit elektronik. Kali ini tidak hanya untuk lingkungan karyawan akan tetapi PT. FIF juga menyatakan resmi untuk membiayai produk elektronik dan furniture untuk umum. Peresmiannya sendiri dilaksanakan pada 1 Nopember 2007 dengan mengusung nama Sumber Pembiayaan Elektronik Astra SPEKTRA. Sejak Nopember 2007 sampai dengan saat ini outlet rekanan SPEKTRA di kota Medan sudah mencapai 23 outlet rekanan. III.2.1. Visi dan Misi 1. Visi Perusahaan Adalah menawarkan solusi keuangan yang terbaik bagi pelanggan secara individual To offer the best financial solutions to retail customers. 2. Misi Perusahaan a. Berkontribusi dalam meningkatkan distribusi produk elektronik dan furniture dealer rekanannya melalui penyediaan jasa pembiayaan. b. Beroperasi secara lugas dengan tetap mengindahkan aspek kehati-hatian Nimble but prudent operation with balanced risk. Penjelasannya adalah menjalanakan bisni dengan prosedur dan aturan main yang simple, efisien dan cepat tetapi tetap menjalankan fungsi kontrol untuk meminimalisasi resiko bisnis. c. Mencapai harapan para konsumen, karyawan, pemegang saham, kreditur dan pemerintah To meet the required return to stakeholders, yaitu mencapai harapan : Universitas Sumatera Utara  Konsumen : memberikan pelayanan yang memuaskan.  Karyawan : - kesinambungan pekerjaan dan lingkungan kerja yang baik. - Pengembangan karir - Kesejahteraan  Pemegang saham : peningkatan nilai perusahaan  Kreditur : kelancaran pembayaran kewajiban  Pemerintah : - Penyerapan tenaga kerja - Pendapatan Negara III.2.2. Struktur Organisasi Sumber Pembiayaan Elektronik Astra SPEKTRA Medan, bertanggung jawab dan bergerak di bawah pimpinan PT. Federal International Finance cabang Medan yang berbentuk PT. Perseroan Terbatas, yang berada di bawah pimpinan Kepala Pos Kapos. Kepala Pos melaksanakan dan mengendalikan semua aktivitas perusahaan yang dihasilkan dan dirumuskan. Kapos langsung membawahi beberapa bagian-bagian, yakni Divisi Marketing, Credit, Head Office Processing, Sipervisor Field Collector HOP, Sales Order SOSF, CS Polling, Field Collector, Surveyor, Descall, Cashier. Berikut gambaran singkat Struktur Orgasnisasi PT. Federal International Finance cabang SPEKTRA Medan : Universitas Sumatera Utara Sumber : FIF Organization tahun 2006 KAPOS SOSF CS. POLLING SPV. F.C FC DESCALL CASHIER HOP MARKETING CREDIT SURVEYOR Universitas Sumatera Utara III.3. Metodologi Penelitian III.3.1. Metode Penelitian Penelitian ini menggunakan metode korelasi. Metode korelasi bertujuan meneliti sejauh mana variasi pada suatu vektor berkaitan dengan vektor dari variasi lain. Apabila ada, seberapa erat atau seberapa berarti Arikunto, 1998 : 249. Dalam penelitian ini penulis meneliti sejauh mana peran komunikasi organisasi dalam membangun efektivitas karyawan. Dengan kata lain peneliti bertujuan untuk meneliti apakah terdapat hubungan atau tidak terdapat hubungan diantara variabel tersebut. III.3.2. Lokasi Penelitian Penelitian ini berlokasi di kantor FIF Pos SPEKTRA di Jl. Tritura Komplek Titi Kuning No. A 8. III.3.3. Populasi dan Sampel 1. Populasi Populasi adalah keseluruhan objek penelitian yang dapat terdiri dari manusia, hewan, dan tumbuh-tumbuhan, gejala-gejala atau peristiwa-perisitwa sebagai sumber data yang memiliki karakteristik tertentu dalam suatu penelitian Nawawi, 1997: 141. Dalam penelitian ini yang menjadi populasi adalah keseluruhan karyawan yang masih aktif bekerja di FIF Pos Spektra Jl. Tritura komp Titi Kuning Emas No. A 8. Medan yang berjumlah 44 orang tidak Universitas Sumatera Utara termasuk di dalamnya manager, asisten manager dan supervisor Data bagian HRD SPEKTRA tahun 2009 2. Sampel Sampel adalah sebagian dari populasi yang diambil dengan menggunanakan cara-cara tertentu Nawawi, 1997: 144. Menurut Arikunto dalam bukunya, Prosedur Penelitian Pendekatan Praktek, menyebutkan apabila subjeknya kurang dari 100 orang, lebih baik diambil semua sehingga penelitiannya merupakan penelitian populasi. Selanjutnya jika julmah subjeknya besar, dapat diambil antara 10-25 atau 20-25 atau lebih. Oleh karena itu, penarikan sampel yang digunakan dalam penelitian ini adalah total sampling, dimana populasi merupakan sampel. III.4. Teknik Pengumpulan Data Adapun teknik pengumpulan data dalam penelitian ini adalah: a. Data Pustaka Yaitu dengan mempelajari dan mengumpulkan data-data dan tulisan- tulisan dari literatur maupun diktat-diktat perkuliahan serta sumber-sumber yang relevan dan mendukung penelitian ini dan juga mencari buku-buku bacaan yang berhubungan dengan komunikasi organisasi dan efektivitas kerja yang dapat memberikan arahan dalam melaksanakan penelitian ini. b. Data Lapangan Yaitu penelitian dengan cara mengumpulkan data di lapangan yang meliputi kegiatan survei di lokasi penelitian melalui: Universitas Sumatera Utara 1. Kuesioner, yaitu alat pengumpulan data dalam bentuk sejumlah pertanyan tertulis yang dibuat untuk memandu responden karyawan FIF Pos SPEKTRA yang berhubungan dengan komunikasi organisasi yang terjadi di perusahaan dan efektivitas kerja karyawan. 2. Wawancara, yaitu pengumpulan informasi yang berhubungan dengan penelitian ini yaitu wawancara dengan supervisor dan karyawan. 3. Observasi, yaitu pengamatan dan pencatatan secara sistematik terhadap gejala yang tampak pada objek penelitian. III.4.1. Waktu Penelitian Waktu penelitian yang diperlukan oleh peneliti adalah selama lebih kurang dua minggu untuk menyebarkan kuesioner, observasi maupun wawancara. III.5. Teknik Analisa Data Data yang diperoleh dari hasil penelitian akan dianalisa dalam bentuk tiga penyajian, yaitu: 1. Analisa tabel tunggal Merupakan suatu analisa yang dilakukan dengan membagi-bagikan variabel penelitian ke dalam kategori-kategori yang dilakukan atas dasar frekuensi. Tabel tunggal merupakan langkah awal dalam menganalisa data yang terdiri dari kolom, yaitu sejumlah frekuensi dan presentase untuk setiap kategori Singarimbun, 1989: 166. 2. Analisa tabel silang Merupakan salah satu teknik yang dipergunakan untuk menganalisa dan mengetahui variabel yang satu memiliki hubungan dengan variabel lainnya. Universitas Sumatera Utara Sehingga dapat diketahui apakah variabel tersebut bernilai positif atau negatif Singarimbun, 1989: 173. 3. Uji Hipotesis Yaitu pengujian data statistik untuk mengetahui data hipotesis yang diajukan dapat diterima atau ditolak. Untuk menguji hubungan antara kedua variabel yang dikorelasikan digunakan rumus Korelasi Tata Jenjang atau Rank Difference Correlation Arikunto, 1998: 147. Rumus korelasi tata jenjang yaitu: 1 6 1 2 2 − Σ − = N N D rho xy Keterangan: rho = Koefisien korelasi tata jenjang D = Difference beda N = jumlah sampel Lambang ‘rho’ menunjukkan bilangan antara +1,00 dan -1,00. jika tidak ada hubungan sama sekali diantara variabel x dan y, maka nilai r sama dengan nol. Jika tanda r positif, variabel-variabel dikatakan berkorelasi secara positif, sedang jika tanda r negatif, variabel-variabel dikatakan berkorelasi negatif. Untuk tinggi rendahnya korelasi, digunakan skala Guilford Rakhmat, 1997: 29, yaitu: Kurang dari 0,20 hubungan rendah sekali atau lemah sekali 0,20 – 0.40 hubungan rendah tetapi pasti 0,40 – 0.70 hubungan yang cukup berarti 0,70 – 0,90 hubungan yang tinggi atau kuat lebih dari 0,90 hubungan yang sangat tinggi atau kuat sekali, dapat diandalkan Universitas Sumatera Utara Untuk uji signifikan antara gejala yang diamati dengan gejala yang terlepas dari pengamatan, digunakan rumus t test , yaitu: xy r n xy hitung r t − − = 1 1 Keterangan: r xy = koefisien korelasi x dan y N = jumlah sampel Untuk menghitung besar kecilnya kekuatan prediksi komunikasi organisasi terhadap efektivitas kerja karyawan dapat dihitung dengan menggunakan rumus sebagai berikut: 100 . 2 xy Kp = Keterangan: Kp : koefisien tertentu R xy : nilai r koefisien tata jenjang Setelah data terkumpul dari hasil penyebaran kuesioner langsung yaitu sebanyak 44 kuesioner, peneliti melakukan pengolahan data dengan tahap-tahap sebagai berikut: 1. Editing. Peneliti mengedit jawaban responden unt uk memperjelas setiap jawaban yang meragukan dan menghindari terjadinya kesalahan pengisian data dalam kode yang disediakan. 2. Coding. Peneliti memindahkan jawaban-jawaban responden ke dalam kotak-kotak kode yang telah disediakan di lembar kuesioner dalam bentuk angka skor. 3. Inventarisari variabel. Data mentah yang diperoleh dimasukkan ke dalam lembar FC sehingga memuat seluruh data dalam satu kesatuan. Universitas Sumatera Utara 4. Tabulasi data. Pada tahap ini data dari FC dimasukkan ke dalam tabel. Tabulasi ini terdiri atas tabulasi tunggal dan tabulasi silang. Sebaran data dalam variabel secara rinci meliputi kategori frekuensi, presentase dan selanjutnya dianalisa. 5. Pengujian hipotesa. Dalam penelitian ini digunakan rumus uji statistik yang telah ditentukan yaitu rumus korelasi Pearson Product Moment. Untuk menguji signifikasi digunakan rumus t test dan untuk mengukur tinggi rendahnya korelasi digunakan skala Guilford. Universitas Sumatera Utara

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN

Dokumen yang terkait

Iklim Komunikasi Organisasi Dan Kepuasan Kerja(Studi Korelasional Tentang Hubungan Iklim Komunikasi Organisasi Terhadap Kepuasan Kerja Di Kalangan Karyawan Bank Sumut Cabang Medan Sukaramai, Medan Sumatera Utara)

6 45 143

Pola Komunikasi Organisasi Dan Employee Relations (Studi Korelasional Tentang Pola Komunikasi Organisasi dalam Employee Relations pada PT. FIF cabang SPEKTRA Medan)

1 45 146

Pengaruh Budaya Kaizen Terhadap Efektivitas Kerja Karyawan Pada Toyota Sales Operation Auto 2000 Cabang Medan Amplas

11 77 163

SISTEM INFORMASI PENGGAJIAN COLLECTOR LEASING PADA FIF SPEKTRA KANTOR CABANG PAMULARSIH.

0 7 7

KOMUNIKASI INTERNAL DAN EFEKTIVITAS KERJA KARYAWAN Komunikasi Internal Dan Efektivitas Kerja Karyawan (Studi Korelasi Komunikasi Internal Terhadap Efektivitas Kerja Karyawan Dalam Melaksanakan Fungsi Organisasi Pada Perusahaan Daerah Taman Satwa Taru Jur

0 2 13

PERAN KOMUNIKASI ORGANISASI DALAM HUBUNGAN INTERNAL PERUSAHAAN FIF SPEKTRA Peran Komunikasi Organisasi Dalam Hubungan Internal Perusahaan Fif Spektra (Studi Deskriptif Kualitatif Hubungan Internal Perusahaan Federal Internasional Finance (FIF) Spektra Ca

0 2 14

PENDAHULUAN Peran Komunikasi Organisasi Dalam Hubungan Internal Perusahaan Fif Spektra (Studi Deskriptif Kualitatif Hubungan Internal Perusahaan Federal Internasional Finance (FIF) Spektra Cabang Solo Periode 2013/2014).

1 10 32

PENGARUH KOMUNIKASI ORGANISASI TERHADAP EFEKTIVITAS KERJA KARYAWAN PADA DIVISI MARKETING PT EIGERINDO BANDUNG.

2 6 46

Pengaruh Budaya Kaizen Terhadap Efektivitas Kerja Karyawan Pada Toyota Sales Operation Auto 2000 Cabang Medan Amplas

0 0 15

Pengaruh Budaya Kaizen Terhadap Efektivitas Kerja Karyawan Pada Toyota Sales Operation Auto 2000 Cabang Medan Amplas

0 0 1