Jabatan dengan Subjective Well-being

74 maka dapat disimpulkan bahwa jabatan pengaruhnya tidak signifikan terhadap variabel subjective well-being. 4.5.5.2 Golongan dengan Subjective Well-being Hasil uji regresi yang diperoleh dari SPSS 17.0, adalah sebagai berikut: Tabel 4.28 Model Summary Mode l R R Square Adjusted R Square Std. Error of the Estimate Change Statistics R Square Change F Change df1 df2 Sig. F Change 1 .324 a .105 .040 9.79803 .105 1.616 9 124 .118 a. Predictors: Constant, VAR00009, VAR00008, VAR00001, VAR00002, VAR00007, VAR00003, VAR00004, VAR00006, VAR00005 Berdasarkan data yang diperoleh melalui tabel di atas, terlihat bahwa koefisien determinasi R square R 2 menunjukkan nilai sebesar 0,105 atau 10,5. Hal ini menunjukkan bahwa golongan responden memberikan sumbangsih terhadap variabel subjective well-being sebesar 10,5 . Untuk mengetahui pengaruh atau sumbangsih yang diberikan signifikan atau tidak, dapat dilihat hasilnya pada tabel anova. Dari hasil perhitungan SPSS diperoleh hasil sebagai berikut: Tabel 4.29 ANOVA b Model Sum of Squares Df Mean Square F Sig. 1 Regression 1395.822 9 155.091 1.616 .118 a Residual 11904.178 124 96.001 Total 13300.000 133 a. Predictors: Constant, VAR00009, VAR00008, VAR00001, VAR00002, VAR00007, VAR00003, VAR00004, VAR00006, VAR00005 b. Dependent Variable: Tskor SWB 75 Hasil perhitungan menunjukkan bahwa nilai F hitung yang diperoleh adalah sebesar 1,616 dengan p value 0,118. Karena p value yang diperoleh 0,05 maka dapat disimpulkan bahwa golongan pengaruhnya tidak signifikan terhadap variabel subjective well-being.

4.5.5.3 Masa Kerja dengan Subjective Well-being

Hasil uji regresi yang diperoleh dari SPSS 17.0, adalah sebagai berikut: Tabel 4.30 Berdasarkan data yang diperoleh melalui tabel di atas, terlihat bahwa koefisien determinasi R square R 2 menunjukkan nilai sebesar 0,047 atau 4,7. Hal ini menunjukkan bahwa masa kerja responden memberikan sumbangsih terhadap variabel subjective well-being sebesar 4,7. Untuk mengetahui pengaruh atau sumbangsih yang diberikan signifikan atau tidak, dapat dilihat hasilnya pada tabel anova. Dari hasil perhitungan SPSS diperoleh hasil sebagai berikut: Model Summary Model R R Square Adjusted R Square Std. Error of the Estimate Change Statistics R Square Change F Change df1 df2 Sig. F Change 1 .217 a .047 .040 9.79818 .047 6.535 1 132 .012 a. Predictors: Constant, MasaKerja 76 Tabel 4.31 ANOVA b Model Sum of Squares Df Mean Square F Sig. 1 Regression 627.436 1 627.436 6.535 .012 a Residual 12672.564 132 96.004 Total 13300.000 133 a. Predictors: Constant, MasaKerja b. Dependent Variable: SWB Hasil perhitungan menunjukkan bahwa nilai F hitung yang diperoleh adalah sebesar 6,535 dengan p value 0,012. Karena p value yang diperoleh 0,05 maka dapat disimpulkan bahwa masa kerja pengaruhnya signifikan terhadap variabel subjective well-being.

4.5.6 Pendapatan atau Gaji Perbulan dengan Subjective Well-being

Hasil uji regresi yang diperoleh dari SPSS 17.0, adalah sebagai berikut: Tabel 4.32 Berdasarkan data yang diperoleh melalui tabel di atas, terlihat bahwa koefisien determinasi R square R 2 menunjukkan nilai sebesar 0,000 atau 0. Hal ini menunjukkan bahwa pendapatan responden memberikan sumbangsih terhadap variabel subjective well-being sebesar 0. Model Summary Model R R Square Adjusted R Square Std. Error of the Estimate Change Statistics R Square Change F Chang e df1 df2 Sig. F Change 1 .002 a .000 -.008 10.03779 .000 .000 1 132 .985 a. Predictors: Constant, pendapatangaji perbulan 77 Untuk mengetahui pengaruh atau sumbangsih yang diberikan signifikan atau tidak, dapat dilihat hasilnya pada tabel anova. Dari hasil perhitungan SPSS diperoleh hasil sebagai berikut: Tabel 4.33 ANOVA b Model Sum of Squares df Mean Square F Sig. 1 Regression .034 1 .034 .000 .985 a Residual 13299.966 132 100.757 Total 13300.000 133 a. Predictors: Constant, pendapatangaji perbulan b. Dependent Variable: Tskor SWB Hasil perhitungan menunjukkan bahwa nilai F hitung yang diperoleh adalah sebesar 0,054 dengan p value 0,000. Karena p value yang diperoleh 0,05 maka dapat disimpulkan bahwa pendapatan atau gaji perbulan pengaruhnya tidak signifikan terhadap variabel subjective well-being.

4.5.7 Pendapatan Tambahan dengan Subjective Well-being

Hasil uji regresi yang diperoleh dari SPSS 17.0, adalah sebagai berikut: Tabel 4.34 Model Summary Model R R Square Adjusted R Square Std. Error of the Estimate Change Statistics R Square Change F Change df1 df2 Sig. F Change 7drr 1 .020 a .000 -.007 10.03577 .000 .054 1 132 .817 a. Predictors: Constant, VAR00001 Berdasarkan data yang diperoleh melalui tabel di atas, terlihat bahwa koefisien determinasi R square R 2 menunjukkan nilai sebesar 0,000 atau 0.