a. Mempermudah karyawan dalam melaksanakan tugasnya sehingga kinerja karyawan dapat lebih efektif.
b. Mengurangi kekeliruan yang terjadi dari proses-proses yang masih dilakukan secara manual sehingga perusahaan tidak dirugikan dan
kepercayaan pemegang saham terhadap perusahaan tetap terjaga.
4.1.5 Mendefinisikan Kendala Sistem
Sistem baru tidak akan bebas dari kendala. Dalam pembuatan sistem informasi transaksi keuangan saham, kendala-kendala sistem yang dihadapi yaitu :
a. Belum tersedianya software yang akan digunakan untuk membuat aplikasi sistem yang akan dibuat pada BPRS Harta Insan Karimah.
b. Membutuhkan waktu yang lama dalam mendapatkan informasi yang dibutuhkan dari staff karena kesibukan dalam melakukan
tugas pekerjaan.
4.1.6 Membuat Studi Kelayakan
Berdasarkan hasil pengamatan dan wawancara yang dilakukan, maka peneliti membuat studi kelayakan mengenai sistem yang akan dibuat apakah dapat
mencapai tujuan yang diinginkan atau tidak. Studi kelayakan tersebut adalah sebagai berikut :
Tabel 4.1 Studi Kelayakan Sistem Usulan
Tinjauan Aspek
Sistem berjalan Sistem usulan
Pelayanan Sistem
Informasi yang
dihasilkan sangat lambat
Menghasilkan informasi yang cepat dan akurat
Segi ekonomi
Karena dilakukan
secara manual maka kinerja
staff kurang
efektif sehingga
membutuhkan waktu
yang lebih lama dan dengan demikian biaya
pengerjaan lebih mahal. Pengerjaan
secara manual memungkinkan
kekeliruan yang terjadi lebih besar sehingga
memerlukan biaya
tambahan untuk
perbaikannya. Dengan menggunakan
sistem ini kinerja staff dapat lebih efektif
sehingga pekerjaan dapat dikerjakan lebih cepat
dan dengan demikian berarti biaya pengerjaan
dapat ditekan. Dengan menggunakan
sistem ini kekeliruan
dapat dikurangi sehingga tambahan biaya untuk
memperbaiki dapat
ditiadakan.
Segi non ekonomi
Dengan sistem manual staff lebih sulit dalam melaksanakan
tugasnya, misalnya
dalam pencarian
data-data yang
dibutuhkan. Dengan menggunakan sistem ini
dapat mempermudah kinerja staff
dalam melaksanakan
tugasnya seperti
pencarian terhadap
data-data yang
dibutuhkan. Waktu
Pengerjaan yang
dilakukan oleh staff membutuhkan waktu
Pengerjaan yang dilakukan oleh staff
misalnya pembuatan
yang lebih lama. laporan bulanan dan tahunan
lebih cepat karena bersifat otomatis dari sistem.
4.2 Tahap Analisis Sistem
4.2.1 Mendefinisikan Kebutuhan Informasi
Berdasarkan pengamatan dan wawancara yang telah peneliti lakukan, kebutuhan informasi dari pemakai yaitu :
a. Informasi data saham b. Informasi data pemegang saham
c. Informasi data transaksi pembelian saham d. Informasi data transaksi penjualan saham
e. Informasi data pembagian dividen saham.
4.2.2 Mendefiniskan Kriteria Kinerja Sistem
Setelah mendefinisikan kebutuhan informasi dari pemakai, peneliti menentukan kriteria tepat apa yang harus dicapai oleh sistem. Kriteria kinerja
yang harus dicapai oleh sistem, yakni : a. Pengolahan data pemegang saham, data saham, data transaksi
penjualan saham, data transaksi pembelian saham, dan data pembagian dividen saham.
b. Proses transaksi penjualan saham, transaksi pembelian saham dan penghitungan pembagian dividen saham.
c. Pembuatan laporan bulanan dan laporan tahunan.