digranulasidengansakarida berkemampuan cetaktinggimisalnyamaltosa,
oligosakarida dandikompresike dalam tablet. e. Teknologi flashdose
Teknologi flashdosetelah dipatenkan oleh fuisz. Nurofen meltlet, bentuk baru dari ibuprofen sebagai meleleh di tablet mulut disusun dengan menggunakan
teknologi flash dosis adalah produk komersial pertama yang diluncurkan oleh perusahaan biovail.
f. Teknologiflashtab Laboratorium Prographarm telah mematenkan teknologi Flash tab. Tablet
terdiri dari bahan aktif dalam bentuk kristal mikro. Obat mikro granul dapat dibuat dengan menggunakan teknik ekstrusi.
2.2.2.2 Teknologi konvensional
a. Freeze drying Freeze drying memberikan disolusi yang segera dari tablet karena
tingginya porositasnya dan menambah stabilitas obat, terutama pada bahan yang sensitif terhadap lembab, selain itu poros juga menyebabkan rendahnya resistensi
fisik dan tingginya friabilitas. Pengemasan khusus dibutuhkan Kumari, et al.,2010.Keuntungan dari freeze drying adalah rasa yang enak di mulut karena
kemampuan melelehnya yang cepat. Kerugiannya adalah mahal dan membutuhkan waktu yang lama dalam proses pembuatan Bagul, et al., 2006.
b. Tablet molding Proses molding terbagi menjadi dua yaitu metode pelarut dan metode
panas. Metode pelarut dilakukan dengan membasahi campuran massa dengan pelarut hidroalkohol kemudian dikompres dengan tekanan yang rendah. Tablet
yang terbentuk kemudian dikeringkan untuk menghilangkan pelarut yang
Universitas Sumatera Utara
digunakan. Metode panas dilakukan dengan menyiapkan suspensi yang mengandung bahan obat, agar-agar, dan gula contohnya manitol atau laktosa
lalu suspensi dituangkan ke dalam blister dan dibiarkan mengeras pada suhu kamar sehingga terbentuk jelly dan kemudian dikeringkan secara vakum pada
suhu 30ÂșC Bhowmik, et al., 2009. c.
Spray drying Pada teknik ini, gelatin dapat digunakan sebagai bahan pendukung dan
sebagai matriks, maltodekstrin sebagai bahan pengisi dan crosscarmellosaserta crosspovidone digunakan sebagai superdisintegran.Tablet yang dibuat selama 20
detik dalam medium berair. Serbuk semprot kering ini yang dikompresi menjadi tablet menunjukkan disintegrasi secara cepat dan meningkatkan disolusi
Bhowmik, et al., 2009. Spray dryingdigunakan untukpembuatanmikrosfer. Spray dryingbanyak
digunakandalam pengolahanfarmasikarenahanya membutuhkansatu langkahprosesdandapat dengan mudah dikontroldanditingkatkan Giunchedi, et
al., 2001; Alysson, et al., 2007. Spray dryingbanyak digunakan dalamfarmasidan bidangbiokimiadanukuran partikelakhirdikendalikan olehsejumlah
faktortermasukukurannozzleyang digunakandalam pengolahan Donald, 2005. d.
Sublimation sublimasi Untuk mendapatkan matriks berpori, bahan-bahan volatil ditambahkan
pada formulasi yang kemudian akan diproses dengan sublimasi. Bahan yang sangat mudah menguap seperti ammonium bikarbonat, ammonium karbonat,
camphora, dan urea dapat dikompresi bersama eksipien lainnya hingga membentuk tablet. Bahan volatil ini kemudian dihilangkan dengan sublimasi dan
akan meningkatkan matriks yang berpori. Tablet yang dihasilkan dengan teknik
Universitas Sumatera Utara
ini dilaporkan biasanya terdisintegrasi dalam waktu 10-20 detik Bhowmik, et al., 2009.Proses sublimasi dapat dilihat pada Gambar 2.1.
Gambar 2.1. Proses sublimasi
e. Direct compression cetak langsung
Metode cetak langsung dapat digunakan untuk membuat sediaan ODT dengan cara memilih kombinasi bahan tambahan yang tepat, yang mana dapat
menghasilkan disintegrasi cepat dan daya tahan fisik yang baik. Bahan tambahan yang dimaksudkan di sini adalah bahan penghancur disintegrant. Beberapa
peneliti menggunakan bahan effervescent sebagai disintegrant, sementara yang lain mengkombinasi berbagai disintegrant yang ada Fu, et al., 2004.
f. Mass extrusion
Teknologi ini termasuk pencampuran aktif menggunakan campuran pelarut yang bercampur dengan air dari polietilen glikol Bhowmik, et al., 2009.
2.3 Superdisintegrants