Fokus Masalah Tujuan Penelitian Manfaat Penelitian

9 pergerakan organisasi tempat bernaungnya secara utuh demi pembentukan dan peneguhan sikap, pandangan, dan perilaku politik yang sesuai idealisme pikiran dan hati nurani.

1.2 Fokus Masalah

Berdasarkan konteks masalah yang telah diuraikan di atas, yang dijadikan titik tolak sekaligus pokok awal kajian dalam penelitian ini, ditarik fokus masalah yang akan berusaha dijawab seiring berjalannya proses penelitian ini. Fokus masalah tersebut dirumuskan dalam pertanyaan pokok berikut :  Bagaimana persepsi elite MuhammadiyahSumatera Utara terhadap fenomena relasi politik yang dijalin Partai Amanat Nasional dan Partai Damai Sejahtera pada tahun 2013 ini dalam konteks komunikasi politik?

1.3 Tujuan Penelitian

Adapun tujuan penulis dalam penelitian ini adalah: 1. Untuk menjelaskan pandangan dan sikap elite Muhammadiyah Sumatera Utara terhadap fenomena relasi yang terjalin antara Partai Amanat Nasional dan Partai Damai Sejahtera di tahun 2013 ini dalam konteks komunikasi politik. 2. Untuk mengetahui akseptabilitas elite Muhammadiyah Sumatera Utara terhadap Partai Damai Sejahtera yang menjalin relasi politik dengan Partai Amanat Nasional di tahun 2013 ini. 3. Untuk memaparkanpandangan dan sikap elite Muhammadiyah Sumatera Utara terhadap konsep inklusifitas Partai Amanat Nasional. 4. Untuk mengetahui relasi historis dan emosional antara Muhammadiyah dan Partai Amanat Nasional.

1.4 Manfaat Penelitian

Sementara manfaat dari penelitian ini diharapkan dapat memberi kontribusi sebagai berikut : 1. Secara teoritis, penelitian ini akan memberi sumbangan bagi kekayaan khasanah keilmuan dalam bidang komunikasi politik terkait relasi antara organisasi massa dengan partai politik yang memiliki pengaruh besar dalam kehidupan masyarakat luas. 10 2. Secara praktis, hasil studi ini diharapkan dapat memperluas wawasan dan pengetahuan masyarakat pembaca secara umum, khususnya jama’ah atau warga Muhammadiyah juga kader, simpatisan, serta konstituen Partai Amanat Nasional dan Partai Damai Sejahtera, demi pembentukan dan peneguhan sikap, pandangan, dan perilaku politik yang sesuai idealisme pikiran dan hati nurani. 3. Secara akademis, penelitian ini dapat disumbangkan kepada DepartemenIlmu Komunikasi FISIP USU, guna memperkaya bahan penelitian dan sebagai sumber bacaan, khususnya dalam bidang kajian komunikasi politik. 4. Secara sosial, penelitian akan menjadi bahan masukan sekaligus pertimbangan bagi Muhammadiyah, Partai Amanat Nasional, Partai Damai Sejahtera, dan masyarakat luas atas konsep inklusifitas yang dianut oleh partai politik yang memiliki basis massa utama dari kalangan umat Islam. 11

BAB II KAJIAN PUSTAKA