Pengetahuan Ibu tentang Garam Beriodium Berdasarkan Umur, Pendidikan dan Pekerjaan

5.2. Pengetahuan Ibu tentang Garam Beriodium Berdasarkan Umur, Pendidikan dan Pekerjaan

Berdasarkan hasil penelitian yang telah dilakukan pada tabel 4.3 diperoleh bahwa tingkat pengetahuan ibu dalam penggunaan garam beriodium masih ada 7,4 ibu yang tingkat pengetahuannya berada pada kategori kurang. Tingkat pengetahuan yang kurang ini dapat dikaitkan dengan umur ibu yang berada 59 tahun, dimana para ibu tidak mendapatkan informasi tentang garam beriodium bahkan ada yang tidak pernah mendengar tentang garam beriodium. Akan tetapi secara keseluruhan pengetahuan ibu rumah tangga 75,3 sudah termasuk kategori baik. Hal ini kemungkinan dikarenakan ibu-ibu tersebut pernah mengikuti penyuluhan diposyandu yang dilakukan oleh bidan tentang bahaya kekurangan iodium, sehingga ibu-ibu mendapat tambahan pengetahuan dan informasi. Informasi yang disampaikan secara jelas dan ringkas serta mudah dipahami akan membuat sasaran mempunyai kemampuan untuk menggunakan pengetahuan secara efektif. Hal ini juga sesuai dengan penelitian yang dilakukan Ayani 2003 yang menunjukkan bahwa tingkat pengetahuan responden tentang garam beriodium sudah baik yaitu 95,3. Hal ini disebabkan karena banyaknya informasi yang didapat oleh masyarakat dari berbagai sumber baik secara langsung maupun tidak langsung. Tingkat pengetahuan responden yang baik paling banyak diantara umur 20-44 tahun yaitu tingkat usia yang menunjukkan bahwa mereka mempunyai sifat ingin tahu hal-hal baru dengan mencari informasi melalui media elektronik maupun pelayanan kesehatan. Tingkat pendidikan pada penelitian ini sebagian besar tamat SLTA yaitu 24 orang 29,6 dan tamat SD sebanyak 16 orang 19,8. Tingkat pendidikan formal merupakan faktor yang ikut menentukan mudah tidaknya seseorang menyerap informasi gizi dan kesehatan sehingga pengetahuan gizi dan kesehatan akan baik. Universitas Sumatera Utara Pengetahuan seseorang tidak hanya diperoleh dari pendidikan formal saja tetapi juga dapat diperoleh dari pendidikan non formal. Pendidikan nonformal biasanya diperoleh dari pengalaman yang berasal dari berbagai sumber, misalnya media massa, media elektronik, buku petunjuk, petugas kesehatan, kerabat dekat dan sebagainya. Dalam penelitian ini, pendidikan nonformal banyak diperoleh dari petugas kesehatan dan kerabat dekat. Pekerjaan ibu rumah tangga dalam penelitian ini dengan pengetahuan baik memiliki pekerjaan sebagai petani. Pekerjaan sebagai petani tidak menutup kemungkinan untuk memiliki pengetahuan yang baik, karena pengetahuan yang baik tidak selalu di tentukan oleh pekerjaan. Para petani bisa mendapatkan berbagai informasi melalui media massa seperti tv, radio, majalah, petugas kesehatan, keluarga maupun teman. Pengetahuan yang baik tidak selalu menyebabkan perubahan perilaku sehingga dengan pengetahuan baik belum tentu menjamin ibu menggunakan garam beriodium secara tepat.

5.3 Sikap Ibu Tentang Garam Beriodium Berdasarkan Umur, Pendidikan, Pekerjaan,