24
2.1.3   Laporan Keuangan
Menurut  Ikatan  Akuntan  Publik  PSAK,  2012  :  Paragraf  7  Laporan Keuangan adalah “laporan yang menyediakan informasi yang menyangkut posisi
keuangan, kinerja, serta perubahan posisi keuangan perusahaan yang ditunjukkan untuk memenuhi kebutuhan bersama sebagian besar pengguna laporan”. Laporan
keuangan  mencerminkan  kinerja  daripada  suatu  perusahaan.  Laporan  Keuangan diterbitkan  dalam  suatu  periode  tertentu,  yang  disusun  oleh  manajemen
perusahaan  tersebut.  Dari  Laporan  keuangan  dapat  terlihat  apakah  tujuan  dan sasaran dari perusahaan dapat tercapai. Untuk melihat kewajaran daripada laporan
keuangan dan meyakinkan pihak – pihak yang berkepentingan lainnya, maka akan
dilibatkan  pihak  ketiga  dimana  akuntan  publik  berperan  dalam  menganalisa apakah laporan keuangan sudah disusun secara wajar dan sesuai dengan ketentuan
dan pedoman penyusunan laporan keuangan yang berlaku. Karakteristik  kualitas  laporan  keuangan  sebagaimana  yang  dinyatakan
dalam Pernyataan Standar Akuntansi Keuangan IAI,2009 No.1 adalah: 1.  Dapat dipahami
Kualitas  penting  informasi  yang  ditampung  dalam  laporan  keuangan adalah  kemudahannya  untuk  dapat  dipahami  oleh  pemakai.  Pemakai
diasumsikan  memiliki  pengetahuan  yang  memadai  tentang  aktivitas ekonomi  dan  bisnis,  akuntansi,  serta  kemauan  untuk  mempelajari
informasi.
2.   Relevan Agar  bermanfaat,  informasi  harus  relevan  untuk  memenuhi  kebutuhan
pemakai  dalam  proses  pengambilan  keputusan.  Informasi  memiliki kualitas  relevan  jika  dapat  mempengaruhi  keputusan  ekonomi  pemakai.
Informasi  yang  relevan  dapat  digunakan  untuk  membantu  mengevaluasi peristiwa masa lalu, masa kini, atau masa depan.
3.  Andal Informasi  memiliki  kualitas  andal  jika  bebas  dari  pengertian  yang
menyesatkan,  kesalahan  material,  dan  dapat  diandalkan  pemakainya
Universitas Sumatera Utara
25
sebagai  penyajian  yang  jujur  faithfull  representation  dari  yang seharusnya disajikan atau yang secara wajar diharapkan dapat disajikan.
4.  Dapat dibandingkan Pemakai  harus  dapat  membenadingkan  laporan  keuangan  antar  periode
untuk  mengidentifikasi  kecenderungan  trend  posisi  dan  kinerja keuangan.  Pemakai  juga  harus  dapat  membandingkan  laporan  keuangan
antar  perusahaan.  Hal  tersebut  dilakukan  untuk  mengevaluasi  posisi keuangan, kinerja, serta perubahan posisi keuangan secara relatif.
2.1.4  Auditing