11
yang diukur oleh suatu standar konsisten yang telah ditetapkan, tidak terpengaruh oleh waktu dan tempatnegara.
2. Kemiskinan Relatif
Kemiskinan Relatif adalah kemiskinan yang dilihat berdasarkan perbandingan antara tingkat pendapatan dan tingkat pendapatan lainnya.
Contoh, seseorang yang tergolong kaya mampu pada masyarakat desa tertentu, bisa jadi yang termiskin pada masyarakat desa lainnya.
Selain itu terdapat bentuk-bentuk kemiskinan yang sekaligus juga menjadi penyebab kemiskinan, yaitu ;
a. Kemiskinan natural adalah keadaan miskin karena dari awalnya memang
miskin. Kelompok masyarakat ini manjadi miskin karena tidak memiliki sumber daya yang memadai baik sumber daya alam, manusia , maupun
pembangunan. Menurut Baswir, kemiskinan natural adalah kemiskinan yang disebabkan oleh faktor-faktor amaliah seperti karena cacat, sakit, usia
lanjut, ata karena bencana alam.
b. Kemiskinan Kultural mengacu pada sikap hidup seseorang atau
kelompok, masyarakat yang disebabkan oleh gaya hidup, kebiasaan hidup dan budaya di mana mereka merasa hidup berkecukupan dan tidak merasa
kekurangan. Kelompok masyarakat ini tidak mudah diajak berpartisipasi dalam pembangunan, tidak mau berusaha untuk memperbaiki dan
mengubah tingkat kehidupannya.
c. Kemiskinan Struktural adalah kemiskinan yang disebabkan oleh faktor-
faktor buatan manusia seperti kebijakan ekonomi yang tidak adil, distribusi aset produksi yang tidak merata, korupsi dan kolusi serta tatanan ekonomi
Universitas Sumatera Utara
12
dunia yang cenderung menguntungkan kelompok masyarakat tertentu. Menurut Sumodiningrat mengatakan bahwa munculnya kemiskinan
struktural disebabkan karena berupaya menanggulangi kemiskinan struktural, yaitu dengan direncanakan bermcam-macam program dan
kebijakan. Berdasarkan bentuk-bentuk kemiskinan di atas beberapa penyebab
kemiskinan diantaranya karena kebijakan pembangunan yang belum merata, karena budaya , dan juga karena ketimpangan dalam memperoleh akses baik
terhadap pendidikan, kesehatan, kekuasaan, dan sumber daya lainnya. Hal yang sama patut di duga terjadi pada pemulung yang hidup dalam kemiskinan
dikarenakan keterbatasan dalam mengakses sumber daya. Demikianlah hal nya menurut Koncoro 1997 penyebab kemiskinan
adalah sebagai berikut: 1.
Secara makro, kemiskinan muncul karena adanya ketidaksamaan pola kepemilikan sumber daya yang menimbulkan ketimpangan distribusi
pendapatan, penduduk miskin hanya memiliki sumber daya dalam jumlah yang terbatas dan kualitasnya rendah.
2. Kemiskinan muncul akibat perbedaan kualitas sumber daya manusia
karena kualitas sumber daya manusia yang rendah berarti produktivitas juga rendah, upahnya pun rendah.
3. Kemiskinan muncul disebabkan perbedaan akses dan modal
2.2 Konsep Aset Penghidupan Livehood Asset