Nilai Sensitivitas Titik Potong 0,50 dan 0,51 RLPTB Pada Perempuan Nilai Spesifisitas Titik Potong 0,50 dan 0,51 RLPTB Pada Perempuan

D. Nilai Sensitivitas Titik Potong 0,50 dan 0,51 RLPTB Pada Perempuan

Dewasa di Indonesia Tahun 2013 Nilai sensitivitas dari titik potong 0,50 dan 0,51 RLPTB pada responden perempuan dewasa di Indonesia dapat diketahui melalui hasil analisis dari uji diagnostik tabel 2x2. Adapun hasil uji tabel 2x2 dari titik potong 0,50 dapat dilihat pada tabel berikut ini: Tabel 5.8 Tabel 2x2 Titik Potong 0,50 RLPTB dengan Status Hipertensi Pada Perempuan Dewasa di Indonesia Tahun 2013 Status Hipertensi Total Ya Tidak RLPTB 0,50 ≥0,50 66.618 112.200 178.818 0,50 27.523 100.454 127.977 Total 94.141 212.654 306.795 Sensitivitas = 66.618 94.141 x 100 = 70,76 Berdasarkan hasil uji tabel 2x2 diatas, diketahui bahwa nilai sensitivitas titik potong 0,50 RLPTB pada responden perempuan dewasa di Indonesia adalah 70,76. Nilai tersebut menunjukkan bahwa titik potong 0,50 RLPTB dapat menyaring 70,76 responden perempuan yang positif hipertensi dari total responden yang benar-benar mengalami hipertensi. Sementara itu, nilai sensitivitas dari titik potong 0,51 RLPTB pada responden perempuan di Indonesia dapat dilihat pada berikut ini: Tabel 5.9 Tabel 2x2 Titik Potong 0,51 RLPTB dengan Status Hipertensi Pada Perempuan Dewasa di Indonesia Tahun 2013 Status Hipertensi Total Ya Tidak RLPTB 0,51 ≥0,51 62.249 98.692 160.941 0,51 31.892 113.962 145.854 Total 94.141 212.654 306.795 Sensitivitas = 62.249 94.141 x 100 = 66,12 Berdasarkan tabel diatas, diketahui bahwa nilai sensitivitas titik potong 0,50 RLPTB pada responden perempuan adalah 66,12. Nilai tersebut menunjukkan bahwa titik potong 0,51 RLPTB dapat menyaring 66,12 responden perempuan yang positif hipertensi dari total responden perempuan yang benar-benar mengalami hipertensi.

E. Nilai Spesifisitas Titik Potong 0,50 dan 0,51 RLPTB Pada Perempuan

Dewasa di Indonesia Tahun 2013 Nilai spesifisitas dari titik potong 0,50 dan 0,51 RLPTB pada responden perempuan di Indonesia dapat diketahui melalui hasil analisis dari uji diagnostik tabel 2x2. Adapun hasil uji tabel 2x2 dari titik potong 0,50 dapat dilihat pada tabel berikut ini: Tabel 5.10 Tabel 2x2 Titik Potong 0,50 RLPTB dengan Status Hipertensi Pada Perempuan Dewasa di Indonesia Tahun 2013 Status Hipertensi Total Ya Tidak RLPTB 0,50 ≥0,50 66.618 112.200 178.818 0,50 27.523 100.454 127.977 Total 94.141 212.654 306.795 Spesifisitas = 100.454 212.654 x 100 = 47,23 Berdasarkan tabel diatas, diketahui bahwa nilai spesifisitas titik potong 0,50 RLPTB pada responden perempuan adalah 47,23. Nilai tersebut menunjukkan bahwa titik potong 0,50 RLPTB dapat menyaring 47,23 responden perempuan yang negatif hipertensi dari total responden perempuan yang benar-benar tidak mengalami hipertensi. Sementara itu, nilai spesifisitas titik potong 0,51 pada responden perempuan dapat dilihat pada tabel dibawah ini: Tabel 5.11 Tabel 2x2 Titik Potong 0,51 RLPTB dengan Status Hipertensi Pada Perempuan Dewasa di Indonesia Tahun 2013 Status Hipertensi Total Ya Tidak RLPTB 0,51 ≥0,51 62.249 98.692 160.941 0,51 31.892 113.962 145.854 Total 94.141 212.654 306.795 Spesifisitas = 113.962 212.654 x 100 = 53,59 Berdasarkan tabel 5.8 diatas diketahui bahwa titik spesifisitas dari titik potong 0,51 RLPTB pada responden perempuan adalah 53,59. Nilai tersebut menunjukkan bahwa titik potong 0,51 RLPTB dapat menyaring 53,59 responden perempuan yang negatif hipertensi dari total responden perempuan yang benar-benar tidak mengalami hipertensi.

BAB VI PEMBAHASAN

A. Keterbatasan Penelitian

Dokumen yang terkait

Nilai Sensitivitas Titik Potong Indeks Massa Tubuh Sebagai Alat Prediktor Prahipertensi Pada Orang Dewasa (≥18 Tahun) Di Indonesia

0 2 80

Sensitivitas dan Spesifisitas Cut Off-Point Lingkar Pinggang Menurut Jenis Kelamin Sebagai Prediktor Pra Hipertensi Pada Orang Dewasa di Indonesia (Analisis Riskesdas 2013)

0 8 101

HUBUNGAN ANTARA LINGKAR PINGGANG DAN RASIO LINGKAR PINGGANG PANGGUL DENGAN TEKANAN DARAH PADA SUBJEK USIA DEWASA

5 21 62

Hubungan rasio lingkar pinggang-tinggi badan pria dewasa terhadap risiko penyakit kardiovaskular di desa Kepuharjo Cangkringan Sleman Yogyakarta.

1 2 45

Korelasi rasio lingkar pinggang tinggi badan wanita dewasa terhadap risiko penyakit kardiovaskular di Desa Kepuharjo Cangkringan Sleman Yogyakarta.

0 2 47

Korelasi lingkar pinggang dan rasio lingkar pinggang panggul terhadap rasio lipid pada staf wanita dewasa sehat di Universitas Sanata Dharma Yogyakarta.

0 4 7

Korelasi lingkar pinggang dan rasio lingkar pinggang panggul terhadap rasio lipid pada staf pria dewasa sehat di Universitas Sanata Dharma Yogyakarta.

0 4 129

PERBANDINGAN SENSITIVITAS DAN SPESIFISITAS ANTARA PENGUKURAN LINGKAR LENGAN ATAS, LINGKAR PINGGANG, DAN LINGKAR LEHER UNTUK IDENTIFIKASI ANAK DENGAN OBESITAS.

0 0 12

HUBUNGAN ANTARA RASIO LINGKAR PINGGANG-TINGGI BADAN DENGAN KEJADIAN DISFUNGSI EREKSI PADA LAKI-LAKI DI KECAMATAN JEBRES SURAKARTA.

0 0 10

SENSITIVITAS DAN SPESIFISITAS LINGKAR PINGGANG DALAM MENGIDENTIFIKASI KELEBIHAN BERAT BADAN DAN OBESITAS PADA WANITA DEWASA Aulia Miladitiya

0 0 7