Proses Dapur Listrik Proses Pembuatan Baja Secara Modern
49 Dalam proses ini udara diembuskan ke cairan besi kasar di dalam
konvertor melalui pipa saluran udara, sehingga terjadi proses oksidasi di dalam cairan terhadap unsur-unsur campuran. Pertama kali unsur yang
dioksidasi adalah silikon Si, kemudian mangan Mn, dan fosfor P. Oksidasi unsur fosfor terjadi cepat sekali, sekitar 3 - 5 menit dan proses
oksidasi yang terakhir adalah unsur karbon disertai suara gemuruh dan nyala api yang tinggi. Apabila nyala api sudah mengecil dan kemudian
padam berarti proses oksidasi telah selesai. Proses oksidasi yang terjadi pada unsur-unsur di dalam besi kasar
menghasilkan oksida yang akan dijadikan terak dengan jalan menambahkan batu kapur ke dalam konvertor. Selanjutnya terak cair
dikeluarkan dari dalam konvertor, diikuti dengan penuangan baja cair ke dalam panci-panci tuangan kemudian dipadatkan menjadi batangan baja.
3 Proses Siemens Martin Proses tungku terbuka disebut juga proses Siemens Martin, yang
disesuaikan dengan nama ahli penemu proses tersebut. Proses ini digunakan untuk menahasilkan baja yang mengandung karbon sedang
dan rendah dengan cara proses asam atau basa, sesuai dengan sifat lapisan dapurnya. Untuk lebih jelasnya, perhatikan Gambar 11 Proses ini
berlangsung di dalam dapur tungku terbuka atau dapur Siemens Martin yang mempunyai kapasitas 150 - 300 ton, bahan bakarnya gas yang
dihasilkan dengan pembakaran kokas di atas tungku atau bahan bakar minnyak. Dapur ini menggunakan prinsip regenerator hubungan balik
dan tungku pemanas dapat mencapai temperatur sekitar 900 -1.200=C, tungku pemanas ini bisa mencapai temperatur tinggi apabila diperlukan,
dan pada waktu yang sama menghemat bahan bakar. Dalam proses ini 50
dapur diisi dengan besi kasar dan baja bekas, kemudian dicairkan sehingga beberapa unsur campuran terbentuk menjadi terak di atas
permukaan cairan besi, tambahkan bijih besi atau serbuk besi yang berguna untuk mereduksi karbon, maka lubang pengeluaran dapur dibuka
dan cairan dituangkan ke dalam panci-panci tuangan. Baja cair meninggalkan dapur sebelum terak cair dan beberapa terak dapat dicegah
meninggalkan dapur sampai seluruh baja cair dikeluarkan, kemungkinan terak ikut tertuang ke dalam panci yang akan mengapung di atas baja cair
sehingga perlu dikeluarkan dan dituangkan ke dalarn panci yang berukuran kecil.
Baja cair yang telah penuh di dalam panci dituangkan ke dalam cetakan melalui bagian bawah cetakan, sehingga terak tetap di dalam
panci dan terakhir dikeluarkan. Selain itu, dapat pula dipisahkan dengan cara menuangnya ke dalam cetakan yang lebih kecil. Setiap melakukan
proses pemurnian besi kasar dan bahan tambahan lainnya berlangsung selama 12 jam, kemudian diambil sejumlah baja cair sebagai contoh
untuk dianalisis komposisinya. Sementara itu, terak yang dihasilkan dari proses basa digunakan sebagai pupuk buatan.