Mekanisme Kerja Lactobacillus bulgaricus dan

11 Kecambah kacang hijau umur 2-3 hari Susu kecambah kacang hijau Gambar 3. Diagram Alir Proses Pembuatan Susu Kecambah Kacang Hijau Sri Jayani, 2001

D. Mekanisme Kerja Lactobacillus bulgaricus dan

Streptococcus thermophilus Mekanisme fermentasi dalam yoghurt ditandai dengan terjadinya proses fermentasi laktosa. Menurut Fardiaz 1992, selama fermentasi laktosa akan diubah menjadi asam laktat. Adanya penambahan starter dan susu skim pada yoghurt sangat berhubungan erat, karena sifat terpenting dari bakteri asam laktat adalah kemampuan untuk memfermentasi gula laktosa menjadi asam laktat. Bakteri Lactobacillus bulgaricus Streptococcus thermophilus menghasilkan produk akhir fermentasi berupa asam laktat sehingga keduanya sering disebut bakteri asam laktat lactic acid bacteria. Penirisan dan pencucian Perendaman dengan air panas 80ÂșC, selama 15 menit Penghancuran dengan blender dengan penambahan air 1 : 8 Penyaringan dengan kain saring Perendaman selama 4 jam 12 Bakteri Lactobacillus bulgaricus Streptococcus thermophilus mengurai laktosa gula susu menjadi asam laktat dan berbagai komponen aroma dan citarasa. Secara singkat pemecahan glukosa oleh bakteri asam laktat dapat dituliskan sebagai berikut: CO 2 + Glukosa Asam Laktat Lactobacillus bulgaricus Streptococcus thermophillus + Etil Alkohol Gambar 4. Reaksi pemecahan glukosa oleh bakteri asam laktat Streptococcus thermophilus dan Lactobacillus bulgaricus bekerja saling mendukung dalam menghasilkan asam laktat dan aroma pada proses fermentasi. Streptococcus thermophilus menghasilkan asam piruvat, asam format asam folat dan CO 2 yang dapat menstimulir pertumbuhan dari Lactobacillus bulgaricus, sedangkan Lactobacillus bulgaricus menyediakan peptide dan asam amino yang menstimulir pertumbuhan Streptococcus thermophilus. Glukosa akan dihidrolisis oleh kedua bakteri tersebut dengan hasil akhir berupa asam piruvat yang selanjutnya akan diubah menjadi asam laktat oleh enzim laktat dehidrogenase yang dihasilkan oleh kedua bakteri tersebut. Asam laktat yang dihasilkan ini akan menurunkan pH susu sehingga dapat meningkatkan keasaman susu Koswara, 1992 Streptococcus thermophilus berperan dalam pembentukan citarasa. Citarasa khas yang timbul dari yoghurt diakibatkan adanya asam laktat, asam asetat, karbonil, astaldehida, aseton, asetoin dan diasetil, sedangkan Lactobacillus bulgaricus lebih berperan dalam pembentukan aroma. Surono, 2004. 13 Streptococcus thermophilus tumbuh lebih cepat pada permulaan inkubasi dan mendominasi proses fermentasi dan menyebabkan protein dalam susu mengalami koagulasi dan akumulasi sejumlah asam piruvat, asam folat, CO 2 dan asam format, dimana perubahan ini akan merangsang pertumbuhan dari Lactobacillus bulgaricus. Surono, 2004. Proses fermentasi pada susu akan menghasilkan asam-asam organik yang akan menyebabkan pH susu turun hingga mencapai titik isoelektris protein susu sekitar 4-4,5. Menurut Winarno 1992, jika pH turun menjadi 4,6 atau lebih rendah, maka protein akan terdenaturasi yaitu perubahan atau modifikasi terhadap struktur sekunder, tersier dan kuartener molekul protein tanpa terjadinya pemecahan ikatan-ikatan kovalen. Pengembangan molekul protein yang terdenaturasi akan membuka gugus reaktif pada rantai polipeptida dan terjadi pengikatan antara gugus reaktif yang sama atau berdekatan. Bagian dalam protein yang bersifat hidrofobik berbalik keluar, sedangkan bagian luar yang bersifat hidrofilik akan berlipat ke dalam dan akhirnya protein akan menggumpal terkoagulasi membentuk gel yoghurt.

E. Pembentukan Asam Laktat